Djarot bakal lanjutkan program Ahok usai dilantik jadi gubernur DKI
Merdeka.com - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bakal melanjutkan program Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jika dilantik menjadi definitif DKI Jakarta. Pelantikan Djarot sebagai gubernur definitif dilakukan DPRD DKI Jakarta dalam rapat paripurna istimewa membahas pengunduran diri Ahok, siang ini.
"Kami ini loh yah adalah satu bagian yang tidak bisa dipisahkan dari Pak Ahok. Itu Pak Ahok juga melanjutkan apa yang dikerjakan oleh Pak Jokowi. Jadi, ini tinggal melanjutkan saja sisa masa kerja jabatan," kata Djarot, di Balai Kota Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (31/5).
Djarot mengatakan, disisa masa jabatan yang akan dijalaninya akan fokus untuk menyempurnakan program-program Jokowi-Ahok, yang telah dijalankan. Salah satunya melanjutkan renovasi Kota Tua.
-
Kapan pelantikan anggota DPRD Jateng? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa.
-
Kapan masa jabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta berakhir? Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal habis masa jabatan pada 17 Oktober 2024.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPRD DKI Jakarta Dapil 5? Fatimah Tania Nadira Alatas adalah anggota DPRD DKI Jakarta terpilih dari dapil 5, yang mencakup Kecamatan Duren Sawit, Kecamatan Jatinegara, dan Kecamatan Kramatjati.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
"Apa yang sudah dicanangkan dalam visi misi 2012-2017 itu harus kita kebut pelaksanaannya. Makanya saya bilang bahwa lima bulan 4-5 bulan ini harus lebih fokus tentang beberapa hal yang harus kita sempurnakan. Contoh misalnya, renovasi Kota Tua," ungkapnya.
Diketahui, siang ini rencananya DPRD DKI Jakarta melakukan rapat paripurna istimewa untuk mengumumkan surat pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai gubernur. DPRD mengusulkan Djarot menggantikan posisi Ahok yang berdasarkan pasal 173 ayat 2 UU Nomor 10 Tahun 2016.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru menyatakan, bakal menjalankan tugas sebagai Pj Gubernur sampai 17 Oktober 2024
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaGibran memutuskan untuk tidak banyak bicara mengenai RUU Daerah Khusus Jakarta.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menunjuk sejumlah menteri untuk menyiapkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU DKJ setelah mendapat surat dari DPR.
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Heru sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta akan berakhir pada 17 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaBadan Legislasi DPR RI menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) untuk dibahas di tingkat selanjutnya.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mengatakan partai-partai politik dapat mengusulkan nama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta secara tertulis
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaJabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta resmi diperpanjang.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri, melantik Ganjar Pranowo hingga Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok jadi pengurus DPP PDIP.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, RUU DKJ masih terus dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca Selengkapnya