Awas, penipuan di Kaskus semakin marak
Merdeka.com - Kasus penipuan makin marak terjadi. Seperti memanfaatkan jejaring sosial. Salah satunya lewat jejaring sosial penjual di Kaskus dengan akun Agung Silvianto Dasritara. Akun yang menawarkan barang berbagai macam merek spare part LED Netbook tersebut diketahui sering menipu para konsumen yang hendak membeli barangnya.
Kasus penipuan ini terungkap setelah salah satu akun member Kaskus dengan akun Iwatasookie menulis kekecewaannya di media yang sama. Ia mengaku telah tertipu dengan apa yang ditawarkan Agung Silvianto.
Penipuan in berawal saat akun Iwatasookie ingin mencari spare part LCD atau fleksibel tablet China 7. "Ane dihubungi dengan ID Enting telp.085790400616. Kemudian terjadi kesepakatan dan ane transfer via mandiri banking Rp 225 ribu," tulis Iwatasookie yang dikutip dari akunnya.
-
Apa penipuan yang marak terjadi saat ini? Beredar unggahan di media sosial terkait tawaran pinjaman bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) hanya dengan menghubungi nomor WhatsApp.
-
Apa modus penipuan baru yang marak belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Dimana penipuan terjadi? Pasangan ini memiliki sebuah pusat terapi di Kanpur, Uttar Pradesh, di mana mereka diduga meyakinkan orang-orang bahwa proses penuaan mereka dipercepat oleh polusi udara yang parah.
-
Dimana penipuan itu terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Kenapa penipuan terjadi? 'Kelalaian adalah pemilik data Ataupun korban biasanya itu lengah dengan hal seperti ini. Contohnya seperti ini, maka kelalaian itu juga menyebabkan terjadinya suatu kejahatan cyber karena kelalaian kita sendiri kita tidak wearnes,' ujarnya.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
Setelah mentransfer, korban merasa curiga. Setelah ditelusuri, ternyata banyak menjadi korban penipuan.
"Ane kesel aja liat penipu kayak gini... buat teman2 kaskuser n khususnya reg.jatim(ponorogo) kl ada yang bs bantu....mari kita proses org kayak gini. nih ane dapat dr trit sebelah, banyak laporan yg kena tipu juga id nya selain itu Yuri Zhirkov : caxunk's , ashley_cole," paparnya.
Ini kekesalan akun Iwatasookie terhadap akun Yuri Zhirkov alias Agung Silvianto Dasritara:
"JUMAT SIANG SAYA MENANYAKAN ADA BALANCE paypai, DI BALAS BANYAK. SAYA SEPAKAT MEMBELI
JUMAT SORE SUDAH SAYA TRANSFER UNTUK PEMBELIAN BALANCE PP SEBESAR Rp 900.000,- (100 US$)
SABTU PAGI BARU BALANCE ANE DI KIRIM, ITU PUN HANYA 24 US$
KAU BERKELIT MACAM2 ANE MAKLUMI, MUNGKIN MMG ADA KESULITAN
TAK KASI WAKTU SAMPE SIANG KALO GA BISA KIRIM SISA NYA, ANE MINTA REFUND AJA DUIT ANE POTONG YANG SUDAH KAU KIRIM
TAK TUNGGU SAMPE SORE GA ADA KABAR. ANE MINTA REFUND, KAU JANJIIN REFUND SISANYA SETELAH MAGHRIB.
SAMPE MALAM JANJI REFUND MU TINGGAL JANJI. BERKELIT LAGI DI BIS, SAMPE BANYUWANGI BARU REFUND ATAU KALO KETEMU ATM. SAYA MAKLUMI LAGI
MINGGU PAGI SAYA SMS LG MINTA KEJELASAN, DI BALAS 2 JAM KEMUDIAN. ALASAN BARU SAMPE, SEBENTAR LAGI DI PROSES. SAYA MAKLUMI LAGI.
SORE SAYA SMS LG DI BALAS 1 JAM 40 MENIT SETELAHNYA. ALASAN SAYA MEMBLOKIR REKENING NYA JADI GA BISA REFUND
SAYA BALAS SMS LG DENGAN MENGIRIM NO REK SAYA DAN NO REK TEMAN SAYA. NO RESPONSE LAGI.
SAYA TELPON 2 X GA DI ANGKAT
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak bicara pentingnya meningkatkan kemampuan literasi digital agar terhindar dari penipuan online.
Baca SelengkapnyaData Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis online.
Baca SelengkapnyaUntuk menjaga keamanan saldo e-wallet dan mencegah penipuan online, setiap pengguna harus mengenali tanda-tanda penipuan.
Baca SelengkapnyaAdapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Baca SelengkapnyaAksi penipuan dengan bujuk rayu, rayuan, yang pada akhirnya korban tertarik dengan iming-iming maupun rayuan,
Baca SelengkapnyaMinat masyarakat untuk mengikuti penawaran lelang dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan terus meningkat dari waktu ke waktu.
Baca SelengkapnyaKasus penipuan modus kerja dengan like dan subscribe youtube tidak hanya menipu para korban dengan menggasak uangnya saja.
Baca SelengkapnyaWaspadai penipuan terkait tiket pesawat murah. Para pelaku seringkali memanfaatkan akun palsu dan menawarkan diskon besar untuk menjerat korban.
Baca SelengkapnyaMemiliki pendidikan lebih baik dan kepintaran tidak membuat seseorang dijamin kebal dari penipuan. Kenali mengapa mereka tetap rentan menjadi korban tipuan ini:
Baca SelengkapnyaPenipu biasanya akan meminta informasi pribadi atau transfer dana dengan dalih verifikasi
Baca SelengkapnyaPenipuan di sektor jasa keuangan, khususnya yang terkait dengan keuangan digital, semakin sering terjadi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPeningkatan modus penipuan terjadi seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan keinginan masyarakat di bulan puasa.
Baca Selengkapnya