Demo di Balaikota, massa tagih janji Anies hentikan reklamasi
Merdeka.com - Massa yang mengatasnamakan Aliansi Korban Reklamasi Jakarta (AKAR) menyambangi Balaikota DKI Jakarta, selasa (17/10). Mereka datang untuk menuntut janji Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Sandiaga Uno untuk menghentikan reklamasi.
"Kita datang ke sini satu tujuan hanya untuk menolak reklamasi," tegas salah satu massa di Balaikota Jakarta, selasa (17/10).
Mereka menuntut pemberhentian reklamasi khususnya untuk pulau D yang sempat diberhentikan sementara (moratorium) dikarenakan proses amdal dan perizinannya yang bermasalah serta pembangunan yang menyalahi aturan. Mereka meminta agar Pemprov DKI berani menghentikan proyek ini.
-
Dimana warga demo jalan rusak? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa yang menginisiasi pertemuan relawan Anies dan PKS? Pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan bersama PKS ini diinisiasi oleh Ketua Relawan Nasional Indonesia Anies Muhammad Erwin Hamzah yang disemarakkan dengan lebih dari 100 simpul relawan yang lain.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Apa fokus kampanye Anies di Kalimantan? Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, sejak awal tak terlalu sreg dengan proyek ibu kota Nusantara (IKN). Baginya, dari pada membangun IKN, lebih baik memperbaiki jalan-jalan yang rusak di Kalimantan.
-
Kenapa warga demo jalan rusak? 'Ke mana uang pajak kami? Ke mana uang pajak kami? Bertahun-tahun kami merasakan jalan rusak yang seperti ini,' seru sang orator dalam sebuah video yang diunggah lewat Instagram @merapi_uncover.
"Jangan ada tebang pilih, karena reklamasi sudah tidak berpihak terhadap rakyat biasa," ujar salah satu massa aksi.
"Reklamasi adalah bencana bagi rakyat DKI Jakarta. Dengan seenaknya kita digusur, sudah berapa rakyat kita yang digusur."
Salah satu pelanggaran yang dinilai AKAR sangat krusial adalah dilakukannya perjanjian antara Sekda DKI jakarta Saefullah dengan Surya Pranoto dan Firmantodi selaku Presiden Direktur dan Direktur PT Kapuk Naga Indah pada 11 agustus 2017 saat masih berlakunya moratarium. AKAR meminta Anies dan Sandi untuk memecat Saefullah.
"Siapa yang menandatangani? Sekda DKI. Sekda DKI sudah sepantasnya dipecat," seru salah satu massa aksi.
Tak hanya seruan penolakan yang dilontarkan selama aksi berlangsung. Mereka juga mengancam langkah Sekda DKI Jakarta menandatangani perjanjian dengan pihak swasta.
"Ingat Sekda Saefullah, Anda jangan main-main dengan rakyat Jakarta. Sekali Anda main main dengan warga Jakarta, Anda tidak akan bisa tidur," ucap salah satu peserta aksi. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi ini digelar di tengah isu bahwa PKS akan merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.
Baca SelengkapnyaMereka memprotes atas pencurian dan penggelembungan suara yang diduga dilakukan rekan satu partai di dapilnya yaitu Daerah Pemilihan 8 Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, melempar candaan saat ditanyai solusi mengatasi buruknya kualitas udara di Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaUsai mendengarkan keterangan dari perwakilan Kominfo, massa membubarkan diri dengan tertib
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan hal itu usai melaksanakan konsolidasi dengan Warga Kota di Kantor Jakarta Inisiatif, Jakarta Selatan, Jumat (21/6).
Baca SelengkapnyaKoordinator Lapangan dari Walhi Jakarta Bagas Okta Pribakti mengatakan, terdapat empat tuntutan yang dibawa dalam aksi ini.
Baca SelengkapnyaPara demonstran menyoroti putusan MK, upaya revisi UU Pilkada, Bawaslu, hingga statement Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadiala terkait raja Jawa.
Baca SelengkapnyaMereka meminta kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024 sebesar 15 persen.
Baca SelengkapnyaKontestasi Pilkada Indramayu 2024 kemungkinan besar akan diikuti oleh tiga pasangan calon.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Arteria Dahlan dan Masinton Pasaribu keluar Gedung DPR untuk menemui demonstran.
Baca SelengkapnyaUnggahan itu disertai sejumlah foto, di antaranya foto Anies menunjuk spanduk bertuliskan "Doa Bersama untuk Demokrasi", "Demokrasi Jangan Dipasung".
Baca SelengkapnyaSituasi telrihat masih kondusif. Massa buruh hanya duduk sambil mendengarkan orasi politik dari mobil pikap komando.
Baca Selengkapnya