Beda dengan Polisi, Keluarga Sebut David Korban Penganiayaan Mario Belum Sadar
Merdeka.com - Christalino David Ozora atau David (17), korban penganiayaan anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20), masih menjalani perawatan di ICU RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan. Kondisi putra pengurus GP Ansor itu masih belum sadar.
"Sampai sekarang kondisi David belum sadarkan diri, masih di ICU, belum sadar. Kan yang lebih paham kondisinya kan dokter karena memang kita juga hanya sebatas menjaga saja," kata paman Davi, Rustam Hatalah kepada wartawan, Jumat (24/2).
Rustam mengungkapkan, David sempat merespons setelah diberi penanganan. Namun, remaja itu masih belum sadarkan diri.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
"Belum, sama sekali belum. Belum ada komunikasi. Kalau gerak sih setelah kemarin ada penanganan, ada sempat respons satu dua kali. Setelah itu ya biasa lagi," ujar Rustam.
Ayah David Terpukul Anaknya Dianiaya
Rustam juga mengatakan, ayah David Jonathan Latumahina merupakan sosok yang paling terpukul dari kejadian ini. Maka dari itu, keluarga fokus menemani dan menghibur Jonathan.
"Kita keluarga juga lebih supporting (mendukung) ke bapaknya terutama. Karena yang paling ini kan ayahnya. Kita berusaha menghibur dan menguatkan," ucap Rustam.
Lebih lanjut, Rustam bercerita bahwa David adalah sosok yang pendiam. Namun, dia mengaku kurang mengetahui detail keseharian keponakannya itu lantaran jarang bersama David.
"Tapi bukan berarti diam kaku enggak, kalau ketemu jarang komunikasi sama saya saja," sambungnya.
Korban Mualaf
Lebih lanjut, Rustam mengatakan bahwa David pernah masuk Pondok Pesantren di Bogor. Kini, dia duduk di bangku satu SMA.
"Dia sempat mondok sebelumnya. Dia mondok dulu di Bogor. David ini kebetulan mualaf tiga tahun yang lalu di Muntilan," kata Rustam.
Rustam berharap polisi mengusut kasus ini dengan adil. Keluarga menyerahkan proses hukum ke LBH Ansor.
"Saya serahkan seluruhnya kepada yang dampingi kita, LBH Ansor. Mau ambil langkah apa pun, sudah kita serahkan sepenuhnya ke mereka," tandasnya.
Polisi Sebut David Sudah Sadar
Polisi sebelumnya menyebut David, anak pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang sempat koma kini sudah sadarkan diri. Pemuda 17 tahun itu menjadi korban penganiayaan yang dilakukan Mario David Satriyo (20), anak pejabat Ditjen Pajak Kantor Wilayah Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
"Saat ini korban masih dalam perawatan medis di rumah sakit," ujar Wakil Kasatreskrim Polres Jaksel Kompol Hendrikus Yossi kepada wartawan, Kamis (23/2).
Meski masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Medika Permata Hijau, namun saat ini David dilaporkan telah sadar dari komanya sejak Senin (20/2) usai dianiaya.
"Informasi yang kami dapatkan sudah sadarkan diri, tetapi masih perlu perawatan medis," ungkap Hendri.
Meski begitu, polisi belum bisa meminta keterangan David. Karena kondisinya yang belum memungkinkan untuk menjalani pemeriksaan.
"Sampai saat ini yang bersangkutan belum bisa, karena masih dalam tahap perawatan medis itu," sambungnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kuasa hukum, David Ozora blak-blakan terkait kondisi terbaru kliennya pasca dianiaya Mario Dandy
Baca SelengkapnyaSebelumnya, jaksa beranggapan terdapat beberapa hal yang memberatkan terhadap anak petinggi Ditjen Pajak Kemenkeu itu.
Baca SelengkapnyaDokter Rumah Sakit Mayapada, Yeremia Tatang ungkap kesehatan David Latumahina atau Cristalino David Ozora tak bisa pulih 100 persen.
Baca SelengkapnyaKondisi itu diungkap dokter saat sidang perkara penganiayaan berat terhadap David Ozora (17).
Baca SelengkapnyaAkibat perbuatan Mario Dandy, David mengalami koma dan hilang ingatan.
Baca SelengkapnyaMario Dandy tampak tidak hadir dalam persidangan, hanya diwakilkan oleh kuasa hukumnya.
Baca SelengkapnyaMario (20) dan Shane (19) adalah terdakwa penganiayaan terhadap David Ozora (17) pada Senin (20/2), termasuk melibatkan anak AG (15).
Baca SelengkapnyaPadahal hukuman yang diterima jauh lebih berat dari rekannya. Kok bisa ya masih tersenyum?
Baca SelengkapnyaKarangan bunga itu ada yang berisi dukungan kepada Shane dan doa untuk David.
Baca Selengkapnya"Saya mengasihi Mario dengan kasih sayang tidak berkesudahan. Saya mencintai dia sampai apapun Yang terjadi," kata Rafael.
Baca SelengkapnyaAdapun biaya restitusi yang diajukan melalui Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban (LPSK) sebesar Rp 120 miliar.
Baca SelengkapnyaSidang tuntutan ini buntut kasus penganiayaan terhadap David Ozora pada Februari lalu.
Baca Selengkapnya