Dijanjikan tour ke Jepang, ratusan orang ditipu agency Sarah Jihan
Merdeka.com - Belasan calon wisatawan yang akan berlibur ke Jepang mendatangi Mapolda Metro Jaya. Mereka hendak melaporkan sebuah agency perjalanan liburan Sarah Jihan didapat dari akun media sosial Kaskus.
Lebih kurang 120 orang calon wisatawan itu dijanjikan paket perjalanan ke Jepang berangkat Selasa (5/4) kemarin dan pulang pada 12 April mendatang.
"Saya mau melaporkan agency atas nama Sarah Jihan karena telah menipu dijanjikan ke Jepang, namun sampai kemarin harusnya berangkat malah tak jadi," kata salah satu pelapor, Umi Basuki, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (6/4).
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
-
Dimana penipuan itu terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? 'Saya bukanlah orang yang ada dalam berita ini. Saya tidak melakukan transplantasi wajah,' katanya kepada saluran tersebut, seraya menambahkan ia telah menjalani operasi yang berbeda empat tahun lalu.
-
Siapa korban penipuan ini? Namun data universitas itu masih dalam penyidikan sehingga belum bisa disampaikan ke publik.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
-
Siapa yang jadi korban penipuan? Defri mengalami insiden ini ketika menerima tawaran investasi pada pertengahan 2023.
Dia menceritakan awal mula tergiur dengan paket wisata yang ditawarkan agency abal-abal itu.
"Sebenarnya ceritanya adalah kita ihat satu situs di salah satu media online namanya ngebolang ke Jepang dengan pemilik bernama Sarah Jihan. Dia jual tour ke Jepang. Dan bukan saya saja, ada beberapa orang di grup yang terpisah juga menjadi korban," jelasnya.
Akibat penipuan yang dilakukan pelaku, kerugian mereka mencapai Rp 2 miliar. Sebab masing-masing calon wisatawan itu dipungut biaya kurang lebih Rp 15 juta.
"Mereka (calon wisatawan) dari Jakarta dan luar kota. Jadi kalau dicampur banyak banget. Ini kebetulan travel mandiri, kita baru tahu ternyata seminggu sebelum keberangkatan, dia cancel penerbangan gitu dan tak ada koordinasi sama sekali," tambahnya.
Umi memaparkan, sebelum adanya pembatalan, pihaknya masih dijanjikan dikirim wifer untuk urus visa sama pasport, bahkan juga akan dikirim tiket. Namun nyatanya seminggu sebelum keberangkatan, belum ada kabar dari pihak tour.
"Saat tak ada kabar langsung kita tanya, kita tanya melulu. Kita dorong beliau akhirnya beliau bilang cancel penerbangan yang seharusnya berangkat kemarin. Ini semua buktinya ada," ujarnya.
Umi sudah refund (pengembalian biaya) dari pembatalan. Pihak tour berjanji segera mengembalikan, tapi sampai saat ini tidak ada tanda-tanda bahhkan si pemilik agency tak bisa dihubungi.
"Jadi kita nggak ada batas waktu kapan kita terima batas dana refundnya. Katanya pernah di penjara masalah yang sama, saya kurang bisa menjelaskan. Sekarang kita bikin BAP dulu, untuk nanti selanjutnya kita lihat seperti apa," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasangan suami istri tertipu dengan paket haji furoda yang ditawarkan seharga Rp 125 juta per orang.
Baca SelengkapnyaDari para korban total tersangka mendapatkan uang sebesar Rp7,4 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku diberi upah 15 juta per bulan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaDi antara korban sampai rela menjual truk demi bisa berangkat ke Korea
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 calon pengantin di Palembang menjadi korban penipuan pengusaha wedding organizer (WO).
Baca SelengkapnyaPolres Sambas menangkap seorang perempuan berinisial MS yang diduga melakukan penipuan dengan modus menjual lelang arisan.
Baca SelengkapnyaPelaku memberangkatkan seseorang untuk bekerja ke Jepang dengan biaya murah hanya membayar biaya dokumen awal sebesar Rp5 juta.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian mencapai Rp2 miliar. Korban terdiri dari pengantin dan sejumlah vendor.
Baca SelengkapnyaPolres Jember membuka posko aduan bagi masyarakat korban penelantaran biro travel PT Zamzam
Baca SelengkapnyaPria Jepang itu menipu hingga Rp6,8 miliar dengan berpura-pura kehilangan paspor dan dompet.
Baca SelengkapnyaDari hasil pemeriksaan seorang korban membeli lelang arisan sebesar Rp 4,1 juta kemudian ia akan mendapatkan uang Rp 5 juta.
Baca SelengkapnyaTerdapat 60 orang anggota paduan suara yang menjadi korban dari kasus penipuan tersebut. Polisi saat ini sudah turun tangan.
Baca Selengkapnya