Data 17 Agustus, Penambahan Kasus Covid di DKI Versi Kemenkes Berbeda dari Pemda DKI
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta merilis data terbaru penambahan jumlah kasus positif Covid-19. Pada Senin (17/8) kasus positif bertambah 538 kasus, sehingga akumulasi kasus positif Covid-19 di ibu kota mencapai 30.092.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Dwi Oktavia mengatakan penambahan jumlah kasus didapat dari testing Polymerase Chain Reaction (PCR) terhadap 3.766 orang.
"Sebanyak 3.766 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 538 positif dan 3.228 negatif," ujar Dwi, Senin (17/8).
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang memberikan tanggapan mengenai PCR? Setelah mendengar pernyataan itu, epidemiolog Dicky Budiman memberikan tanggapan, khususnya mengenai penggunaan tes PCR. Dicky menjelaskan bahwa PCR merupakan metode yang digunakan untuk menggandakan materi genetik, baik DNA maupun RNA, dari sampel agar dapat dianalisis dengan lebih efektif.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa penyebab peningkatan kasus DBD di Jakarta? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
Sementara untuk jumlah kesembuhan akibat infeksi virus Corona dilaporkan sebanyak 19.916 orang atau 66,2 persen dan meninggal 1.011 orang. Sedangkan 9.165 pasien positif masih menjalani perawatan ataupun isolasi di rumah sakit.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa Pemprov DKI selama satu pekan telah melakukan tes PCR terhadap 39.671 orang.
"Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 39.671," terangnya.
Ia menjelaskan, WHO telah menetapkan standar jumlah tes PCR adalah 1.000 orang per 1 juta penduduk per minggu. Berdasarkan WHO, Jakarta harus melakukan pemeriksaan PCR minimum pada 10.645 orang per minggu, atau 1.521 orang per hari.
"Saat ini jumlah tes PCR di Jakarta setiap pekan adalah 4 kali lipat standar WHO," imbuhnya.
Tes PCR di Jakarta dilakukan melalui kolaborasi 54 Laboratorium Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat, BUMN, dan swasta. Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan biaya tes kepada Laboratorium BUMN dan swasta yang ikut berjejaring bersama dalam pemeriksaan sampel program.
Data Kemenkes
Jumlah kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta terus mengalami peningkatan. Berdasarkan pantauan merdeka.com di website Kementerian Kesehatan, ada penambahan 552 kasus di DKI Jakarta hari ini.
Jumlah tersebut merupakan penambahan kasus tertinggi dari seluruh provinsi di Indonesia pada 17 Agustus 2020. Sehingga totalnya 29.952 warga DKI Jakarta terinfeksi Covid-19. Pada 15 Agustus lalu, kasus Covid-19 sempat terjadi penambahan sebanyak 583 kasus.
DKI Jakarta juga masih menyandang gelar provinsi dengan kasus Covid-19 terbanyak. Disusul oleh Provinsi Jawa Timur dengan total kasus 28.239. Angka kesembuhan di Jakarta juga masih kalah dengan Jawa Timur. Pada hari ini, kasus sembuh di Jakarta hanya 209 orang. Hanya setengah dari jumlah kasus positif. Sedangkan kasus sembuh di Jawa Timur hari ini sebanyak 419 kasus. Lebih banyak dari jumlah kasus positif yang hanya 336 kasus.
Meskipun angka kesembuhan Jawa Timur hari ini paling tinggi, angka kematian di Jawa Timur masih yang paling tinggi, 7,2 persen atau sebanyak 2.307 kasus. Sedangkan kasus kematian di Jakarta masih di angka 4,9 persen atau sebanyak 995 kasus. Di kedua provinsi tersebut, ada penambahan 14 kasus yang meninggal dunia hari ini.
Di Jakarta, masih ada 9.045 kasus aktif. Sedangkan kasus aktif di Jawa Timur jauh lebih sedikit dari Jakarta. Saat ini tinggal 4.947 kasus di Jawa Timur. Hal ini dikarenakan, dari 28.239 kasus di Jawa Timur, 21.255 orang telah sembuh. Sedangkan jumlah kasus sembuh di Jakarta sebanyak 19.917 kasus. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaAdapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara mengatakan, kasus DBD saat ini naik lebih tinggi dibandingkan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaDari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca Selengkapnya