Blusukan ke Permukiman, Caleg PDIP Temukan Banyak Warga Belum Peduli Kesehatan
Merdeka.com - Calon legislatif (Caleg) DPRD DKI dari Dapil IV Jakarta Timur Achmad Rusli Arsyad, menilai masih banyak warga Ibu Kota yang belum peduli terhadap kesehatan. Hal itu dia temukan saat melakukan blusukan bersama sejumlah dokter ke permukiman. Caleg PDI Perjuangan ini pun berjanji bakal meningkatkan kualitas kesehatan warga.
"Memang sejak awal saya sangat ingin berjuang di bidang kesehatan. Dan duduk DPRD menjadi salah satu cara saya untuk meningkatkan kualitas kesehatan warga DKI Jakarta," Kata Rusli dalam keterangannya, Senin (11/3).
Rusli menjelaskan, dalam beberapa kali melakukan blusukan, ternyata masih banyak warga yang tidak begitu peduli tentang kesehatan. Dalam kunjungan terakhirnya, bahkan dia menemukan warga yang mengidap penyakit dengan jangka waktu yang sangat lama.
-
Kenapa tes kesehatan penting untuk Pilkada Jakarta? Maka dari itu, tes Kesehatan ini menjadi sangat penting, karena seorang pemimpin harus sehat secara jasmani dan rohani.'ini juga mengindikasikan para pemimpin warga Jakarta harus sehat salah satunya olahraga mengkonsumsi makanan yang baik,' sambung RK.
-
Siapa yang sering kurang peduli kesehatan? Pria cenderung kurang cenderung untuk mencari perawatan medis secara rutin, bahkan saat mengalami gejala yang mungkin mengindikasikan masalah kesehatan yang serius.
-
Bagaimana Ridwan Kamil mengkampanyekan dirinya di Pilkada DKI Jakarta? 'Saya akan sosialisasikan dan membantu Pak Ridwan Kamil menjadi gubernur. Saat mengemudikan angkot, saya akan mengajak penumpang untuk memilih nomor 1, pasangan RIDO,' tuturnya.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan? Batuk kering dan sesak napas dialami Kama, putra bungsu Zaskia Adya Mecca.
-
Siapa yang mendukung Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta? Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono menerima dukungan dari sopir angkutan umum di Jakarta Utara yang merupakan anggota Koperasi Wahana Kalpika (KWK).
"Saat saya blusukan bersama tim dokter dan perawat dari Yayasan Amazing New Beginning di wilayah Kelurahan Cakung Timur, Minggu (10/3), saya menjumpai beberapa warga yang sakit sejak lama (ada yang 6 bulan, setahun, bahkan 3 tahun). Penyakitnya pun beragam seperti TBC, osteoporosis, hipertensi, diabetes dan lain lain," jelasnya.
Atas dasar itu, dia memiliki program yakni Klinik Pratama yang akan dibuat di satu kelurahan saat dia duduk di Kursi DPRD nanti. Dia mengatakan klinik tersebut selain mengobati juga akan mengedukasi masyarakat soal pentingnya kesehatan.
"Dalam klinik tersebut nantinya ada program edukasi kesehatan dan pendampingan kesehatan kepada warga. Di klinik ini juga nantinya ada dokter dan perawat yang mendatangi orang sakit atau di bilang jemput bola sebagai realisasi Program Kampung Sehat," bebernya.
Dia juga menuturkan, pembentukan klinik pratama tersebut sesuai Peraturan Menteri Kesehatan No 9 Tahun 2014 tentang Klinik. Di mana juga nantinya klinik ini bisa bekerja sama dengan BPJS.
"Saya yakin dengan dibentuknya klinik ini seluruh warga Jakarta perlahan akan perduli dengan kesehatannya. Sebab dengan raga yang sehat maka keluarga akan sejahtera," tutup Rusli.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil menyusuri jalan dan gang kecil untuk mendengarkan masukan dan aspirasi warga.
Baca SelengkapnyaTanggapan Heru soal Blusukan Gibran Keluar Masuk Kampung Jakarta
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan dengan belusukan ke rumah-rumah warga.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menjelaskan,kedatangannya ke rumah-rumah warga karena ingin belanja masalah
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil (RK) melakukan kampanye ke kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaRK menjalani tes treadmil di lantai sembilan RSUD Tarakan. Dia mengaku melihat pemandangan Jakarta dengan gedung-gedung pencakar langit yang dipenuhi polusi.
Baca SelengkapnyaSaat blusukan, dia menerima keluhan soal saluran got dan sungai yang tersumbat, sehingga kerap menyebabkan banjir di kawasan sekitar saat musim penghujan tiba.
Baca SelengkapnyaSaat melakukan blusukan, Gibran sempat mendapat curhatan soal fasilitas KIS.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data tersebut, membuat masyarakat di wilayah Timur Indonesia kesulitan berobat.
Baca SelengkapnyaDampak kesehatan disebabkan dari buruknya kualitas udara Jakarta sebagai suatu hal yang tidak biasa
Baca Selengkapnyaian juga menyoroti persoalan pendistribusian tenaga kesehatan.
Baca SelengkapnyaRK kemudian membeberkan sejumlah cara untuk mencintai warga miskin kota melalui programnya seperti kredit tanpa bunga.
Baca Selengkapnya