Anies Temukan Anggaran Belanja Kaos untuk Lomba Sampai Rp200 Juta
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengumpulkan jajarannya untuk membahas pembengkakan anggaran dalam rancangan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran (KUA-PPAS) untuk APBD 2020. Mantan Mendikbud itu menyoroti sejumlah anggaran yang diajukan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Salah satunya soal anggaran untuk kegiatan lomba. Anies kaget anggaran kaos untuk perlombaan mencapai Rp200 juta.
"Apa yang unik dari anggaran ini, belanja anggaran kaos Rp200 juta. Kaosnya 1.100 pula jumlahnya," kata Anies dalam video yang dikutip merdeka.com, Kamis (31/10).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Mengapa Anies menekankan pentingnya perubahan? 'Sinar matahari itu malah membangkitkan semangat bapak dan ibu. Izinkan pada kesempatan ini sekalian kita mendorong perubahan.' Dalam orasinya, Anies menanyakan kepada kader PKS apakah tegang saat hendak masuk ke pasar. 'Ibu-ibu kalau ke pasar tegang tidak? Kenapa tegang? Harganya mahal,' tuturnya.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Apa yang Anies Baswedan katakan di video yang beredar? 'Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer,' Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar.'Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings.'
-
Kenapa PKB mempertimbangkan untuk mendukung Anies? PKB Pertimbangkan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 Namun, PKB juga sudah punya jagoan sendiri untuk diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Wasekjen PKB Syaiful Huda mengungkapkan, partainya sudah membuka komunikasi awal dengan Anies Baswedan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.Dia mengatakan, PKB tengah mempertimbangkan untuk mengusung Anies.
-
Apa yang Anies tekankan kepada kader PKS? Anies mengaku perubahan bukan hanya untuk satu orang, partai, dan koalisi, tetapi hajat seluruh masyarakat Indonesia. 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
Anies mempertanyakan urgensi dari pengadaan ribuan kaos itu. Padahal, katanya, jika dipakai untuk hal lebih bermanfaat sangatlah tepat.
"Coba kala ini dipakai untuk membangun fasilitas di sekolah yang menang. Maka manfaatnya jauh lebih besar bukan?" kata Anies.
Dia sempat menceritakan berapa banyak kaos dari penyelenggaraan acara yang dia hadiri. "Sesudah saya bertugas di sini stok kaos dan training celana itu banyak sekali, setiap saya hadir acara selalu dapat kaos dan training. Mending kalau dipakai," kritik Anies.
"Mau kita teruskan begitu? Jangan," tegas Anies.
Anggaran Lomba, Hadiah Pemenang Lebih Kecil dari Penyelenggaraan
Dalam belanja anggaran tersebut, Anies juga heran dana untuk hadiah pemenang hanya 7 persen dari anggaran penyelenggaraan.
"Ini namanya asal ada. Ini contoh-contoh I will not tolerate, saya tidak akan mentoleransi, saya tidak akan memarahi dengan membentak-bentak, saya akan langsung berikan teguran saya akan langsung tindak," kata Anies.
Sebab menurutnya, penyelenggaraan sebuah lomba yang terpenting adalah memberikan perasaan bahagia pada pesertanya.
"Karena banyak lomba yang memotivasi dan menjadikan lomba bermanfaat untuk masyarakat. Tapi jangan untuk penyelenggara, untuk masyarakat," jelasnya.
Anies Tak Mau Setiap Tahun Ada Pengadaan Baru
Dalam kesempatan yang sama, Anies mengingatkan kepala dinas agar tidak tahun dalam penyusunan anggaran harus ada belanja baru.
"Ingat ya we dont have to reinvent every year, tidak harus lakukan reinvent tiap tahun," tutup Anies.
Reporter Magang: Abyan Ghafara
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo berpesan, kepada pihak-pihak yang punya niat-niat tertentu supaya cepat sadar.
Baca SelengkapnyaDebat Capres-Cawapres ketiga digelar dengan tema berbeda pada Minggu, 7 Januari 2024
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyentil Menhan Prabowo Subianto soal pembelian alutsista bekas senilai Rp700 tahun.
Baca SelengkapnyaBagi Anies, lebih baik baliho sedikit namun memiliki banyak gagasan.
Baca SelengkapnyaSaat hadir kaus Anies langsung menjadi sorotan lantaran kata-katanya sangat menohok "Perlu Hati, Adab dan Ilmu".
Baca SelengkapnyaKubu Anies tetap melanjutkan program dan pembangunan pemerintah sebelumnya, yang kurang diperbaiki.
Baca SelengkapnyaPemerintah seharusnya menghentikan renovasi gedung, dan mengalihkan anggaran untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaBagi Anies, lebih baik baliho sedikit namun memiliki banyak gagasan
Baca SelengkapnyaTKN menganggap penjelasan Prabowo soal pertahanan dan alutsista sudah sangat jelas.
Baca SelengkapnyaAnies juga berjanji memberikan hadiah atau reward kepada masyarakat berperan dalam memburu koruptor.
Baca SelengkapnyaJubir Menhan Prabowo Subianto Dahnil Anzar Simanjuntak menilai Anies Baswedan telah mengarang cerita soal anggaran alutsista bekas
Baca SelengkapnyaBambang berujar, IKN dibentuk untuk semua kalangan. Manfaatnya pun akan dirasakan seluruh pihak.
Baca Selengkapnya