Bikin stadion BMW bertaraf internasional, DKI bakal gandeng investor swasta

Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta mengaku terus mempersiapkan rencana pembangunan stadion BMW yang sedianya dijadikan markas klub sepakbola Persija. Meskipun tak banyak informasi yang disampaikan ke publik.

Saat ini, kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk membangun Stadion BMW akan bermitra dengan swasta menggunakan skema Public Private Partnership (PPP) atau biasa disebut juga dengan Kerjasama Pemerintah Swasta.

"Sekarang sudah ada penjajakan siapa saja yang mau bermitra karena ini rencana dikerjakan dengan pola PPP," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (20/2).

Untuk investor yang tertarik, kata Anies harus memiliki komitmen menjadikan stadion khusus Persija bertaraf internasional.

"Kita lihat nanti seperti apa komitmennya, seperti apa feasibility-nya dari situ baru kita putuskan," ujarnya.

Anies juga menegaskan untuk semua rencana proyek pembangunan di DKI Jakarta tidak akan diumumkan kepada publik sampai rencana itu matang.

"Jadi kita matangkan rencana. Kita tidak ingin mengungkapkan janji-janji teknis detil sebelum rencana kerja kita matang siap," kata Anies.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI, Ratiyono, menjelaskan Stadion BMW diperkirakan akan selesai dalam 2,5 tahun terhitung dalam mulai pengerjaan awal tahun ini. Dia menambahkan, karena proyek ini menggunakan sistem PPP maka akan diadakan lelang jika banyak yang berminat berinvestasi.

"Ada prosedurnya. Pasti nanti kalau peminat banyak, akan dilelang. Siapa yang berkualitas, biaya tidak mahal, sudah punya pengalaman bangun stadion internasional di berbagai negara," jelas Ratiyono.