Awas, ada 5 lubang besar di Jalan Panjang Jakbar bahayakan pemotor
Merdeka.com - Sejumlah jalan di Jakarta, khususnya Jakarta Barat mengalami kerusakan parah yang membahayakan pengendara. Salah satunya seperti yang terjadi di Jalan Panjang, tepatnya di dekat halte Transjakarta Kompas Gramedia, Kebon Jeruk.
Dari pantauan merdeka.com, Selasa (5/1), terdapat lubang berdiameter sekitar 30 sentimeter dengan kedalaman sekitar 10 sentimeter. Di satu titik, lubang itu berjumlah lima dengan jarak yang tidak berjauhan.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Dimana Jalan Pantura Jawa Barat mulai terlihat rusak? Lalu kondisi jalan sudah mulai rusak saat melewati Simpang Jomin arah ke Subang, Jawa Barat.
-
Dimana kemacetan semakin parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Kenapa kemacetan Jakarta makin parah? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Kenapa kemacetan di Jakarta semakin parah? Indeks kemacetan DKI Jakarta naik dari peringkat ke-46 menjadi posisi ke-29 kota termacet di dunia. Berdasarkan riset TomTom InterInternational.
Kondisi ini pun dikeluhkan oleh pengguna jalan. Jika tidak hati-hati, lubang di jalan ini dapat menyebabkan kecelakaan, khususnya bagi pengendara sepeda motor.
"Ngeri juga sih ya itu lubang. Kalau yang naik motor kaya saya terus jalannya kenceng, bisa jatuh tuh," kata Yanto, salah satu pengendara sepeda motor, Selasa (5/1).
Ia pun berharap, Dinas terkait untuk segera memperbaiki jalan yang berlubang tersebut. Pria yang sehari bekerja di kawasan Tanjung Duren itu mengatakan, jika jalan berlubang tersebut telah ada sejak sebulan lalu.
"Sebelum Desember itu jalan emang sudah berlubang. Yah maunya cepet diperbaiki," harapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir terjadi setelah hujan mengguyur Jakarta selama semalaman. Kondisi itu diperparah dengan buruknya sistem drainase di kawasan tersebut.
Baca SelengkapnyaSudah bertahun-tahun, jalan raya yang kerap dilalui truk-truk tambang di Parung Panjang, Bogor ini mengalami kerusakan parah.
Baca SelengkapnyaKetinggian banjir yang merendam kawasan tersebut tampak mencapai sekitar 50 cm.
Baca SelengkapnyaKondisi jalan begitu parah, yakni berlubang dan bergelombang besar. Akibat kerusakan ini, beberapa pengguna roda dua yang melintas sampai mengalami kecelakaan.
Baca SelengkapnyaWarga Parung Panjang berharap jalan rusak parah segera diperbaiki
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan kusutnya macetnya di Jakarta, tepatnya di Jalan Gatot Subroto.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaProyek perbaikan saluran air itu dilakukan di ujung Jalan Ciputat Raya dengan Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaAda truk maupun bus yang berhasil melintas. Namun tak sedikit yang kandas.
Baca SelengkapnyaUntuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.
Baca SelengkapnyaIshak sebagai salah seorang perwakilan warga Parung Panjang meluapkan perasaannya kepada Mulayadi selaku pimpinan Komisi V DPR.
Baca Selengkapnya