Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Djarot pilih beri fasilitas dibanding bangun asrama bagi kaum duafa

Djarot pilih beri fasilitas dibanding bangun asrama bagi kaum duafa Djarot di Jakarta Creative Hub. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sempat mewacanakan membangun boarding school atau asrama bagi kaum duafa. Namun sampai saat ini, rencana tersebut masih belum terealisasi.

Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Golkar, Ramly HI Muhammad mempertanyakan pembangunan asrama tersebut. Menurutnya, pembangunan asrama itu penting untuk memberikan kepastian pendidikan bagi mereka yang tidak mampu.

"Saya menyampaikan tentang boarding school (asrama) kaum duafa berkali-kali disampaikan baru saja kita mendengar dan melihat pendaftaran murid baru di sana jalur prestasi dan di mana tempatmya jalur miskin," katanya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (19/7).

Orang lain juga bertanya?

Dia mengharapkan, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dapat merealisasikan asrama untuk kaum duafa itu. Sehingga, selama masa kepemimpinan mantan Wali Kota Blitar itu dapat meninggalkan kesan.

"Kalau tidak bisa membangun di lima wilayah kota cukup bangun satu untuk meninggalkan kenangan manis untuk kaum duafa," jelasnya.

Menanggapi permintaan tersebut, Djarot mengatakan, saat ini sekolah-sekolah di Jakarta sudah banyak menerapkan boarding school. Sehingga, dia menilai, tidak perlu lagi membangun asrama bagi mereka yang tak mampu.

"Sedangkan untuk kaum duafa khusus, apa baik kaum duafa dikumpulkan secara khusus menjadi satu? Apa tidak lebih baik kalau kaum duafa justru kita berikan perhatian dengan mendapatkan berbagai macam fasilitas," jelasnya.

Menurutnya, kaum duafa bisa difasilitasi dengan Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Sehat untuk membantu anak-anak mereka.

"Enggak mampu semua dapat KJP. Semua dapat perhatian. Yang kami harapkan adalah semua warga Jakarta itu bersekolah. Supaya dapat KJP. Sekarang lebih dari 700 ribu siswa, dan ingat bahwa kaum duafa nantinya akan jadi kaum yang berguna bermanfaat betul," jelasnya.

Djarot mengungkapkan, selama ini kebijakan pemerintah daerah selalu peduli pada kaum duafa. Bahkan akan menyekolahkan sampai dengan tingkat setinggi-tingginya.

"Makanya nanti jika ada murid yang berprestasi akan dikasih berapa pendidikan yang bagus pada mereka semua. Kalau sampai masuk perguruan tinggi pun, kita akan bantu dengan KJM. Artinya marilah kita peduli, pasti peduli dengan kaum duafa," tutupnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Andi Widjajanto: Tema Debat Kelima Mas Ganjar Banget
Andi Widjajanto: Tema Debat Kelima Mas Ganjar Banget

Ganjar telah secara konkret memberantas kemiskinan dengan mengedepankan kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun

Warga juga akan diajak untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi rusunawa yang kelak bakal mereka tempati.

Baca Selengkapnya
Ganjar Dinilai Figur yang Peduli Terhadap Kaum Disabilitas
Ganjar Dinilai Figur yang Peduli Terhadap Kaum Disabilitas

Harapan kaum disabilitas ialah kehadiran negara kepada mereka, serta terkait pemberdayaan.

Baca Selengkapnya
Gen Z dan Generasi Milenial Apresiasi Berbagai Program Bupati Bandung Dadang Supriatna
Gen Z dan Generasi Milenial Apresiasi Berbagai Program Bupati Bandung Dadang Supriatna

Mereka berharap agar Dadang Supriatna melanjutkan pengabdiannya di periode kedua.

Baca Selengkapnya
Agustiar Dinilai Peduli Pendidikan Kalimantan Tengah, Usung Program Sekolah Gratis 16 Tahun
Agustiar Dinilai Peduli Pendidikan Kalimantan Tengah, Usung Program Sekolah Gratis 16 Tahun

Sementara itu, para guru di Kalteng juga mendapat bantuan Dp rumah gratis.

Baca Selengkapnya
Ganjar-Mahfud Siapkan Program Unggulan 10 Juta 'Rumah Kita', Sasarannya Rakyat Kecil dan Anak Muda
Ganjar-Mahfud Siapkan Program Unggulan 10 Juta 'Rumah Kita', Sasarannya Rakyat Kecil dan Anak Muda

Anggota TPN Ganjar-Mahfud Achmad Baidowi membocorkan salah satu program unggulan Ganjar-Mahfud di pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Pramono Anung Janjikan Sekolah Negeri Hadir di Koja
Pramono Anung Janjikan Sekolah Negeri Hadir di Koja

Dikatakan oleh Pramono ketiadaan sekolah negeri membuat warga sekitar harus memasukkan anak mereka ke sekolah-sekolah swasta.

Baca Selengkapnya
Pemkot Tarakan Beri Alkes untuk Lansia dan Disabilitas
Pemkot Tarakan Beri Alkes untuk Lansia dan Disabilitas

Penyerahan bantuan diberikan langsung Wali Kota Tarakan Khairul di Gedung Serbaguna Kantor Wali Kota Tarakan Senin (28/8).

Baca Selengkapnya
Janji Ganjar untuk Pendidikan: Sekolah Gratis Se-Indonesia bagi Warga Kurang Mampu
Janji Ganjar untuk Pendidikan: Sekolah Gratis Se-Indonesia bagi Warga Kurang Mampu

Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menghadirkan sekolah gratis se-Indonesia untuk masyarakat yang kurang mampu.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Tol Angke Bakal Direlokasi, Pemprov DKI Siapkan 52 Unit Rusunawa
Warga Kolong Tol Angke Bakal Direlokasi, Pemprov DKI Siapkan 52 Unit Rusunawa

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Hendra Hidayat mengatakan, pihaknya akan memanusiawikan warga yang tinggal di bawah kolong Tol Angke, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
HUT Kemerdekaan RI ke-79: Kang DS Perkuat Pembangunan Melalui 13 Program Prioritas
HUT Kemerdekaan RI ke-79: Kang DS Perkuat Pembangunan Melalui 13 Program Prioritas

Menurut Kang DS, pembangunan SDM melalui pendidikan merupakan modal utama dalam membangun Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya
Ganjar Janjikan 10 Juta Hunian untuk Anak Muda dengan Pembiayaan Mudah
Ganjar Janjikan 10 Juta Hunian untuk Anak Muda dengan Pembiayaan Mudah

Ganjar-Mahfud memiliki program perumahan bernama Rumah Kita-10 juta hunian.

Baca Selengkapnya