Besok, ribuan polisi berantas penyakit masyarakat di Kalijodo
Merdeka.com - Mulai besok, polisi bergerak memberantas penyakit masyarakat di Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara. Langkah ini merupakan bentuk dukungan polisi kepada Pemprov DKI Jakarta untuk menertibkan kawasan tersebut.
"Operasi penyakit masyarakat besok sudah mulai main. Tempat itu harus bersih dari pelanggaran penyakit masyarakat," ujar Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian usai menggelar rapat dengan Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta di Polda Metro Jaya, Rabu (17/2).
Tito mengatakan polisi telah memetakan daerah tersebut. "Nanti kita liat teknisnya. Yang jelas kita sudah memiliki strategi sendiri," tegasnya.
-
Di mana Kalijodo berada? Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menemukan lapak jualan yang padat, bangunan retak, hingga sampah yang menggunung.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
-
Apa yang dibangun di Kalijodo? Hingga pada tahun 2014, Basuki Tjahaja Purnama yang saat itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, menyulap Kalijodo menjadi RTH dan RPTRA.
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Kapan Kalijodo dibenahi? Kalijodo setelah 5 tahun yang lalu kita benahi menjadi RTH-RPTRA.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
Untuk operasi tersebut, polisi bakal menerjunkan ribuan personel ke Kalijodo. "Nanti kita liat situasi tapi saya kira dari kewilayahan mungkin hampir 500-an orang lebih. Kemudian kalau dari Polda kemungkinan bisa mencapai 1000-2000 orang," pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku sudah mengantongi siapa pemilik atau bos klub-klub malam ilegal di Kalijodo. Termasuk siapa preman dan warga yang menantang penertiban.
"Yang pasti Kapolda, Pangdam sudah siap mendukung. Kita tinggal kirim peringatan 123. Kalau enggak mau pendekatan kita kirim 123. Kalau bentrok pasti akan bentrok. Orang dudukin sungai aja enggak terima kok, apalagi sumber duit," jelas Ahok.
"Kalau betul di situ ada perjudian, perputaran uang di situ besar berarti ada oknum-oknum yang terlibat. Pasti ada perlawanan. Kalau perlawanan saya serahkan pada protapnya kok. Melawan itu pasti ada protap. Aparat itu pasti ada protap," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moeldoko mewanti, jangan sampai ada keteledoran dalam memberikan layanan kesehatan bagi petugas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaHadi menjelaskan, salah satu alasan pulau Jawa menjadi wilayah yang krusial lantaran memiliki jumlah penduduk paling banyak.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat dilaksanakan selama 13 hari yaitu mulai 4 April sampai dengan 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaStrategi Jenderal Bintang Dua Tangkal Teror & Sabotase di Kota Jakarta saat Ditinggal Mudik Warganya
Baca SelengkapnyaPastikan Situasi Rumah yang Ditinggal Mudik Aman, Kapolres Rokan Hulu Patroli Permukiman Warga
Baca SelengkapnyaMenjelang pelantikan presiden terpilih dan pemilihan kepala daerah (Pilkada), Polres Indragiri Hulu (Inhu) melaksanakan patroli skala besar.
Baca SelengkapnyaKombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, sebanyak 11.385 personel dikerahkan mengawal pelaksanaan pemungutan suara.
Baca SelengkapnyaRibuan Satgas Cakra PDIP Sulut mengikuti Apel Akbar di Lapangan Sparta Tikala Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (15/11) siang.
Baca SelengkapnyaTidak sedikit dari jemaat Katolik ternyata tak mengetahui lokasi mereka harus masuk ke Misa Akbar Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaListyo meminta jajarannya mengoptimalkan preventif strike agar pelaku teror bisa ditangkap sebelum melancarkan aksinya.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto meminta kepada seluruh personel untuk bertugas dengan baik dalam rangka menyukseskan seluruh tahapan Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya