Belajar dari Google, dokter kecantikan palsu patok tarif Rp 6 juta
Merdeka.com - Sudah hampir empat tahun JS menjalankan bisnis praktik dokter kecantikan palsu. Karena tak punya ilmu mumpuni, sejumlah konsumen yang memakai jasanya pun menjadi korban.
"Kalau dari pengakuannya, tersangka ini belajar dari Google," kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Wahyu Hadiningrat, di Polres Jakarta Selatan, Selasa (19/5).
Wahyu mengatakan, JS membeli alat-alat atau perlengkapan kecantikan di Jakarta. Dia pun memberikan obat-obatan pada korbannya dengan cara menyuntikkan vitamin E tanpa mengikuti aturan yang berlaku.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang jadi korban penipuan? Defri mengalami insiden ini ketika menerima tawaran investasi pada pertengahan 2023.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? 'Saya bukanlah orang yang ada dalam berita ini. Saya tidak melakukan transplantasi wajah,' katanya kepada saluran tersebut, seraya menambahkan ia telah menjalani operasi yang berbeda empat tahun lalu.
-
Siapa korban penipuan ini? Namun data universitas itu masih dalam penyidikan sehingga belum bisa disampaikan ke publik.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan DJP? Beberapa nomor dan website tersebut digunakan untuk beragam modus penipuan yang menyasar para wajib pajak.
-
Siapa yang sering jadi korban penipuan lowongan kerja? Di tengah era persaingan kerja yang ketat, adanya lowongan pekerjaan yang menjanjikan posisi tertentu dengan gaji menarik jelas jadi hal yang menggiurkan. Namun, waspada jika mendapatkan informasi lowongan pekerjaan dari Blibli jika tidak melalui saluran informasi resmi.
"Korbannya itu sampai saat ini sudah 5 orang. Ada yang dari pengusaha, wiraswasta dan karyawan swasta," tambahnya.
Untuk satu orang konsumen, dia menetapkan tarif Rp 6 juta. "Tapi hasilnya (korban) malah Rp 100 Juta yang keluar. Karena korban sekarang dirawat di salah satu RS Jakarta akibat ini," jelas Wahyu.
Saat JS ditangkap Senin kemarin, di toilet Plaza Semanggi, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti dari praktik abal-abalnya itu.
"Emulsion, vitamin E, krim pemutih, alat sulam alis dan ampul anastesi," terang dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dokter yang identitasnya dicuri Susanto kini bertugas di Pangalengan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat harus waspada dengan adanya praktik dokter gadungan.
Baca SelengkapnyaKadangkala, ia juga akan bertanya pada perawat atau pun teman-temannya yang pernah berkecimpung dalam dunia kesehatan.
Baca SelengkapnyaSusanto didakwa melakukan penipuan karena mengaku-ngaku sebagai dokter dan bekerja di PT Pelindo Husada Citra (PHC) selama dua tahun lebih.
Baca SelengkapnyaBukan tanpa modal, modus Suyanto mengelabuhi rumah sakit ternyata bermodalkan identitas palsu seorang dokter asli.
Baca SelengkapnyaSusanto mengklaim mendapatkan upah hingga Rp7,5 juta per bulan, termasuk tunjangan lain dari PT PHC Surabaya.
Baca SelengkapnyaCAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.
Baca SelengkapnyaKasus penipuan modus kerja dengan like dan subscribe youtube tidak hanya menipu para korban dengan menggasak uangnya saja.
Baca SelengkapnyaAksi dokter gadungan bernama Susanto ini diketahui telah terjadi selama bertahun-tahun.
Baca SelengkapnyaSusanto ternyata cukup percaya diri menjadi seorang dokter meski hanya lulusan pendidikan SMA.
Baca SelengkapnyaWebsite yang dibuat oleh JMW adalah https://maktabdaimi.blogspot.com/?m=1. Sementara untuk situs resminya tercatat https://rabithahalawiyah.org/.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku diberi upah 15 juta per bulan oleh pelaku
Baca Selengkapnya