Antisipasi Banjir, Pemprov DKI Distribusikan Masker hingga Buku Panduan
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta mendistribusikan sejumlah sarana pendukung penanggulangan banjir untuk lima wilayah kota administrasi yang dilaksanakan di kantor Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyatakan sarana pendukung yang didistribusikan tersebut yakni 29 perahu jerigen, 29 ring buoy, 58 dayung, dan 65 ban dalam truk. Lalu ada 13 rompi, 13 topi, 333 buku pedoman untuk OPD, 33.060 buku panduan untuk masyarakat dan 21.000 masker kain.
"Kita tahu bersama Jakarta dan juga Jakarta Selatan datarannya rendah. Setiap tahunnya di musim penghujan sebagian besar wilayahnya banjir dan tergenang air," kata Riza dalam keterangan tertulis, Rabu (18/11).
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Kapan Jakarta banjir? Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang imbas hujan yang menguyur sejak Kamis (14/3) malam.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Dia menjelaskan saat ini jajarannya terus berupaya untuk melakukan upaya antisipasi jelang musim hujan. Mulai dari pengerukan saluran-saluran air, seperti halnya sungai hingga waduk.
"Berbagai kegiatan di antaranya yang bisa kita lakukan adalah melakukan pengerukan kali, sungai, waduk, situ, embung, membersihkan selokan di lingkungan kita semua agar tidak jadi penyumbat aliran air," ucapnya.
Selain itu, dia juga mengingatkan agar penanganan banjir, terutama para pengungsi dapat dilakukan berdasarkan protokol kesehatan. Sebab saat ini Jakarta juga tengah menghadapi pandemi Covid-19.
Lanjut Riza, saat ini juga perlu diadakannya simulasi penanganan banjir yang dilakukan secara intensif di masyarakat.
"Di Jepang itu anak-anak sejak usia TK sudah biasa disimulasikan adanya potensi gempa. Jadi masyarakat Jepang itu sejak kecil sampai lansia sudah siap. Warga Jakarta juga pernah ikut merasakan simulasi. Jadi ketika banjir kita semua sudah siap," jelasnya.
Reporter: Ika Defianti
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hendri berujar, sarana dan prasarana juga disiagakan.
Baca SelengkapnyaGenangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat
Baca SelengkapnyaWilayah di DKI Jakarta tergenang karena hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi dari Rabu (29/11) malam hingga Kamis (30/11).
Baca SelengkapnyaJakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.
Baca SelengkapnyaUpaya penanggulangan banjir juga telah dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak terkait.
Baca SelengkapnyaBanjir ini membuat status Pos Angke Hulu Siaga 3 (Waspada).
Baca SelengkapnyaProyek pengerjaan perbaikan drainase ini dilakukan untuk mengantisipasi ancaman banjir.
Baca SelengkapnyaTeguh bilang, diperlukan sinergi lintas perangkat daerah untuk mengantisipasi banjir.
Baca SelengkapnyaAda pula genangan yang terjadi karena disebabkan oleh banjir pesisir atau Rob
Baca SelengkapnyaBMKG memperkirakan wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dari siang hingga malam hari.
Baca SelengkapnyaKetinggian air yang menggenang sejumlah wilayah tersebut bervariasi.
Baca Selengkapnya10 kecamatan tersebut tersebar di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Baca Selengkapnya