Antisipasi Banjir Jakarta, Stasiun Pompa Ancol-Sentiong Rampung Oktober 2022
Merdeka.com - Sebagai upaya dalam mengurangi kerentanan kawasan metropolitan Jakarta dari bencana banjir, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane tengah menyelesaikan pembangunan Stasiun Pompa Ancol-Sentiong di Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Rumah pompa yang berada di hilir Kali Sentiong ini merupakan bagian dari rencana induk pengendalian banjir (flood control) Jakarta yang sesuai kontrak kerja baru akan rampung Oktober 2022.
Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja mengatakan, penanganan banjir Jakarta kini dikerjakan secara komprehensif dari hulu hingga hilir.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
-
Kenapa banjir Jakarta masih terjadi hingga saat ini? Hingga kini banjir masih menjadi masalah yang belum terselesaikan di Jakarta.Selain karena faktor Jakarta berada di dataran rendah dan dilalui oleh sungai-sungai yang berasal dari Bogor, faktor lain banjir masih terjadi hingga saat ini adalah limbah sampah. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan yang membuat aliran sungai tersumbat.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana normalisasi Sungai Deli akan dilakukan? Alhamdulillah rencana kami untuk menormalisasi Sungai Deli sepanjang 32 km mendapat dukungan penuh dari Bapak KSAD dengan memerintahkan personel TNI AD untuk terlibat langsung dalam kegiatan," kata Bobby Selasa (12/9).
-
Kenapa Pemkab Banyuwangi melakukan normalisasi Kali Lo? Ipuk menambahkan, terkait penanganan banjir di perkotaan Dinas PU Pengairan telah melakukan normalisasi Kali Lo hingga hilirnya di Selat Bali. 'Normalisasi sudah sampai hilir. Sungai sudah kita keruk kedalamannya hingga 1-2 meter. Semoga ini bisa menghindarkan kawasan kota dari banjir,' kata Ipuk.
-
Kapan Jakarta banjir? Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang imbas hujan yang menguyur sejak Kamis (14/3) malam.
"Di hulu terdapat dua bendungan kering yaitu Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi yang Insya Allah selesai akhir tahun 2021," kata Endra dalam keterangan tertulis, Rabu (5/5/2021).
Selanjutnya pada bagian tengah, Endra menjelaskan, sudah dilakukan normalisasi Kali Ciliwung sepanjang 33 km yang saat ini selesai 16 km. Direncanakan pada 2021 akan bertambah sepanjang 1,6 km.
Lebih lanjut, Endra menyampaikan, untuk kawasan hilir terdapat pembangunan Stasiun Pompa Ancol-Sentiong untuk mengurangi risiko banjir yang kerap menggenangi 3 kecamatan di Jakarta, yakni Kecamatan Tanjung Priok, Pademangan, dan Kemayoran.
Metode pengendalian banjir Pompa Sentiong dilakukan dengan memompa air Kali Sentiong ketika elevasinya tinggi dan mengalirkannya kembali ke Teluk Jakarta.
"Ini kan daerah rendah, jadi kalau air di Teluk Jakarta itu tinggi masih bisa kita pompa. Dengan adanya pompa ini kita masih bisa dorong air ke laut sehingga tidak tersumbat di tengah," ujar Endra.
Endra menambahkan, fungsi Pompa Ancol-Sentiong digunakan untuk penanganan yang sifatnya darurat. Misalnya dilakukan pada Underpass Kemayoran yang sempat banjir pada awal tahun 2020.
"Kasus seperti itu kita tangani dengan pompa-pompa, dan Alhamdulillah di tahun 2021 ini tidak ada genangan lagi," sebut dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelaksanaan Jaringan Sumber Air BBWS Ciliwung Cisadane Andri Rachmanto mengatakan, di Jakarta Utara ketinggian tanahnya rendah dan landai, sehingga wilayah ini rawan mengalami banjir rob akibat pasang air laut dan menjadi muara dari aliran air yang semuanya ke wilayah Jakarta Utara.
"Aliran sungai di wilayah ini sering terkendala oleh pasang surutnya air laut dari Laut Jawa. Dengan adanya pompa ini kita bisa menjaga elevasi air di tiga kecamatan Jakarta Utara, sehingga ketiga kecamatan tersebut bisa terlindungi dari pasang air laut," tutur Andri.
Pekerjaan Pembangunan Stasion Pompa Ancol-Sentiong terbagi dalam 3 Zona yakni Zona A berupa pemancangan Corrugated Concrete Sheet Pile (CCSP) sepanjang 272.89 meter sisi kiri (utara), pemancangan CCSP sepanjang 266.41 meter sisi kanan (selatan), dan pengerukan sepanjang 332.89 meter alur sungai.
Untuk Zona B berupa rumah pompa dengan pompa banjir tipe submersible sebanyak 5 buah masing-masing berkapasitas 10 m3 per detik.
Selanjutnya Zona C berupa, pemancangan CCSP sepanjang 653.17 meter sisi kiri (utara), pengerukan sepanjang 257.11 meter alur sungai, dan pemasangan tetrapod di sisi hilir sepanjang 25 meter.
Pembangunan Stasiun Pompa Ancol- Sentiong dikerjakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya (Wika)–Jaya Konstruksi lewat skema Kerja Sama Operasi (KSO) senilai Rp 437,6 miliar dari APBN–Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tahun 2020–2020. Saat ini progres pekerjaannya baru mencapai 3,9 persen, diharapkan akan rampung pada 14 Oktober 2022.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan, masih terdapat 38 persen pekerjaan rumah dalam menyelesaikan persoalan banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaStasiun Pompa Ancol Sentiong, diklaim Jokowi bisa mengurangi banjir DKI Jakarta hingga 62 persen
Baca SelengkapnyaPembebasan lahan ini dilakukan untuk membangun turap atau beton pembatas di sepanjang sisi sungai untuk menahan debit air.
Baca SelengkapnyaMei 2024 ini akan dilakukan pembangunan fisik normalisasi Ciliwung sepanjang 265 meter pada segmen Cililitan.
Baca SelengkapnyaSodetan Ciliwung ini diharapkan dapat menangani banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJika upaya penanganan banjir tidak diatasi dan dijalankan dengan baik, menurut Heru Jakarta akan rawan terhadap air bersih.
Baca SelengkapnyaProyek sodetan Ciliwung dikerjakan selama 11 tahun.
Baca SelengkapnyaHampir setiap tahun Jakarta dilanda banjir. Salah satu penyebabnya minim kawasan resapan air.
Baca SelengkapnyaAncaman banjir masih terus membayangi Ibu Kota Jakarta, terlebih ketika musim penghujan tiba.
Baca SelengkapnyaBerkat kerja sama Pemprov DKI sekarang dan Kementerian PUPR, proyek sodetan Ciliwung kini dapat diselesaikan.
Baca SelengkapnyaTanggul beton dengan ketinggian sekitar 2 meter dari permukaan tanah itu dibangun untuk membatasi laut dengan daratan serta mencegah terjadinya banjir rob.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan, selesainya sodetan Ciliwung, baru menyelesaikan 68 persen masalah banjir Jakarta.
Baca Selengkapnya