Djarot sindir Kali Sentiong banyak sampah tapi ditulis 'Kali Bersih'
Merdeka.com - Wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengapresiasi inisiasi warga Kampung Tanah Tinggi yang menggelar Festival dan Program Kali bersih. Namun, Djarot menyindir karena anak kali Sentiong yang berada di tengah permukiman warga itu sama sekali belum bersih.
Dalam acara tersebut, panitia memasang spanduk bertuliskan 'Program Kali Bersih' di atas panggung. Menurut Djarot, sebaiknya kata-kata itu diganti karena tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
Pantauan merdeka.com, anak Kali Sentiong yang melintasi Kelurahan Tanah Tinggi memang penuh dengan sampah. Sebelum acara dimulai, pasukan 'oranye' dan petugas dari dinas tata air pun harus membersihkan kali terlebih dahulu agar tampak lebih bersih.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Bagaimana sampah di Kota Jogja dibersihkan? Pada Senin pagi (9/10), seperti terlihat pada akun Instagram @merapi_uncover, tampak beberapa petugas kebersihan sedang membersihkan sampah-sampah yang menumpuk. Mereka juga membawa satu unit truk untuk memindahkan sampah-sampah tersebut ke dalam truk.
-
Kapan DKI Jakarta menyaring sampah kiriman? Pada hujan yang terjadi awal bulan November, DKI Jakarta menyaring lebih dari 70 ton sampah kiriman di Kali Ciliwung.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Siapa yang membersihkan limbah? Pada Minggu (4/6) lalu, sejumlah aktivis bersama warga membersihkan limbah busa tersebut.
-
Bagaimana Sariban membersihkan sampah di Bandung? Dibantu sepeda ontel tua, Sariban memulai aksinya memungut sampah sebelum kota tersebut sibuk dengan hiruk pikuknya.
"Kita berharap sebelum festival kali sudah bersih semua, sudah bagus hunian sudah bersih. Kalau kata bang Oding (Sekretaris Partai Golkar DKI) tadi Paris Van Tanah Tinggi, janjinya itu. Malu dong, bersih ya bersih betul. Kita ganti saja, kali setengah bersih atau kali belum bersih," kata Djarot di Kelurahan Tanah Tinggi, Jakarta, Sabtu (20/8).
Meski begitu, Djarot mengaku mendukung bila acara tersebut rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Akan tetapi, dia memberikan catatan dan tugas kepada warga. Yakni, meminta warga untuk tertib dengan tidak membuang sampah di kali.
Selain itu, mantan Wali kota Blitar ini juga meminta warga untuk bersikap tegas memberikan sanksi kepada oknum yang kedapatan membuang sampah atau membangun hunian liar di pinggir anak kali Sentiong.
"Mereka tadi usul tiap tahun. Saya setuju tiap tahun. Tapi dengan catatan dan mereka bersedia kalau ini bersih kan jgn buang sampah sembarangan. Jadi mereka buang sampah, dia ditangkap denda. Kemudian tertib hunian, kalau mereka bikin di pinggir sungai kita tertibin. Mereka boleh? Boleh," tegasnya.
"Kemudian orang jualan, lapak lapak itu ya kalau di atas sungai, boleh enggak ditertibin? Boleh. Oleh sebab itu, kita setuju kita tertibin sama-sama," sambung Djarot.
Masalah lain yang menjadi sorotan Djarot adalah tawuran dan peredaran narkoba di kawasan tersebut. Pemprov DKI sendiri telah berupaya melakukan antisipasi penyakit masyarakat dengan memasang 33 unit CCTV. Dengan kegiatan ini, dia berharap masalah-masalah itu dapat ditekan.
"Karena disini tingkat tawuran sangat tinggi. Kemarin waktu bulan puasa baru sekali tapi kita langsung atasin. Deklarasi, sudah deklarasi damai. Nah ini bangun silaturahmi kita semua sehingga kita bisa menekan tingkat kriminalitas, terutama juga peredaran narkoba. Tanah Tinggi, Galur, Kampung Rawa itu daerah kepadatan," tutupnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan bertajuk 'Grebeg Kali Ciliwung' ini dilakukan dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-78.
Baca SelengkapnyaBerikut potret Jenderal Maruli Simanjuntak terjun langsung saat ratusan anggota TNI-Polri dikerahkan ke Sungai Krukut.
Baca SelengkapnyaDaratan sampah di Marunda Kepu, Cilincing, Jakarta Utara kian menumpuk.
Baca SelengkapnyaRatusan personel kebersihan diterjunkan dalam rangka operasi Grebek Sampah di Pesisir Merunda Kepu
Baca SelengkapnyaAda sampah yang ditinggalkan di rumput, di jalanan, bahkan di pedestrian sekitar kawasan luar Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaDaratan sampah terbentuk di kawasan Hutan Mangrove Muara Angke, Jakarta. Potret memprihatinkan ini sebelumnya viral di media sosial. Simak potret lengkapnya!
Baca Selengkapnyameski Natal jatuh pada hari libur, pasukan oranye DLH tetap bekerja seperti biasa.
Baca SelengkapnyaKali penuh sampah jadi pemandangan sehari-hari warga bantaran ciliwung di Tanah Abang
Baca SelengkapnyaJaya Negara mengatakan saat ini Pemkot Denpasar telah memiliki 3 TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) yang didukung oleh pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaUsai viral di media sosial, semua pihak mulai bergerak untuk membersihkan tumpukan sampah yang mencemari Hutan mangrove, Muara Angke.
Baca SelengkapnyaSampah kiriman yang terbawa ombak di lautan itu tampak menutupi hamparan pasir putih di Pantai Kedonganan.
Baca SelengkapnyaRatusan relawan lingkungan Banyuwangi yang tergabung dalam EcoRanger menggelar clean up day di Pantai Gumuk Kancil
Baca Selengkapnya