Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beda sikap Ahok soal Sunny sebelum dan sesudah dicekal KPK

Beda sikap Ahok soal Sunny sebelum dan sesudah dicekal KPK ahok di merdeka.com. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - KPK terus mengusut kasus suap pembahasan raperda tentang zonasi proyek reklamasi pantai utara Jakarta. Teranyar, KPK melakukan pencekalan terhadap orang dekat Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok), Sunny dan Direktur PT Agung Sedayu Group, Richard Halim Kusuma.

Ahok mengakui jika Sunny merupakan orang yang dikenal dekat. Namun lucunya, keterangan Ahok berbeda saat Sunny belum dicekal dan setelah dicekal oleh pihak Imigrasi.

Diceritakan Ahok, Sunny berada di Balai kota hanya untuk kepentingan disertasi mengenai politik Ahok untuk studi S3 di salah satu Universitas Amerika Serikat. Segala tindak tanduknya, Sunny selalu ingin tahu dan memantau.

Katanya, mulai dari bertemu dengan bos-bos perusahaan, aksi Ahok berseteru dengan DPRD, sampai gaya kepemimpinannya yang suka marah dan meledak-ledak. Ahok menilai, dengan segala yang dilakukannya saat ini, apakah bisa membawanya kembali menjadi DKI 1 tahun depan.

"Dia mau magang, kita enggak gaji dia, dia mau ketemu semua bos, mau berantem sama DPRD, dia mau tahu gaya politik Ahok bisa menang, enggak pakai duit lawan semua orang," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis 7 April diberitakan Pukul 13.52 WIB.

Ahok mengungkapkan, Sunny adalah sepupu dari istri Franky Oesman Widjaja, anak dari Eka Tjipta Widjaja, bos Sinar Mas. Hal itu diungkapkan Ahok untuk mengklarifikasi kabar yang menyebut Sunny sebagai cucu dari Eka.

Kemudian sore harinya, KPK resmi mencekal Sunny untuk berpergian ke luar negeri selama 6 bulan ke depan. Tidak cuma Sunny, Direktur PT Agung Sedayu Group, Richard Halim Kusuma juga dicekal KPK.

Setelah mendapatkan kabar pencekalan, Ahok kemudian buka-bukaan tentang sosok Sunny pada malam harinya. Pada kesempatan ini, Ahok menyatakan jika Sunny merupakan bagian dari timnya sejak maju Pilgub DKI Jakarta tahun 2012 lalu. Dia meralat pernyataan Sunny sebagai anak magang.

"Enggak, dia bukan anak magang juga. Dia mau bikin tesis, lama-lama kita kayak temen saja kan. Dia datang, kita enggak bayar dia gaji. Aku bilang sih dia lebih condong kayak temen. Bisa saja orang sebut staf khusus karena sering bolak-balik ke sini," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (7/4).

Terkait isu Sunny juga dekat dan berkomunikasi dengan bos-bos dan konglomerat, Ahok menjawab bahwa dia pernah menjadi peneliti Center for Strategic and International Studies (CSIS). Namun keluar dari CSIS dan bekerja di perusahaan milik Peter Sondakh.

"Kan memang di lingkungan itu. Lingkungannya bantu CSIS, dulu. Enggak, keluar. Lalu kerja sama Peter Sondakh," terang Ahok.

Ditambahkannya, selama mengikuti Ahok, Sunny selalu melihat rekam jejak politiknya. Bahkan sebelum Ahok memutuskan akan maju menjadi wakil gubernur pun, Sunny sudah ikut bersamanya. Sunny, kata Ahok terkesan dengan gaya berpolitik Ahok.

"Dia cuma pengen tahu gimana berpolitik gaya saya. Terpilih enggak sih. Waktu saya kepilih jadi wagub, waktu dia atas, liat Monas kan 'wah gue enggak pernah nyangka lo jadi wagub, gaya lo kayak begitu' dia bilang," tuturnya.

Sejak ramai dibicarakan hingga dicekal, membuat Ahok membuka lagi memori perkenalannya dengan Sunny. Kekaguman Sunny, terlihat saat 2009 silam yang membayar seluruh pertemuan, padahal dirinya yang ingin bertemu dengan Ahok. Saat itu, Sunny hendak mengundang Ahok untuk menjadi pembicara.

"Saya kenal dia pertama 2009, dia minta waktu ketemu saya mau undang jadi pembicara di Amerika. Dia bilang terkesan karena saya yang bayarin waktu kita ketemu. Waktu itu kan saya DPR. Saya sama anak, masa suruh dia yang bayar. Gue yang bayar. Terus dia bilang, wah ni pejabat beda," terangnya.

"Terus dia undang saya ke Amerika, 2010 saya baru berangkat ke Amerika. Kembali, saya bilang mau cawagub DKI, dia pengen lihat. Saya sosialisasi ke kampung-kampung, dia ikut," sambung Ahok. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin
VIDEO: Ahok Blak-blakan Isu 'Kuda Putihnya' Jokowi & Peluang Koalisi ke Anies-Cak Imin

Ahok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ahok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak

Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja

Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui "Saya Terlalu Sombong"

Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.

Baca Selengkapnya
Potret Masa Kecil Eks Pejabat Penting DKI Jakarta, Dulu Polos Kini Jadi Orang Nomor 1 Pertamina
Potret Masa Kecil Eks Pejabat Penting DKI Jakarta, Dulu Polos Kini Jadi Orang Nomor 1 Pertamina

Simak potret masa kecil orang nomor satu Pertamina eks pejabat penting di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ramai-Ramai Anak Buah Asep Guntur Kecewa ke Pimpinan KPK: Cuci Tangan & Salahkan Bawahan
Ramai-Ramai Anak Buah Asep Guntur Kecewa ke Pimpinan KPK: Cuci Tangan & Salahkan Bawahan

Disusul dengan permintaan maaf Johanis ke TNI dengan menyebut penyelidiknya khilaf saat OTT (Operasi Tangkap Tangan) kasus dugaan suap di Basarnas.

Baca Selengkapnya
Begini Pembelaan SYL saat Heboh Dicari-cari KPK hingga Dituduh Kabur
Begini Pembelaan SYL saat Heboh Dicari-cari KPK hingga Dituduh Kabur

Sebelum ditangkap, SYL sempat membuat heboh dengan sulit dilacak

Baca Selengkapnya
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce

Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.

Baca Selengkapnya
Sosok Si Bolang Anak Angkat Kompol Arif Oktora, Diangkat Sejak SD saat Sang Perwira Baru Lulus Akpol
Sosok Si Bolang Anak Angkat Kompol Arif Oktora, Diangkat Sejak SD saat Sang Perwira Baru Lulus Akpol

Ada kisah di balik kebersamaan sang perwira dan anak angkat tercinta.

Baca Selengkapnya
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta

Ridwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Lawan Orang yang Menugasi Jadi Komut Pertamina: Dia Juga Jadikan Saya Narapidana
VIDEO: Ahok Lawan Orang yang Menugasi Jadi Komut Pertamina: Dia Juga Jadikan Saya Narapidana

Di hadapan para pendukung Ganjar-Mahfud di Eropa, Ahok justru menegaskan melawan balik

Baca Selengkapnya