Tanya Jokowi ke pendiri: GO-JEK masih kejar-kejaran dengan ojek?
Merdeka.com - Hari ini Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah komunitas di BSD. Salah satu komunitas yang hadir dari pengguna aplikasi GO-JEK.
Kepada Jokowi, sapaan Joko Widodo, pendiri GO-JEK, Nadim Makarim, menyampaikan unek-uneknya. Nadim meminta Jokowi ikut memperhatikan pelaku industri berbasis aplikasi.
"Saya dunianya ojek, pagi, siang dan malam. Saya mewakili e commerce. Pertama berhubungan dengan sumber daya manusia, kalau kita melihat 5-10 tahun ke depan, yang menggaransi pembangunan adalah software development," kata Nadim saat dialog dengan Presiden Jokowi di BSD City, Selasa (4/8).
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
Menurut dia, potensi bisnis aplikasi ke depan akan berkembang sangat pesat. Oleh karena itu, pihaknya meminta Presiden untuk memberikan kemudahan regulasi untuk mempermudah investasi yang luas terhadap bisnis ini.
"Saat ini kompetisi global luar biasa," tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Presiden Jokowi mengapresiasi keberadaan GO-JEK dengan terobosan aplikasinya. Jokowi juga menanyakan soal persaingan ojek aplikasi dan ojek pangkalan.
"GO-JEK, masih kejar-kejaran sama ojek ya?," tanya Jokowi.
Menurut Jokowi, aplikasi ini tampaknya juga bermanfaat bagi nelayan-nelayan dan membantu ekonomi tradisional di daerah-daerah. Sehingga, mendapatkan lonjakan manfaat dari kemajuan teknologi.
"Coba lihat ke desa dan warung-warung kecil mungkin dikreasikan dengan industri kreatif. Kemudian nelayan, handphone pegang semua, tempat ikan yang banyak di mana? cuaca bagaimana?," jelas Jokowi.
Tak hanya nelayan, dia berharap makin banyak lagi yang bersinggungan dengan aplikasi handphone. Selain nelayan, dia juga berharap aplikasi seperti ini bisa digunakan untuk pertanian untuk melihat fluktuatif harga komoditas.
"Juga berkaitan dengan harga-harga, cabe, jagung, semua tahu dalam detik yang sama. Kita ingat tahun 80-an, kita tahu harga cabe di Cipinang, di Beringharjo Jogja, saya kira seperti itu," tutup Jokowi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.
Baca SelengkapnyaDibutuhkan sebuah sistem agar masyarakat terdorong menggunakan transportasi publik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaArahan itu diberikan saat Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.
Baca SelengkapnyaAksi ojol bikin trend video Tiktok ajak Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin jangkauan tranportasi massal ini semakin luas sehingga memudahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKeseruan Jokowi Ajak Chelsea Islan, Cak Lontong hingga Desta Jajal LRT Jabodebek
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaSeorang legenda hidup Gojek membeberkan cara ia mendapatkan orderan saat belum ada aplikasi Gojek.
Baca SelengkapnyaGojek memastikan layanan mereka akan tetap berjalan normal
Baca SelengkapnyaKereta mulai berangkat dengan kecepatan rendah yakni, 3 kilometer per jam. Kecepatan kereta pun mulai bertambah seiring jauhnya perjalanan.
Baca Selengkapnya