Di halte inilah 2 pegawai Transjakarta tewas tersetrum
Merdeka.com - Dua karyawan PT Transjakarta, Siti Nurhayati (23) dan Niko Adeli (23) meregang nyawa di depan tangga penyeberangan halte busway Mangga Besar, Jakarta Pusat. Diduga keduanya tewas karena tersengat aliran listrik di tangga penyeberangan halte tersebut.
Merdeka.com coba mendatangi lokasi tewasnya Siti dan Niko. Sekilas tak terlihat ada kabel yang terbuka atau menjuntai di halte tersebut. Tapi memang benar ada satu tiang listrik tepat di depan anak tangga paling bawah halte tersebut.
Saat kejadian, pelataran tangga depan halte memang digenangi air karena cuaca saat itu kebetulan memang sudah hujan. Entah bagaimana kejadian saat itu, tiba-tiba keduanya ditemukan tewas.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Bagaimana pasangan ini meninggal? Beberapa laporan media mengklaim pasangan tersebut mati karena dirajam. Namun Papathanasiou mengatakan tidak ada bukti terkait klaim tersebut. Penyebab kematian pasangan ini masih misterius.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
Tiang listrik tersebut sudah dipasangi garis polisi. "Air naik ke jembatan tadi malam. Mungkin keduanya tersengat aliran listrik dari kabel bawah," terang Sahirin, petugas patroli jalur PT TransJakarta, saat ditemui wartawan, di lokasi, Rabu (30/12).
Meski demikian dia belum bisa memastikan. Karena sedang dalam investigasi pihak berwajib.
Dalam kesempatan yang sama, dikatakan dia, Niko dan Siti memang sepasang kekasih. Dulunya, mereka sama-sama bekerja di Transjakarta. Tapi Niko sudah berhenti.
"Mereka pacaran. Niko baru resign dan tidak kerja lagi di sini. Niko datang jemput Siti kali ya karena udah pulang kerja," jelasnya.
Setelah bertemu, mereka sempat berteduh di halte busway beberapa saat karena hujan besar. Merasa hujan reda, keduanya beranjak turun dari tangga halte. Tapi nahas aliran listrik menyetrum keduanya.
Sementara itu, pagi ini permukaan air masih tinggi hingga mencapai bibir selokan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban langsung dinyatakan tewas di tempat. Saat ini, kedua korban telah dibawa ke RSCM guna autopsi.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPenyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaKecelakan lalin di Kebon Jeruk mengakibatkan satu orang meninggal dunia
Baca SelengkapnyaSaat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.
Baca SelengkapnyaJenazah kedua korban kecelakaan telah dibawa ke RSUD Cengkareng.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat berusaha mengejar para pelaku tak membayar usai makan di warung kopinya. Identitas kedua pelaku masih misterius.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku berinisial SN dan RY itu merupakan pasangan suami istri yang diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaTim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat tengah memburu pelaku penyiraman air keras tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia bernama Fauzi (32) dan Andri (38).
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap TS (43), pelaku penjambretan di Pekanbaru. Dia diburu setelah aksinya menyebabkan seorang wanita, Siswati (61) meninggal dunia.
Baca Selengkapnya