Djarot soal 2 PPSU & staf Sudin LH kena OTT pungli: Kita pecat
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendapatkan laporan adanya dua petugas Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) dan seorang staf dari Sudin Lingkungan Hidup yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim saber pungli Kejaksaan Negeri Jakarta Barat. Djarot pun minta kepada ketiganya untuk langsung dipecat.
"Kalau seperti itu langsung saja kita pecat, harus," tegas Djarot di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (6/7).
Tak hanya kepada tiga pelaku, Djarot meminta kasus tersebut ditelusuri lebih lanjut. Bila ada keterlibatan dari PNS dalam kasus itu, maka Pemprov akan memberikan sanksi tegas.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
-
Siapa yang dituduh sebagai orang ketiga? Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk menyalahkan Salshabilla Adriani, seorang artis muda lainnya, yang disebut-sebut sebagai orang ketiga dalam hubungan mereka.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Siapa yang DPR minta tindak tegas? Polisi diminta menindak tegas orang tua yang kedapatan mengizinkan anak di bawah umur membawa kendaraan.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa yang dijerat kasus oleh pemerintah? Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengungkapkan, keheranannya atas kasus yang menjerat eks timses Anies Baswedan yakni Tom Lembong.
"Kemudian telusuri ada enggak staf PNS yang ikut main? Kalau sampai ada, kita kasih sanksi yang tegas banget," ungkap Djarot.
Politisi PDIP ini mengaku telah sering mengingatkan di bawah pemerintahannya semua pihak harus sungguh-sungguh melawan praktik pungli. Tak hanya itu, dia juga mengingatkan kepada warga untuk tidak juga memberikan uang kepada petugas.
"Saya sampaikan juga kepada masyarakat, tolong jangan beri. Kalau pembayaran itu melalui cashless, gesek. Jangan kasih tips," ujar Djarot.
Djarot sempat mendapatkan laporan tentang petugas yang mengembalikan uang tip dari masyarakat. Hal ini tentunya patut diapresiasi. "Saya dapat laporan banyak petugas kita yang dikasih tip dan dikembalikan itu kita apresiasi," pungkasnya.
Sebagai informasi, Tim Saber Pungli Kejaksaan Negeri Jakarta Barat berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada dua petugas Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU), dan seorang staf Sudin Lingkungan Hidup lantaran diduga melakukan pungutan liar.
Dua petugas PPSU adalah AH dan IM yang bertugas di Kelurahan Meruya Selatan, Jakarta Barat. Sementara staf Sudin Lingkungan Hidup berinisial VM.
AH dan IM menarik uang sekitar Rp 600.000 per bulan. Oleh VM setiap bulannya uang tersebut dibagi saja kepada supir truk pengangkat sampah. Padahal seharusnya pengangkutan sampah gratis. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasie Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Kelapa Gading Barat dinonaktifkan usai menjalani pemeriksaan pelanggaran di Inspektorat DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPekan depan akan diumumkan sanksi untuk atasan yang paksa PSSU utang ke Pinjol.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.
Baca SelengkapnyaKedua jaksa yang terlibat korupsi itu dipecat sementara
Baca SelengkapnyaPemberhentian tidak dengan hormat atau pemecatan terhadap personel kepolisian tersebut dilakukan pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo
Baca SelengkapnyaKPK akan sidik TPPU apabila ada indikasi menyembunyikan atau menyamarkan aset-aset bernilai ekonomis dari korupsi tersebut.
Baca SelengkapnyaDisinggung soal pernyataan KPK yang menyebut dirinya menghilang saat KPK melakukan operasi tangkap tangan? Gus Muhdlor menepisnya dengan eksepresi mengelak.
Baca SelengkapnyaKeduanya diminta klarifikasi terkait kasus menonjol yang terjadi di wilayah hukum Sulteng dan NTT sehingga menyedot perhatian publik.
Baca SelengkapnyaPolisi butuh waktu untuk memilah korban dari masing-masing pelaku karena banyaknya barang bukti
Baca SelengkapnyaRomo C Paschalis Pr menjelaskan kronologi penanganan penyelidikan penimbunan BBM bersubsidi di Kupang, yang berujung pemecatan Ipda Rudy Soik
Baca SelengkapnyaPermintaan dana insentif itu disampaikan SW secara langsung.
Baca Selengkapnya