Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyak warga Duri Kosambi tak tahu bakal ada Masjid Raya Jakarta

Banyak warga Duri Kosambi tak tahu bakal ada Masjid Raya Jakarta Lahan Masjid Raya Jakarta. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berniat membangun Masjid Raya Jakarta, yang akan menjadi icon kota Jakarta. Masjid akan dibangun di tanah seluas 17 hektare di Kampung Duri Kosambi, Jalan Daan Mogot KM 14,5, Kalideres, Jakarta Barat.

Masjid yang masih berada satu lokasi dengan kawasan Rumah Susun Daan Mogot tersebut berdiri di atas tanah yang awalnya merupakan pabrik tekstil milik PT Jaya Besakih.

Meski masjid yang nantinya akan dipenuhi dengan ornamen Betawi, dan digadang-gadang sebagai masjid terbesar di Jakarta, banyak warga sekitar yang belum mengetahui rencana pembangunan tersebut.

"Saya tahunya di sini cuma mau dibangun rusun buat warga waduk Pluit. Tapi kalau mau dibangun masjid, ini saya baru tahu," ujar Samsudin (50), warga RW 1, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat yang tinggal tidak jauh dari lokasi pembangunan masjid.

Pernyataan serupa juga diungkapkan, Untung (40), warga RW 14, Duri Kosambi, Kalideres, Jakarta Barat. Pria yang merupakan warga asli Betawi ini mengaku tidak tahu jika di lahan tersebut akan dibangun masjid.

"Yang saya tahu, dulu pas waktu Ahok datang, itu cuma buat ngeresmiin rusun yang buat orang Pluit," ujar Untung yang tinggal tepat di depan pintu masuk lahan masjid.

Baik Samsudin maupun Untung berharap, dengan dibangunnya Masjid Raya Jakarta di wilayah mereka, kehadiran masjid dapat membawa keuntungan bagi warga sekitar.

"Yah, maunya kalau udah jadi masjid di sini, semoga dapat bikin orang di sini jadi sejahtera, adalah kontribusinya. Misalnya, orang jadi punya penghasilan, misalnya dibolehin buka kios di depan masjid buat dagang," harap Untung yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual kelapa hijau. (mdk/tts)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Punya Alat Canggih hingga Kompleks Rumah Pekerja, Pabrik Tenun Terkenal di Mojokerto Kini Terbengkalai
Punya Alat Canggih hingga Kompleks Rumah Pekerja, Pabrik Tenun Terkenal di Mojokerto Kini Terbengkalai

Pada masa kejayaannya, pabrik tenun terkenal di Mojokerto punya sekitar 3.000 karyawan. Kini, bangunannya yang megah terbengkalai.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Anies Baswedan, Pemprov DKI: Warga Kampung Bayam Tak Punya Hak Atas Tanah
Tanggapi Anies Baswedan, Pemprov DKI: Warga Kampung Bayam Tak Punya Hak Atas Tanah

Iwan menyampaikan, sejauh ini sebagai solusi Pemprov DKI menyiapkan Rusun Nagrak di Cilincing.

Baca Selengkapnya
Berusia Lebih dari 300 Tahun, Kampung Batik Jetis Sidoarjo Berawal dari Kegiatan Jemaah Masjid
Berusia Lebih dari 300 Tahun, Kampung Batik Jetis Sidoarjo Berawal dari Kegiatan Jemaah Masjid

Mengunjungi Kampung Batik Jetis Sidoarjo yang sudah eksis lebih dari 300 tahun silam. Munculnya para pembatik andal berawal dari komunit jemaah masjid.

Baca Selengkapnya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya
Masjid di Jakarta Ini Dulu Diduga Dibangun oleh Pasukan Mataram, Ini Fakta di Baliknya

Kebenaran bahwa masjid itu didirikan oleh pasukan Mataram masih diragukan.

Baca Selengkapnya
Selain Rumah Mewah, Kampung di Lereng Gunung Ini Miliki Masjid Megah Senilai Rp3,6 Miliar
Selain Rumah Mewah, Kampung di Lereng Gunung Ini Miliki Masjid Megah Senilai Rp3,6 Miliar

Penampakan masjid megah senilai Rp3,6 miliar di tengah kampung jutawan. Ternyata masyarakatnya tinggal di rumah mewah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Suasana Kampung Susun Bayam Usai Ricuh, Warga Digeruduk Sekuriti JakPro dan Diperintahkan Angkat Kaki
FOTO: Suasana Kampung Susun Bayam Usai Ricuh, Warga Digeruduk Sekuriti JakPro dan Diperintahkan Angkat Kaki

Warga mengungkapkan sejumlah personel sekuriti PT JakPro tiba-tiba menggeruduk Kampung Susun Bayam dan meminta mereka untuk angkat kaki.

Baca Selengkapnya
Potret Masjid di Tengah Lumpur Lapindo Berdiri Kokoh Sampai Sekarang, Dulu Digunakan Ibadah Kini Tak Lagi Berfungsi
Potret Masjid di Tengah Lumpur Lapindo Berdiri Kokoh Sampai Sekarang, Dulu Digunakan Ibadah Kini Tak Lagi Berfungsi

Potret bangunan masjid masih berdiri kokoh di tengah area lumpur Lapindo di Sidoarjo,Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Rusun Nagrak Disiapkan untuk Warga Kampung Bayam Terdampak Pembangunan JIS
Rusun Nagrak Disiapkan untuk Warga Kampung Bayam Terdampak Pembangunan JIS

Rusun Nagrak lebih layak untuk ditinggali warga Kampung Bayam. Maka dari itu, ia berharap warga bisa datang segera menghuni rusun tersebut.

Baca Selengkapnya
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda
Cerita Unik Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Dulu Ditakuti Belanda

Masjid tersebut kabarnya tak pernah menjadi sasaran penghancuran, atau penyerangan dari pasukan militer Belanda maupun pendudukan Jepang.

Baca Selengkapnya
Namanya Unik, Begini Riwayat Kampung Kurus di Jakarta Utara yang Melegenda
Namanya Unik, Begini Riwayat Kampung Kurus di Jakarta Utara yang Melegenda

Namanya unik, begini asal usul nama Kampung Kurus di Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah

"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Masjid Jami Al Makmur Cikini, Warisan Raden Saleh yang Pernah Digotong Manual karena Akan Digusur
Kisah di Balik Masjid Jami Al Makmur Cikini, Warisan Raden Saleh yang Pernah Digotong Manual karena Akan Digusur

Kabarnya masjid ini dulu pernah digotong manual agar tidak digusur.

Baca Selengkapnya