Djarot Jumatan di masjid yang ada isu enggan salatkan pemilih Ahok
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melakukan Salat Jumat di Masjid Al-Waqfiyah, Salemba, Jakarta Pusat. Masjid ini merupakan tempat di mana beredar isu tidak akan mensalati dan tahlilkan pendukung pasangan calon tertentu.
Djarot saat menjadi khatib Salat Jumat sempat menyinggung isu tersebut di hadapan jemaah. Di mana ternyata isu tersebut merupakan informasi salah atau hoax.
"Ada satu pengumuman dari Masjid Al-Waqfiyah ini yang menyatakan bahwa kira-kira, bagi umat muslim yang memilih pasangan calon tertentu kalau meninggal dunia tidak akan disalati, tidak dibacakan tahlil," katanya, Jumat (24/2).
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Apa itu Sholat Jumat? Sholat Jumat merupakan salah satu ibadah yang wajib dilaksanakan dan memiliki posisi yang sangat penting dalam ajaran Islam.
-
Apa itu salat hajat? Sholat Hajat merupakan ibadah sunah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Ibadah ini dilakukan oleh umat Muslim yang sedang menghadapi berbagai kesulitan, memiliki keinginan khusus, atau memerlukan petunjuk serta bantuan dari Allah SWT.
-
Di mana Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa itu sholat Jumat? Sholat Jumat adalah ibadah yang wajib dilaksanakan dan memiliki posisi yang sangat penting dalam agama Islam. Setiap pekan, ibadah ini diadakan sebagai pengganti sholat dzuhur dan memiliki sejumlah keistimewaan serta keutamaan yang tidak dimiliki oleh sholat wajib lainnya.
-
Siapa yang salat Jumat di Pasar Tanah Abang? Salat Jumat pertama Ramadan tersebut diikuti para pedagang dan pengunjung yang memadati Pasar Tanah Abang.
Mantan Wali Kota Blitar ini menambahkan, isu tersebut dari kerabatnya di Surabaya dan langsung mengklarifikasi bahwa informasi tersebut bohong. Pada informasi yang berkembang, mereka yang ingin bertaubat harus melakukan di hadapan lima pengurus masjid.
"Padahal saya tidak tahu ini benar atau enggak. Tetapi saya mau jangan sampai ada yang termakan isu itu," tegasnya.
Politisi Partai PDI Perjuangan ini mengaku, bersyukur karena beberapa hari kemudian mendengar pihak Masjid Al-Waqfiyah sudah membantah isu itu. "Kami apresiasi dan beri penghargaan setingginya kepada pengurus masjid yang meluruskan berita itu bahwa itu tidak benar," tutup Djarot. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video tampak sejumlah Paspampres menggeser jemaah agar Gibran bisa salat di saf terdepan
Baca SelengkapnyaHal ini dikonfirmasi oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin.
Baca SelengkapnyaTerlihat video menyebutkan sejumlah Paspampres menggeser jemaah agar Gibran bisa salat di saf terdepan.
Baca SelengkapnyaDMI juga melarang lingkungan sekitar masjid dipakai untuk memasang alat peraga kampanye hingga baliho.
Baca SelengkapnyaTakmir Masjid Al Wustho, Muhammad Yuli Sya’ban mengatakan kehadiran Jokowi untuk menunaikan salat Jumat maupun salat lainnya.
Baca SelengkapnyaJokowi akan merayakan Idulfitri 2024 di Jakarta. Jokowi tidak mudik.
Baca SelengkapnyaHal ini terlihat di dalam sebuah video yang diunggah pada akun pribadi miliknya @ganjar_pranowo.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla akhirnya mengungkapkan sosok capres pilihannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat salat Idulfitri 1445 H di Lapangan Tamanan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Rabu (10/4) lalu.
Baca SelengkapnyaYaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.
Baca SelengkapnyaJokowi hanya memberi tanggapan singkat saat disinggung mengenai Pilkada Jateng.
Baca SelengkapnyaMemasuki minggu awal bulan Ramadan, suasana kompleks gedung DPR nampak lengang.
Baca Selengkapnya