DKI Akan Punya 70 Kamera e-TLE, Dishub Harap Lalu Lintas Tertib Karena Diawasi 24 Jam
Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya akan mendapatkan dana hibah Rp75,4 miliar dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Dana hibah itu akan dipakai untuk pengadaan kamera tilang elektronik (e-TLE).
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, alasan pemberian dana hibah itu karena berdasarkan dengan Undang-Undang nomor 22 tahun 2009, tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan.
"Karena memang dari sisi pelaksanaan tugas dan fungsi sesuai UU 22 tahun 2009, tentang lalu lintas angkutan jalan untuk penegakan hukum tugasnya kepolisian," kata Syafrin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (24/1).
-
Apa yang akan dilakukan Dishub Jakarta? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Mengapa Dishub Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Kapan Dishub Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas? 'Dishub DKI Jakarta melakukan sistem buka-tutup jalan di sejumlah jalan pada pukul 04.45-08.00 WIB pada saat kegiatan berlangsung,' demikian informasi dari laman @dishubdkijakarta, dikutip Sabtu (29/6).
-
Bagaimana cara Dinas Bina Marga DKI Jakarta merawat lampu jalan? Pergantian lampu jalan trotoar ini untuk memberikan pencahayaan penerangan jalan umum. serta perawatan harian jika ada laporan lampu mati agar memberi kenyamanan dan keindahan pada malam hari.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Bagaimana Ditlantas Polda Riau tekan kecelakaan angkutan umum? 'Kita dari Ditlantas Polda Riau akan bersinergi dengan semua stakeholder terkait bagaimana menekan angka kecelakaan di Provinsi Riau yang melibatkan kendaraan angkutan umum baik barang maupun angkutan orang, maka kita hadirkan Program Bulan Angkutan Umum yang kita sebut Bung Selamat,' kata Taufiq.
Menurutnya, dengan adanya tertib dan disiplin masyarakat serta pengendara dalam berlalu lintas. Maka bisa mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.
"Sehingga lalu lintas lebih lancar, karena masyarakat merasa diawasi terus menerus selama 24 jam dengan memanfaatkan teknologi informasi," ujarnya.
Lalu, terkait dengan penempatan 70 kamera eTLE pada tahap ketiga ini. Dipastikan hanya untuk wilayah Jakarta saja.
"Yang 70 cuma di Jakarta saja," pungkasnya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) akan memberikan hibah dana sebesar Rp75.477.263.795 terhadap Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Dana hibah itu nantinya akan dipergunakan untuk penambahan kamera tilang elektronik (eTLE) sebanyak 70 unit.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, dana hibah untuk eTLE tersebut baru akan dikeluarkan setelah adanya Keputusan Gubernur (Kepgub).
"Timelinenya, sekarang Januari 2023 sudah (rapat) dengan Komisi B pada hari ini. Nanti pada bulan Maret, ada penerbitan Kepgub tentang hibah eTLE. Diharapkan tidak terlalu lama biar kita bisa langsung bekerja," kata Latif di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (24/1).
Ia pun berharap, agar waktu yang sudah ditentukan itu dapat sesuai dengan yang diharapkan. Karena, agar pemasangan 70 kamera Etle ini bisa terpasang pada tahun 2023.
"Sehingga diharapkan timeline ini betul-betul bisa sesuai, sehingga kami bisa mengerjakan sesuai dengan waktu pelaksanaannya. Karena proses lelang bisa 2 bulan sendiri (Mei-Juni). Nanti di bulan Juli-November itu pelaksanaan pengerjaan eTLE," ujarnya.
"Sehingga di tahun 2023 ini eTLE bisa 70 titik sudah bisa tergelar dan bisa bekerja, lalu ada hasil yang kita sajikan. Saran, mohon kepada jajaran Dishub, Pemprov DKI, agar dana hibah turun tepat waktu dengan mempertimbangkan alokasi waktu pelaksanaan lelang hingga waktu pelaksanaan pengerjaan eTLE selama 5 bulan," sambungnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengadaan kamera electronic traffic law enforcement (ETLE) di 70 titik itu dialokasikan dari hibah Dishub DKI senilai Rp75 miliar kepada Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaSyafrin menambahkan, ETLE ini akan dipasang di titik-titik jalan yang sering terjadi pelanggaran lalu lintas.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pemasangan 70 unit ETLE difokuskan ke ruas jalan yang dinilai banyak pelanggaran lalu lintas.
Baca SelengkapnyaPolisi berencana menambah kamera ETLE di lokasi rawan pelanggaran lawan arus seperti di Jalan Lenteng Agung
Baca SelengkapnyaHal ini menjadi salah satu upaya Pemprov DKI agar jalur TransJakarta tetap steril dari kendaraan selain bus TransJakarta.
Baca SelengkapnyaKebutuhan Korlantas Polri untuk keseluruhan masih sangat jauh. Korlantas membutuhkan 3.465 ETLE statis dan weight in motion mencapai 1.472 unit.
Baca SelengkapnyaJumlah itu merupakan akumulasi dari ratusan kamera pemantau yang tersebar di jalanan Jakarta
Baca SelengkapnyaKecanggihan kamera tilang elektronik yang bisa melihat seluruh gerak-gerik pengendara di jalan.
Baca SelengkapnyaAsep berharap, nantinya sistem uji emisi yang dimiliki oleh DLH bisa langsung terkoneksi dengan sistem tilang elektronik (ETLE)
Baca SelengkapnyaKorlantas Polri juga masih perlu memiliki 39.691 kamera mobile handheld, 1.261 kamera mobile on-board, serta 737 kamera jenis portabel untuk ETLE.
Baca SelengkapnyaPenindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPenindakan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan.
Baca Selengkapnya