Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Camat Penjaringan: Rumah Ahok di pesisir pantai bukan resapan air

Camat Penjaringan: Rumah Ahok di pesisir pantai bukan resapan air Perumahan Pantai Mutiara. ©2015 merdeka.com/muchlisa choiriah

Merdeka.com - Camat Penjaringan, Jakarta Utara Yani Wahyu Purwoko, menegaskan bahwa daerah tempat tinggal Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pantai Mutiara, bukan wilayah resapan air, melainkan pesisir pantai.

"Kata siapa itu wilayah resapan air? bukan dong, itu daratan, pesisir pantai," kaya Yani saat dikonfirmasi, Senin (24/8).

Yani menjelaskan, sebelum dirinya menempati wilayah Pluit yaitu pada tahun 1986, wilayah itu sudah merupakan suatu daratan dengan pesisir air.

"Berdasarkan sesepuh dulu, kata tokoh dan orang-orang yang sudah lama tinggal di Pluit, wilayah ini tuh daratan. Logika berpikirnya, namanya pesisir pantai, jadi di sini setengah meter digali saja sudah keluar air. Bagaimana kalau resapan air? Kita aja udah banyak air kok," jelasnya.

Menurut Yani, jika memang wilayah Pluit merupakan wilayah resapan air, maka sudah dari dulu para pemilik bangunan tak diizinkan mendirikan bangunan.

"Daerah Pluit, Cilincing hingga Kamal Muara banyak pembangunan, tidak mungkin dibangun kalau melanggar. Pasti ada undang-undangnya. Mereka ini dari dulu tuh sudah mendapat kajian, sudah mendapatkan IMB. Dan sampai sejauh ini tidak ada masalah kok," jelasnya.

Yani menjelaskan jangan hanya terpaku dengan satu tudingan saja, harus lihat dari ujung-ke ujung. "Dan kalau memang ternyata ada pelanggaran ya tentu akan kita tertibkan. Lagi pula ada perda nomor 7 tentang pembangunan wilayah di DKI. selain itu juga ada Undang-undang lingkungan hidup. Dari pemerintah dulu juga sudah ada undang-undang ada amdalnya kok," imbuhnya.

Sementara itu, Lurah Pluit, Purnomo, memaparkan wilayah yang merupakan resapan air itu di Waduk Pluit, bukan di sekitar rumah Ahok.

"Pantai Mutiara itu reklamasi bukan resapan air. Yang merupakan resapan air itu di Waduk Pluit. Makanya bangunan-bangunan kumuh yang berdir di bantaran waduk pluit itu kita gusur, ya karena memang mereka mendirikan bangunan di atas resapan air," tutupnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulunya Berjarak 1 Km dari Pantai, Desa di Pekalongan ini Kini Sudah Tenggelam oleh Air Laut
Dulunya Berjarak 1 Km dari Pantai, Desa di Pekalongan ini Kini Sudah Tenggelam oleh Air Laut

Air laut yang terus meninggi diduga merupakan dampak dari pembangunan.

Baca Selengkapnya
Nestapa Warga Pesisir di Padang, Takut 'Dicaplok' Pantai Air Manis
Nestapa Warga Pesisir di Padang, Takut 'Dicaplok' Pantai Air Manis

Daratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi

Baca Selengkapnya
Wacana Konsep Eco City, Intip 5 Fakta Pulau Rempang di Kepulauan Riau
Wacana Konsep Eco City, Intip 5 Fakta Pulau Rempang di Kepulauan Riau

Dijadikan wacana Eco City oleh pemerintah, ini fakta Pulau Rempang di Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya
Rumah Adat Tertua Sejak Zaman Sriwijaya, Ini Fakta Menarik Rumah Rakit dari Palembang
Rumah Adat Tertua Sejak Zaman Sriwijaya, Ini Fakta Menarik Rumah Rakit dari Palembang

Rumah adat dari Provinsi Sumsel ini berdiri di atas air tepatnya di pinggiran Sungai Musi, Sungai Ogan, dan Sungai Komering.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kemarau Panjang Surutkan Banjir Puluhan Tahun di Kampung Apung Jakarta, Makam-Makam Tua Bermunculan
FOTO: Kemarau Panjang Surutkan Banjir Puluhan Tahun di Kampung Apung Jakarta, Makam-Makam Tua Bermunculan

Mengeringnya wilayah Kampung Apung turut memunculkan kembali makam-makam tua yang telah lama tenggelam.

Baca Selengkapnya
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta

Sebetulnya ada wacana warganya akan di relokasi ke sebuah rusun yang nantinya bakal disiapkan oleh Pemprov.

Baca Selengkapnya
Cerita Kampung yang Mulai Tenggelam di Jakarta Barat, Dulunya Asri dan Jadi Tempat Bermain Anak
Cerita Kampung yang Mulai Tenggelam di Jakarta Barat, Dulunya Asri dan Jadi Tempat Bermain Anak

Dulunya kampung ini indah banyak pohon buah dan bioskop. Namun sekarang hampir tenggelam.

Baca Selengkapnya