Cerita Anies Gendong Bocah saat Resmikan Rusun DP 0 Rupiah di Cilangkap
Merdeka.com - Ada momen menarik saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan rumah susun (Rusun) down payment (DP) 0 rupiah di Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (8/9). Usai melihat Rusun Menara Kanaya dan hendak melakukan konfrensi pers, di lokasi ada keluarga Tomi Wahyudi bersama putri kecil mereka bernama Syaquina. Spontan Anies menggendong Syaquina dan memulai obrolan dengan ayahnya, Tomi.
Anies menanyakan di mana keluarga Tomi tinggal sebelum pindah ke rumah DP 0 rupiah. Tomi lantas menjelaskan bahwa dia sekeluarga sebelumnya tinggal di Plumpung, Jakarta Utara.
"Di Jakarta Utara, Plumpang. Dulu ngontrak," kata Tomi.
-
Di mana lokasi rumah Anies Baswedan? Lokasinya di perkampungan, dan jalannya juga kecil-kecil gitu.
-
Apa yang membuat rumah Anies Baswedan berbeda? Yang bikin beda, gak ada pagar di sekitarnya.
-
Mengapa rumah Anies Baswedan memiliki kolam ikan dan kolam renang? Rumah jadi makin asik dengan adanya kolam ikan dan kolam renang. Betah banget nongkrong di sini, pasti bikin sejuk.
-
Dimana rumah dinas bupati itu berada? Di kawasan perbukitan yang masuk wilayah Kabupaten Minahasa Utara, tepatnya di kaki Gunung Kabat, terdapat sebuah rumah mewah bergaya Eropa.
-
Bagaimana Anies Baswedan mendesain halaman belakang rumahnya? Halaman belakang asyik banget buat nongkrong sore, apalagi setelah hujan!
-
Bagaimana Anies Baswedan mengenal Desa Cipicung? Desa yang terletak di Kuningan ini menyimpan banyak kenangan bagi Anies. Namun, lebih dari itu, desa ini menyuguhkan wisata yang terhampar indahnya.
Lalu Anies bertanya soal biaya ngontrak dibandingkan dengan beli rumah DP 0 rupiah. Tomi menyatakan saat masih ngontrak dia harus membayar Rp1 juta per bulannya, sedangkan beli rumah DP 0 rupiah perbulannya Rp1,3 juta.
"Jadi dulu bayar Rp1 juta ngontrak, sekarang Rp1,3 juta milik sendiri ya. Harga beda sedikit tapi (jadi) milik sendiri," ujarnya.
Kemudian suasana menjadi makin akrab saat Anies menanyakan tentang keluarga Tomi. Pria itu menyebut memiliki tiga orang anak, bahkan Syaquina anak ketiganya yang sedang digendong Anies lahir ketika pindah ke rumah DP 0 rupiah.
"Namanya cantik, anaknya juga cantik," sambung Anies. "Ini anak ketiga pak, anak samawa, lahir di samawa," ujar Tomi menimpali Anies.
Gubernur DKI itupun menilai kondisi Tomi dan keluarganya saat ini sudah lebih baik karena tinggal di rumah milik sendiri. Ia berharap akan berdampak pada masa depan yang lebih baik bagi Tomi dan keluarga-keluarga lainnya di hunian tersebut.
"Ini Syaquina, tumbuh besar di rumah sendiri, yang sebelumnya ngontrak. Mudah-mudahan nanti pendidikan baik Insya Allah masa depan baik, bapak juga tenang tidak usah pindah kontrak satu ke kontrak lain," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Anies meresmikan 1.348 unit hunian DP 0 Rupiah di Menara Kanaya. Ribuan unit hunian yang diresmikan ini terbagi dua, yaitu 868 unit di Menara Kanaya Nuansa Cilangkap yang berlokasi di Jl Raya Cilangkap, Cipayung, Jawa Timur dan 480 unit di Menara Swasana Pondok Kelapa yang berlokasi di Jl H. Naman, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
"(Program DP 0) ini menyasar kelompok masyarakat yang berpenghasilan Upah Minimum Provinsi (UMP) sampai 14,8 juta per bulan," kata Anies kepada wartawan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Afan menegaskan, hilangnya plang 'Jakhabitat' di Rusunami Cilangkap bukan lah kebijakan yang sengaja ambil DPRKP.
Baca SelengkapnyaAnies akan memulai kampanye pertama di Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara dan dilanjutkan ke Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAnies langsung merespons desakan itu dengan jawaban singkat, tetapi tegas.
Baca SelengkapnyaMenteri Anas jamin semua PNS yang dipindahkan ke IKN Nusantara akan mendapatkan hunian berupa apartemen.
Baca SelengkapnyaAnies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok
Baca SelengkapnyaKehadiran Anies disambut antusias warga yang telah menunggunya.
Baca SelengkapnyaAnies menilai aturan baru yang dibuat punya dampak langsung ke warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeberapa program pengelolaan kampung yang akan dilakukannya di sana seperti membuat lokasi sekolah dekat.
Baca SelengkapnyaApartemen tersebut juga telah dilengkapi dengan perlengkapan rumah tangga.
Baca SelengkapnyaPerumahan tersebut sangat tidak terurus. Mayoritas bangunan rumah-rumah itu hancur karena tidak berpenghuni.
Baca SelengkapnyaAnies tidak pernah melakukan hal itu saat menjabat jadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya