Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bawa Bukti Visum & Rekaman CCTV, Polwan Korban Pemukulan Polisikan Simpatisan Partai

Bawa Bukti Visum & Rekaman CCTV, Polwan Korban Pemukulan Polisikan Simpatisan Partai Ilustrasi Polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Evi Sapta Riani, Polwan yang dipukul oleh seorang simpatisan Partai Rakyat Adil Makmur atau PRIMA membuat laporan ke Polda Metro Jaya. Laporan tercatat dengan Nomor: LP/B/6379/X11/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA tertanggal Rabu 14 Desember 2022.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan adanya laporan tersebut. Pelapor merupakan anggota polisi wanita (Polwan) yang diturunkan pada saat pengamanan di depan Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

"Iya benar ada laporan tersebut. Ini terkait peristiwa melawan petugas dan atau penganiayaan dan atau perbuatan tidak menyenangkan," kata Zulpan dalam keterangannya, Kamis (15/12).

Kronologi Pemukulan

Zulpan menerangkan sesuai dengan laporan polisi yang diterima SPKT Polda Metro Jaya. Dijelaskan, saat itu terjadi aksi dorong-mendorong antara massa unjuk rasa dengan petugas kepolisian yang mengamankan massa.

"Karena adanya massa yang memaksa masuk ke dalam gedung KPU RI," ujar Zulpan.

Zulpan mengatakan, pelapor atau korban berusaha menenangkan massa yang mayoritas perempuan. Namun, tiba-tiba ada seseorang wanita yang menampar wajah korban. Belakangan diketahui, pelaku Ersa Elisa.

"Korban merasa dirugikan dan membuat laporan ke polisi," ujar dia.

Dalam kasus ini, pelapor turut menyertakan tiga orang saksi yakni ID, DBAJ dan R. Tak cuma itu, ada pula bukti-bukti yang memperkuat adanya penamparan tersebut.

"Bukti berupa visum, rekaman CCTV dan surat tugas," ucap Zulpan.

Atas hal itu, terlapor Ersa Elisa dipersangkakan melanggar Pasal 212 KUHP dan atau Pasal 352 KUHP dan atau Pasal 335 KUHP.

Sebelumnya, satu orang diduga simpatisan dari Partai Rakyat Adil Makmur atau PRIMA diamankan di Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Polda Metro Jaya.

Kejadian bermula saat Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) menggadakan aksi di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (14/12/2022). Mereka memaksakan diri hendak masuk. Ketika itu, ada kegiatan paripurna di dalam Gedung KPU.

Salah seorang anggota polwan selaku tim negosiator berusaha mengimbau massa. Namun, tak dihiraukan. Terjadilah pemukulan terhadap salah satu tim negosiator anggota bintara berinisial EV. Terduga pelaku pemukulan ialah EE (25).

Detik-detik pemukulan terekam dalam video. Guna penyelidikan lebih lanjut, terduga pemukulan dibawa ke Subdit Kamneg Polda Metro Jaya.

Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Paspampres Buka Suara Usai Diduga Aniaya Warga Bentangkan Spanduk Dukung Ganjar Saat Jokowi di Gunungkidul
Paspampres Buka Suara Usai Diduga Aniaya Warga Bentangkan Spanduk Dukung Ganjar Saat Jokowi di Gunungkidul

Pembentang spanduk dukung Ganjar diduga dianiaya Paspampres.

Baca Selengkapnya
Viral Video Karo Ops Polda Sulut Pukul Anggota Sat Intelkam Polresta Manado
Viral Video Karo Ops Polda Sulut Pukul Anggota Sat Intelkam Polresta Manado

Aiptu J telah melaporkan tindak penganiayaan itu ke SPKT Polda Sulut.

Baca Selengkapnya
Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan
Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan

Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang

Baca Selengkapnya
Wanita Muda Mengaku Sejak Setahun Terakhir jadi Korban Penganiayaan Ketum Partai
Wanita Muda Mengaku Sejak Setahun Terakhir jadi Korban Penganiayaan Ketum Partai

Sunan menambahkan, belum mengetahui pasti penyebab kekerasan yang dialami korban. Dari foto yang diperlihatkan korban padanya, penganiayaan itu luar sadis.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Temukan Pelanggaran pada Pengamanan Demo Tolak RUU Pilkada di DPR
Ombudsman Temukan Pelanggaran pada Pengamanan Demo Tolak RUU Pilkada di DPR

Ombudsman menemukan beberapa demonstran mengalami luka-luka diduga dipukul oknum kepolisian

Baca Selengkapnya
Di Bali, Simpatisan Capres Kepergok Coblos 40 Surat Suara
Di Bali, Simpatisan Capres Kepergok Coblos 40 Surat Suara

Saat ditegur, pelaku malah menghajar korban serta petugas KPPS

Baca Selengkapnya
Jurnalis di Bandung Diduga Dianiaya saat Liput Aksi Menolak Revisi UU Pilkada
Jurnalis di Bandung Diduga Dianiaya saat Liput Aksi Menolak Revisi UU Pilkada

Jurnalis televisi diduga menjadi korban penganiayaan saat meliput demo menolak revisi UU Pilkada di depan Gedung DPRD Jabar

Baca Selengkapnya
Saksi Ganjar Ceritakan Simpatisan Ditangkap dan Dipukuli Karena Bentangkan Spanduk 03
Saksi Ganjar Ceritakan Simpatisan Ditangkap dan Dipukuli Karena Bentangkan Spanduk 03

Kejadian itu terjadi saat Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gunungkidul.

Baca Selengkapnya
Ketum Parpol Dipolisikan karena Diduga Aniaya Wanita Sampai Masuk Rumah Sakit
Ketum Parpol Dipolisikan karena Diduga Aniaya Wanita Sampai Masuk Rumah Sakit

Sunan belum membocorkan siapa nama ketua umum parpol tersebut. Termasuk inisial terduga pelaku.

Baca Selengkapnya
Heboh Wanita Diduga Dianiaya Anggota DPRD Takalar, Polisi Periksa Saksi dan CCTV
Heboh Wanita Diduga Dianiaya Anggota DPRD Takalar, Polisi Periksa Saksi dan CCTV

Penganiayaan itu diduga terjadi pada 1 September 2023 di Apartemen Casagrande Tebet.

Baca Selengkapnya
Jawaban Sunan Kalijaga Ditanya Siapa Ketum Parpol Diduga Aniaya Wanita hingga Masuk RS
Jawaban Sunan Kalijaga Ditanya Siapa Ketum Parpol Diduga Aniaya Wanita hingga Masuk RS

Sebelumnya, Pengacara Sunan Kalijaga melaporkan ketua umum partai politik (parpol) ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya