Cerita Ahok sindir Yusril yang sibuk cari kendaraan politik
Merdeka.com - Persaingan para calon kepala daerah di Pilgub DKI 2017 semakin gencar. Beberapa pesaing Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pun sudah berlomba-lomba untuk mencari kendaraan politik agar bisa maju di Pilgub DKI. Salah satunya mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Yusril Ihza Mahendra yang sibuk untuk mencari tunggangan agar melesat mengalahkannya pun disindir.
Ahok pun mengaku telah mendengar kabar bahwa pesaingnya yang juga ketua umum Partai Bulan Bintang (PBB) mendaftar di penjaringan cagub PDIP. Dia menilai langkah yang diambil Yusril itu adalah yang pertama dalam perpolitikan di Indonesia.
"Saya kira bagus saja lah, tapi ini pertama dan sejarah saja. Ketum partai enggak dapat suara, melamar ke partai lain, seru juga," kata Ahok di sela-sela acara The 6th Congress Asia Pacific Initative Reproduction (ASPIRE) 2016, Balai Sidang Jakarta Convention Centre, Jakarta, Jumat (8/4).
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
Mantan politisi Gerindra ini juga menegaskan bahwa tidak mengharapkan dukungan dari PDIP karena sudah memutuskan maju independen bersama Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono.
"Enggak (mengharapkan dukungan dari PDIP), aku kan enggak daftar (balon gubernur dari PDIP)," tegas mantan politisi Gerindra ini.
Tidak hanya mencari kendaraan politik untuk melawan Ahok, Yusril pun mengkritik kebijakan Ahok terkait akan menggusur Masjid Luar Batang, Jakarta Utara. Ahok sudah menduga bahwa kebijakan tersebut akan jadi senjata untuk menyerang dirinya jelang Pilgub tahun depan.
Ahok pun menanggapi santai dan menganggap tudingan Yusril sebagai fitnah untuk menjatuhkan kredibilitasnya ketimbang memikirkan program.
"Tapi itu aduh, pilkada ini kadang-kadang, saya kasihan tahu enggak. Jadi, orang mau jadi gubernur, mau nantang saya, harus pikirin program, jangan tiap hari cuma mikir gimana ngalahin Ahok, pakai fitnah-fitnah," kata Ahok di Kantor Pemkot Jakarta Utara, Jakarta, Selasa (29/3).
Ahok berpesan pada siapapun pesaingnya termasuk Yusril, seharusnya fokus menciptakan citra baik dengan program yang baik dari pada menjelek-jelekkan calon lain.
"Kalau orang kan ada tulisan bijak gitu ya, ya kalo orang yang bijak itu memperbagus dirinya dong mutunya don bukan jelek-jelek orang, kasihan," tegas mantan politisi Gerindra ini.
Seperti diketahui, Yusril melalui tim pemenangan Yusril, Ferry Noor pada datang ke kantor DPD PDIP DKI untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal cagub pada Kamis sore.
Untuk memuluskan niatannya untuk melawan Ahok, Yusril tak hanya mencoba peruntungan bersama PDIP. Mantan Mensesneg ini juga diketahui terdaftar sebagi balon gubernur DKI dari Partai Gerindra. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaWalaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaBasuki T Purnama membuat keputusan mengejutkan. Ahok mundur sebagai komisaris utama Pertamina per 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon independen bukan merupakan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri karena ingin fokus mengampanyekan pasangan capres dan cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca Selengkapnya