Bantahan Bestari disebut-sebut terseret kasus suap proyek reklamasi
Merdeka.com - Ketua Fraksi Partai Nasdem Bestari Barus membenarkan bahwa dirinya sempat ingin melakukan transaksi jual beli mobil Toyota Alphard dari Muhammad Sanusi. Karena dekat sebagai teman, waktu test drive mobil itu pun terbilang lama.
Biasanya, waktu test drive itu tidak sampai seharian. Namun, test drive mobil Alphard itu dilakukan berhari-hari. Bestari menyebut Sanusi memintanya untuk membawa terlebih dahulu untuk test drive.
"Ya enggak begitu lah, kalau dibilang lama kan tergantung, kita kan kawan. Pakai dulu, kalau sudah suka bawa," ujar Bestari di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta (8/4).
-
Kapan melakukan test drive? Sebelum membeli, luangkan waktu untuk mencoba mobil yang Anda inginkan. Rasakan kenyamanan berkendara, kemudahan penggunaan, dan performa mesin. Pastikan Anda merasa nyaman dan aman di dalam mobil tersebut.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang nyetir mobil berpelat DPR RI itu? Menurut keterangan yang ada, TNKB kendaraan dengan pelat 77-02 itu merupakan milik anggota DPR RI.Namun tidak diketahui siapa yang membawa mobil tersebut saat peristiwa itu terjadi.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Ia pun membantah jika lamanya test drive itu sebagai upaya untuk menutup dugaan suap yang menjerat dirinya. Setelah, ditetapkan sebagai tersangka penerima suap dari PT Agung Podomoro Land, Bestari pun enggan melanjutkan transaksi.
"Daripada kita beli mobil itu, dianggepnya macem-macem. Surat-suratnya juga lama. Akhirnya batal beli," tegas politisi NasDem itu.
Sebelumnya, Bestari mengakui bahwa ia menerima satu unit Toyota Alphard dari Ketua Komisi D DPRD DKI Mohamad Sanusi. Namun, ia menepis kabar yang menyebut jika mobil tersebut merupakan pemberian secara cuma-cuma dari Sanusi yang kini tengah terjerat kasus suap proyek Reklamasi Teluk Jakarta tersebut.
Bestari menyebut dirinya berniat untuk membeli mobil mewah itu dengan cara menjual mobil Toyota Fortuner miliknya seharga Rp 270 juta dan meminjam uang sebesar Rp 450 juta.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi mengaku seorang pengacara yang tinggal di daerah itu.
Baca SelengkapnyaPelaku BR juga baru keluar LP Pemuda Tangerang bulan Maret 2023 dalam kasus yang sama.
Baca SelengkapnyaBripka ED ditangkap polisi karena melakukan pengancaman terhadap warga sudah menjadi tersangka.
Baca SelengkapnyaBeragam aset mewah mulai dari mobil sport, motor trail, hingga kapal cepat turut diamankan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Identitas Sopir Fortuner Arogan Pakai Pelat TNI Palsu: Nama Abraham
Baca SelengkapnyaTidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun untuk pengemudi itu mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaAli mengatakan temuan aset-aset tersebut adalah langkah nyata dari proses penelusuran dan pelacakan.
Baca SelengkapnyaLelang dilakukan lantaran vonis Rohadi dalam kasus korupsi dan TPPU di Pengadilan Tipikor telah berkekuatan hukum tetap.
Baca SelengkapnyaPembelian mobil mewah itu dikatakan salah satu saksi dalam sidang lanjutan perkara korupsi timah.
Baca SelengkapnyaInul Daratista menunjukkan ketegasan terhadap karyawan yang terbukti mencuri aset perusahaan. Kini, pelaku terancam hukuman penjara selama 7 tahun.
Baca SelengkapnyaMerasa ditipu oleh calon suaminya, pengantin wanita hampir batal menikah.
Baca Selengkapnya