Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cabut izin reklamasi, Anies pikirkan kaji ulang Giant Sea Wall

Cabut izin reklamasi, Anies pikirkan kaji ulang Giant Sea Wall Garuda Project. ©2016 NCICD.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, baru saja mencabut izin prinsip dan pelaksanaan 13 pulau reklamasi di pesisir Jakarta. Anies memikirkan menata teluk Jakarta dengan lebih serius lewat proyek Giant Sea Wall atau tanggul raksasa yang sudah digagas lama.

Giant Sea Wall masuk dalam Konsep kawasan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD)/Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara (PTPIN). Anies menilai proyek itu harus dipertimbangkan ulang. Sebab menurutnya, keberadaan tanggul raksasa itu lebih dibutuhkan Jakarta.

"Yang benar-benar dibutuhkan di Jakarta adalah tanggul pantai. Jadi, wall yang sepanjang pesisir pantai kita. Kenapa dibutuhkan? Karena tanah di Jakarta mengalami penurunan sementara permukaan air laut mengalami naik turun. Jadi ini dibutuhkan untuk mencegah rob, karena itu tanggul di pesisir itu sangat perlu," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (28/9).

"Tanggul yang luas di depan sana greatest sea wall itu yang perlu dipertimbangkan ulang. Mengapa? Karena justru dengan air yang muncul dari daratan begitu banyak ke pesisir," sambung dia.

Anies mengatakan di negara lain tanggul raksasa justru hanya menimbulkan air tercemar. "Praktik berbagai negara kita review, setelah bertahun-tahun justru tidak menjadi air bersih. Justru sebaliknya. Tapi justru menjadi tempat berkumpul air-air yang membawa polutan. Dan menurut kami itu dikaji ulang. Kalau tanggul di pantai itu perlu diteruskan," jelasnya.

Pemprov DKI, lanjutnya, akan menemui Bappenas membahas Giant Sea Wall. Menurutnya,tanggul raksasa berpotensi hanya menjadi penamoungan air alias kobokan raksasa.

"Kami sudah bicarakan juga kita akan diskusi dengan Bappenas terkait ini dan kami tunjukkan hal-hal apa yang perlu diperhatikan agar fenomena kobokan raksasa itu tidak berulang di Jakarta. Karena di berbagai negara yang membangun tanggul seluas itu akhirnya menjadi kobokan raksasa," kata Anies.

"Karena air dari mana-mana yang di situ sementara tidak mengalir ke laut lepas. Tapi tertutup oleh tanggul raksasa di lepas pantai. Di situ letak masalah utamanya," kata Anies.

Reporter: Delvira Hutabarat

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Bakal Bangun Jalan Tol dan Jalur Kereta di Atas Giant Sea Wall Bekasi dan Serang
Pemerintah Bakal Bangun Jalan Tol dan Jalur Kereta di Atas Giant Sea Wall Bekasi dan Serang

Pemerintah tengah mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa, atau Giant Sea Wall di pesisir Pantura Jawa luar Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pakar Maritim Belanda: Giant Sea Wall Jadi Solusi Tenggelamnya Jakarta
Pakar Maritim Belanda: Giant Sea Wall Jadi Solusi Tenggelamnya Jakarta

Giant Sea Wall bisa menjadi solusi atas bencana yang dihadapi di pesisir utara Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya
Kerugian Akibat Banjir Rob Jakarta Mencapai Rp2,1 Triliun per Tahun
Kerugian Akibat Banjir Rob Jakarta Mencapai Rp2,1 Triliun per Tahun

Kenaikan permukaan air laut sebesar berkisar 1 sampai 15 cm per tahun di beberapa lokasi

Baca Selengkapnya
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat
Golkar Nilai Proyek Giant Sea Wall Urgen, Ini Manfaat Ekonomi dan Lingkungan bagi Rakyat

Politikus Golkar Dave Laksono mendukung rencana pemerintah melanjutkan proyek tanggul laut raksasa (giant sea wall)

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bangun Proyek Tanggul Raksasa Giant Sea Wall Pulau Jawa, Habiskan Biaya Rp778 Triliun
Pemerintah Bangun Proyek Tanggul Raksasa Giant Sea Wall Pulau Jawa, Habiskan Biaya Rp778 Triliun

Terdapat 3 tahapan pembangunan Tanggul Laut Pulau Jawa yang akan dikerjakan.

Baca Selengkapnya
Viral Potret Terbaru Tembok Raksasa Pembatas Laut dan Daratan di Jakarta Bocor, Warga Waswas
Viral Potret Terbaru Tembok Raksasa Pembatas Laut dan Daratan di Jakarta Bocor, Warga Waswas

Ada sisi tembok lain yang retak. Retakan tersebut terdapat air laut yang keluar. Kondisi ini semakin membuat warga waswas.

Baca Selengkapnya
Solusi Peserta Pilkada agar Jakarta Tak Tenggelam, Ternyata Proyek Ini jadi Andalan
Solusi Peserta Pilkada agar Jakarta Tak Tenggelam, Ternyata Proyek Ini jadi Andalan

Tiga calon gubernur Jakarta, ditantang mencari solusi agar analisis Jakarta akan tenggelam bisa dicegah.

Baca Selengkapnya
Airlangga Ungkap Urgensi Proyek Giant Sea Wall yang Butuh Anggaran Rp700 Triliun
Airlangga Ungkap Urgensi Proyek Giant Sea Wall yang Butuh Anggaran Rp700 Triliun

Menko Airlangga menyebut keberadaan Giant Sea Wall atau tanggul laut raksasa di sejumlah wilayah pesisir sangat penting.

Baca Selengkapnya
AHY Ajak Swasta Sediakan Air Bersih buat Warga Pesisir Jakarta
AHY Ajak Swasta Sediakan Air Bersih buat Warga Pesisir Jakarta

Keterbatasan APBN membuat pemerintah meminta swasta ikut serta pengadaan jaringan air pipa.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Terus Menurunnya Permukaan Tanah Jakarta, Terutama di Bagian Utara
Ternyata Ini Penyebab Terus Menurunnya Permukaan Tanah Jakarta, Terutama di Bagian Utara

Studi mencatat bahwa sekitar 40-70 persen faktor penurunan air tanah diakibatkan pengambilan air tanah. Ini berartiselama masih ada yang mengambil air tanah.

Baca Selengkapnya
Tembok Pembatas Laut dan Daratan Jakarta Bocor, Begini Penampakannya
Tembok Pembatas Laut dan Daratan Jakarta Bocor, Begini Penampakannya

Proyek NCICD itu akan dibangun panjang total tanggul pantai yang dibangun ada 46 km yang membentang dari Marunda hingga Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya
Tanggul Raksasa, Jadi Langkah Pemerintah Atasi Banjir Rob Pesisir Jakarta Sampai 2033
Tanggul Raksasa, Jadi Langkah Pemerintah Atasi Banjir Rob Pesisir Jakarta Sampai 2033

Tanggul pantai setinggi 4,8 meter tersebut mampu melindungi pesisir utara Jakarta dari banjir rob.

Baca Selengkapnya