Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bermula dari WhatsApp, ABG di Kembangan Jakarta Jadi Korban Pelecehan

Bermula dari WhatsApp, ABG di Kembangan Jakarta Jadi Korban Pelecehan ilustrasi kasus pelecehan. ©2020 Liputan6.com/Immanuel Antonius

Merdeka.com - Dua remaja berusia 16 tahun dan 17 tahun menjadi korban pelecehan seksual. Kedua orang mengalami pelecehan seksual setelah dipromosikan oleh teman-temannya di akun WhatsApp.

"Proses perkenalan korban dan pelaku melalui promote kontak WhatsApp," kata Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba, Kamis (18/3).

Niko menerangkan, temannya mempromosikan korban berinisial LM melalui status oleh temannya. Ternyata, ada lelaki yakni MF alias B (17) tertarik setelah melihat foto profil LM.

"Si pelaku lihat wah boleh nih kenalan. MF dan LM kemudian kenalan," ucap Niko

Niko menerangkan, keduanya saling berbalas pesan. MF mengajak korban bertemu di rumahnya. Ajakan itu tak ditolak oleh korban. Ternyata, di situ korban dilecehkan.

"Korban dibujuk dan dirayu diajak ke rumah. Ujung-ujungnya dicabuli," ujar dia.

Niko menerangkan, MF kemudian mengundang temannya RM alias M (22) datang ke rumah. Korban pun kembali dilecehkan.

"Satu pelaku dipanggil pelaku lain, eh ini gue ada temen cewek nih lo kalau mau ke sini aja datang, tapi pintar lo lah ngomong. Dipersilakan naik kemudian dicabuli lagi," ucap dia.

Niko menambahkan, pelecehan terungkap usai korban mengadu ke orangtuanya dan dilaporkan ke Polsek Kembangan. Polisi mempelajari jejak percakapan antara korban dan pelaku yang tersimpan di aplikasi WhatsApp.

"Kami ungkap dan kami tangkap kedua pelaku," ucap dia.

Niko menyampaikan, modus pelecehan semacam itu juga menimpa pelajar sekolah menengah atas (SMA) berinisal AM yang berusia 17 tahun. Pelakunya seorang remaja berusia 15 tahun dengan inisial SAP.

Niko menyebut, meski usia pelaku terpaut dua tahun lebih muda, tapi memiliki kemampuan yang cukup lihai dalam berkomunikasi.

"Awalnya korban selalu menolak. Tapi si pelaku terus berusaha hingga akhirnya korban luluh dan mau dijemput di gang rumahnya. Kemudian diajak nongkrong di dekat lahan kosong," ujar dia.

Niko menyebut, korban saat itu sempat melawan dengan menendang kaki pelaku dan berusaha untuk berteriak, namun korban tidak berdaya.

"Pelaku memukul wajah korban dan bagian perut dengan menggunakan tangan sambil mengepal," ucap dia.

Guna untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku dikenakan Pasal 81 Jo pasal 76D Undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Ancaman hukuman paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun penjara," ucap dia.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
12 Siswa SMAN 26 Jakarta Dibully Kakak Kelas, Begini Modusnya
12 Siswa SMAN 26 Jakarta Dibully Kakak Kelas, Begini Modusnya

uasa hukum korban Fahrizal Husin Nasution menambahkan, penganiayaan dalam perundungan ini direkam dan dibagikan dalam grup WhatsApp para pelaku.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Gadis SMP Diperkosa Kenalan di Medsos Pelaku Rekam & Sebar Video ke Teman-Teman Korban
Kisah Pilu Gadis SMP Diperkosa Kenalan di Medsos Pelaku Rekam & Sebar Video ke Teman-Teman Korban

Atas perbuatannya ini, ia kini harus meringkuk di tahanan meski sempat tak mengakui perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Viral Video Remaja Bacok Bocah Pejalan Kaki di Jakut, Ternyata Janjian Tawuran
Viral Video Remaja Bacok Bocah Pejalan Kaki di Jakut, Ternyata Janjian Tawuran

Polisi telah meringkus empat dari total tujuh pelaku. Sisanya, tiga orang masih dalam perburuan.

Baca Selengkapnya
Siswi SMP di Depok Dibully & Digebuki Murid Sekolah Lain Hingga Tak Berdaya, Dipicu Saling Ejek
Siswi SMP di Depok Dibully & Digebuki Murid Sekolah Lain Hingga Tak Berdaya, Dipicu Saling Ejek

Antar korban dan terduga pelaku berasal dari sekolah berbeda. Namun keduanya adalah teman sepermainan di Bedahan.

Baca Selengkapnya
Muncikari di Jepara Dibekuk Usai Tawarkan Bocah Kembar
Muncikari di Jepara Dibekuk Usai Tawarkan Bocah Kembar

Polisi membongkar praktik prostitusi online terhadap dua remaja di bawah umur.

Baca Selengkapnya
Remaja Putri 16 Tahun di Bekasi Dipaksa Pasutri Jadi PSK, Sehari Layani 7 Pria
Remaja Putri 16 Tahun di Bekasi Dipaksa Pasutri Jadi PSK, Sehari Layani 7 Pria

Korban awalnya ditawari bekerja sebagai pemandu lagu di tempat karaoke di wilayah Bekasi, namun justru dijadikan PSK.

Baca Selengkapnya
Pengakuan 4 ABG saat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China: Nafsu Nonton Film Porno
Pengakuan 4 ABG saat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China: Nafsu Nonton Film Porno

Para ABG di Palembang dua kali memperkosa siswi SMP, AA (13), yang dibunuh di kuburan China.

Baca Selengkapnya
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.

Baca Selengkapnya
Siswi SMP di Jambi Jadi Korban Perundungan, Wajah Disulut Rokok
Siswi SMP di Jambi Jadi Korban Perundungan, Wajah Disulut Rokok

Polisi telah mengetahui pelaku perundungan siswi SMP itu berjumlah delapan orang.

Baca Selengkapnya
Siswi SMP di Kendari Dianiaya Temannya Hingga Pingsan, Penyebabnya Gara-Gara Hal Sepele Ini
Siswi SMP di Kendari Dianiaya Temannya Hingga Pingsan, Penyebabnya Gara-Gara Hal Sepele Ini

Siswi SMP berinisial A (16) dianiaya temannya hingga pingsan beredar di media sosial (medsos).

Baca Selengkapnya
ABG 15 Tahun Dijual Lewat MiChat, Satu Hari Layani 4 Pria Hidung Belang
ABG 15 Tahun Dijual Lewat MiChat, Satu Hari Layani 4 Pria Hidung Belang

Untuk tarif sekali kencan antara Rp250 ribu hingga Rp400 ribu.

Baca Selengkapnya
Tergiur Iming-Iming jadi Model, Dua Anak di Bawah Umur Malah Dijadikan Pemeran Pornografi Live Streaming di Medsos
Tergiur Iming-Iming jadi Model, Dua Anak di Bawah Umur Malah Dijadikan Pemeran Pornografi Live Streaming di Medsos

Para korban tergiur iming-iming kedua pelaku dijanjikan menjadi model, namun malah dijadikan pemeran konten pornografi di media social.

Baca Selengkapnya