Banyak PSK di Blok G, Ahok sindir Satpol PP: 'TST' lah kerjanya
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak dapat berkata banyak mengenai kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Karena ternyata pekerja seks komersial (PSK) masih banyak berkeliaran di Blok G Tanah Abang.
"TST lah, tahu sama tahu lah," tanggapannya terhadap kinerja Satpol PP di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (24/2).
Untuk melakukan penertiban, pihaknya akan mengerahkan satuan keamanan milik PD Pasar Jaya. Jika mereka masih belum juga bisa menangani keberadaan penyakit masyarakat tersebut.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Bagaimana aksi arogansi Ketua PP? Dengan nada tinggi pria itu sampai memarahi pengemudi itu hingga adu cekcok terjadi.'Koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur,' kata pria itu.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
"Makanya sekarang lagi kami masukin pengawas dari PD Pasar Jaya. Nanti berikutnya kalau sampai direksi semua nggak bisa beresin baru harus penegak hukum," tegas mantan Bupati Belitung Timur ini.
Kepala Satpol PP Kuku Hadi Santoso geram mendengarkan pernyataan tersebut. Sebab mereka dua hari lalu baru saja melakukan razia PSK. Razia tersebut dilakukan bersama dengan Dinas Sosial DKI Jakarta.
"Kan sudah 19 orang saya tangkap. Dua hari lalu sudah razia sudah dapat 19 PSK dan dimasukan dinas sosial waktu itu saya diperintah Wagub saya tindak lanjuti dan kami sudah jaring," tegasnya dengan emosi saat dihubungi.
Dia malah melemparkan tanggung jawab tersebut kepada pihak PD Pasar Jaya selaku pengelola Blok G Tanah Abang. Karena keberadaan PSK meresahkan warga maka pihaknya melakukan penertiban.
"Pasar kan urusannya Pasar Jaya. Jadi PD Pasar Jaya yang harus bertanggungjawab atas itu. Karena meresahkan sehingga saya perintahkan untuk razia PSK bersama Dinas Sosial itu saya," tutup Kukuh. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selanjutnya mereka akan dibawa ke tempat rehabilitasi untuk mendapat pembinaan di wilayah Cirebon.
Baca SelengkapnyaTujuh pekerja seks terjaring razia di bekas lokalisasi Gunung Sampan Situbondo bukan warga lokal. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaSatgas TPPO Polri Ringkus 714 Tersangka dalam waktu satu bulan.
Baca SelengkapnyaFenomena Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) musiman kerap muncul di sejumlah kota besar di bulan Ramadan. Tak terkecuali di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSK yang bekerja di dalam gang yang bangunannya tengah dirobohkan itu disebut 'anak dalam'.
Baca SelengkapnyaKedua anggota TNI bernama Praka JG dan Pratu VS itu ditangkap pada Senin (27/11) malam oleh tim intel Kodam IX/Udayana
Baca SelengkapnyaEmpat orang telah diamankan. Polisi juga meminta pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu tak Satpol PP menyurutkan mereka. Justru semakin menggencarkan penertiban.
Baca SelengkapnyaKPK juga turut memanggil staf Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-2024 Bagus Wahyudono.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya kapan proses penutupan resmi lokalisasi itu dilakukan, Satpol PP Denpasar akan mencari bukti-bukti kuat.
Baca SelengkapnyaDisusul dengan permintaan maaf Johanis ke TNI dengan menyebut penyelidiknya khilaf saat OTT (Operasi Tangkap Tangan) kasus dugaan suap di Basarnas.
Baca Selengkapnya