Atlet Jakarta Dikhawatirkan Terinfeksi Varian Baru Covid-19

Merdeka.com - Koordinator dokter kontingen atlet DKI Jakarta, Junaidi khawatir lima atlet DKI yang bertanding dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, terkonfirmasi positif Covid-19 varian baru. Kekhawatiran itu ditengarai nilai cycle threshold (CT) kelima atlet, rendah.

"CT-nya masih rendah sekali, kita takut ada varian baru yang terpapar di Papua," katanya, Selasa (5/10).

Lima atlet Jakarta yang terkonfirmasi Covid-19 berasal dari cabang olahraga sepatu roda, soft ball, basket, dan judo. Dia mengatakan, bahkan Dinas Kesehatan Papua pun masih bingung potensi sumber penularan virus yang menimpa lima atlet tersebut.

"Mereka juga sudah lama di sini tidak mungkin dari Jakarta, cuma di sini mereka ke mana. itu yang masalahnya," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua KONI DKI Jamhuron membenarkan adanya atlet kontingen dari DKI yang dinyatakan terpapar Covid-19. Kata dia, saat ini ketiga atlet tersebut melakukan isolasi mandiri di salah RS di Papua.

"Iya ada (tiga atlet) sudah selesai pertandingan. Jadi enggak boleh pulang suruh istirahat," kata Jumhuron saat dihubungi, Selasa (5/10).

Dia menjelaskan ketiga atlet tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR saat hendak kembali ke Ibu Kota. Jamhuron menegaskan hal tersebut tidak berdampak pada pertandingan yang ada.

Lanjut dia, ketiga atlet tersebut merupakan dari perwakilan cabang olahraga yang berbeda.

"Enggak boleh pulang sudah selesai bertanding, mau pulang PCR. Jadi enggak boleh pulang dulu," ucapnya.

Jamhuron menegaskan pihaknya akan terus melakukan tracing kepada para atlet dan pihak lainnya yang telah berkontak erat dengan ketiga atlet tersebut.

Selain itu, dia mengatakan ketiga atlet yang terpapar tidak menunjukkan gejala Covid-19.

"Kita tiap empat hari sekali tracing terus. Dari DKI rutin selama sekian hari harus tetap dilaksanakan," jelas dia.

Sementara itu, cabang sepatu roda menjadi panggung kejayaan kontingen DKI Jakarta pada PON XX Papua 2021. Di cabang ini, DKI Jakarta total menyabet 13 emas, 8 perak, dan 2 perunggu dan keluar sebagai juara umum.

Sepatu roda telah tuntas menggelar semua pertandingan di berbagai nomor pada Minggu (3/10). Nomor pamungkas Team Time Trial (TTT) 10.000 meter putra putri menjadi yang terakhir dipertandingkan di Jalan Holtekamp, Kota Jayapura.