Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Digugat ke PTUN soal reklamasi pulau, Ahok sebut 'bagus makin jelas'

Digugat ke PTUN soal reklamasi pulau, Ahok sebut 'bagus makin jelas' Ahok. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Untuk kesekian kalinya Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, digugat sejumlah warga ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Kali ini, dia digugat terkait polemik reklamasi Pulau G di Kepulauan Seribu.

Saat dimintai tanggapannya, Ahok mengaku senang. Dengan dipersoalkan di pengadilan, katanya, akan ketahuan kenapa harus terjadi reklamasi.

"Justru saya pikir, makin digugat makin bagus dan makin jelas. Kalau enggak digugat, terlalu liar (isunya). Ini zaman demokrasi, di pengadilan bisa dibuktikan semuanya" ujar Ahok, sapaannya, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (15/9).

Ahok menganggap warga yang melaporkan masalah ini ke PTUN itu tidak paham soal pentingnya reklamasi pulau. Menurutnya, reklamasi dapat memperbaiki wilayah laut yang sudah tercemar. Hal itu juga dimaksudkan untuk menimbun laut dan memperluas daratan.

Selain itu, lanjut Ahok, pertimbangannya melakukan reklamasi ini karena rencana dan kajiannya memang sudah ada sejak zaman pemerintahan Soeharto. Bahkan Ahok mencontohkan eksistensi dua negara yang telah sukses melakukan reklamasi, yakni Belanda dan Singapura.

"Jadi konsep di dunia itu, ketika terjadi pencemaran wilayah, maka untuk mendapatkan laut yang lebih baik perlu dilakukan reklamasi, sehingga lautnya pindah lebih ke depan," ujar Ahok.

"Rotterdam (Belanda) melakukan reklamasi selama 25 tahun. Kini mereka punya pelabuhan sungai yang dalam. Singapura juga pulaunya makin besar karena reklamasi. Jadi tidak ada cerita banjir. Karena sebelum reklamasi kita memang sudah banjir," ujar Ahok.

Diketahui, Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) telah mendaftarkan gugatan mereka atas rencana reklamasi pulau G, di wilayah Jakarta Utara tersebut. Gugatan itu pun mereka layangkan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), terkait pemberian izin reklamasi Pulau G, dalam Surat Keputusan Gubernur DKI Nomor 2.238/2014, tentang pemberian izin reklamasi Pulau G kepada PT Muara Wisesa Samudra.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce
Ahok Sampai Heran Lihat Koruptor Harta Sudah Disita, Pas Bebas Lebih Kaya Naik Roll-Royce

Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.

Baca Selengkapnya
Reaksi Ahok Disebut Ridwan Kamil Gubernur Paling Banyak Lakukan Penggusuran di Jakarta
Reaksi Ahok Disebut Ridwan Kamil Gubernur Paling Banyak Lakukan Penggusuran di Jakarta

Ahok menilai jika memang penggusuran paling banyak terjadi di era pemerintahannya, berarti programnya mendirikan banyak rusunawa berhasil.

Baca Selengkapnya
Ahok Bicara Pemimpin Jakarta, Pengamat Nilai Cek Ombak Jelang Pilgub 2024
Ahok Bicara Pemimpin Jakarta, Pengamat Nilai Cek Ombak Jelang Pilgub 2024

Persoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Menohok Ahok Disebut RK Gubernur Paling Brutal Banyak Penggusuran di Jakarta
VIDEO: Jawaban Menohok Ahok Disebut RK Gubernur Paling Brutal Banyak Penggusuran di Jakarta

Ridwan Kamil menyebut Ahok gubernur paling banyak melakukan penggusuran, bahkan menyebut paling brutal.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja
VIDEO: Jawaban Tegas Ahok Klarifikasi Soal Jokowi Tak Bisa Kerja

Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya

Baca Selengkapnya
2.068 Hektare Lahan di Ibu Kota Nusantara Masih Bermasalah, Menteri AHY Belum Mau Terbitkan Sertifikat
2.068 Hektare Lahan di Ibu Kota Nusantara Masih Bermasalah, Menteri AHY Belum Mau Terbitkan Sertifikat

AHY mengatakan, proses ganti rugi terhadap lahan itu jadi syarat agar tidak terjadi konflik. Dengan begitu, pihaknya baru bisa mengeluarkan sertifikat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Ungkap Sosok Ahok: Semoga Tak Ada yang Tersinggung
VIDEO: Ganjar Ungkap Sosok Ahok: Semoga Tak Ada yang Tersinggung

Ganjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik

Baca Selengkapnya
AHY Ungkap Masih Ada 2.086 Hektare Tanah di IKN Nusantara yang Bermasalah
AHY Ungkap Masih Ada 2.086 Hektare Tanah di IKN Nusantara yang Bermasalah

AHY mengatakan, secara prinsip dasarnya pembangunan tentu harus berjalan dengan baik. Namun, katanya, warga juga harus mendapatkan keadilan.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta

RK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.

Baca Selengkapnya
Menteri AHY Jamin Bereskan Masalah Tanah IKN Tanpa Rugikan Warga dan Hambat Pembangunan
Menteri AHY Jamin Bereskan Masalah Tanah IKN Tanpa Rugikan Warga dan Hambat Pembangunan

Menteri ATR juga tidak menampik bahwa masih ada sejumlah permasalahan soal lahan yang ada di IKN.

Baca Selengkapnya