Doyan muncul di Pilgub, Wanita Emas 'mati sekali bangkit 1000 kali'
Merdeka.com - Nama Hasnaeni Mischa Moein kembali muncul di Pilgub DKI 2017. Sebelumnya wanita yang punya tagline mengubah sampah menjadi emas ini juga pernah eksis jelang Pilgub DKI 2012 lalu.
Kala itu dirinya tak sampai dicalonkan partai. Meski gagal, dia memilih kembali bertarung bahkan sudah mulai melakukan pendekatan ke warga DKI.
Apa alasannya tak bisa ikut pilkada?
-
Siapa yang mengolah sampah plastik di Bandung? Mengutip laman resmi Pemkot Bandung, hasil kreativitas warga Bandung yang pertama adalah berhasil mengolah sampah plastik menjadi bahan bangunan paving block.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Kenapa sampah plastik diolah di Bandung? Upaya warga sendiri merupakan langkah preventif untuk mengurangi sampah plastik yang sulit terurai dan berpotensi menumpuk hingga ribuan tahun.
-
Bagaimana sampah di Banyumas diolah? Sampah organik mereka pisahkan untuk dijadikan maggot atau larva dari lalat yang bisa digunakan sebagai pakan ternak. Sedangkan sampah anorganik diolah menjadi berbagai produk seperti bahan bakar pabrik semen, paving blok, dan masih banyak lagi.
-
Dimana sampah plastik diolah di Bandung? Berlokasi di Jalan Dago Pojok No 112, Dago, komunitas ini menggagas pengolahan sampah plastik menjadi karya seni wayang.
-
Bagaimana sampah plastik diolah di Bandung? Sisi kreativitas ditampilkan sejumlah warga di Kota Bandung, Jawa Barat. Mereka mencoba menjawab permasalahan sampah plastik dengan menyulapnya menjadi kerajinan cantik dan unik.
"Namanya pejuang tak pernah menyerah, katanya kan mati sekali, bangkit seribu kali," katanya saat dihubungi merdeka.com, Rabu (13/4).
Dia beralasan ngotot maju di Pilgub DKI karena punya misi membangun Jakarta menjadi kota seutuhnya.
"Saya cinta DKI, besar di DKI, cari nafkah di DKI, DKI harus dibangun menjadi kota Jakarta seutuhnya," tambahnya.
Seperti diketahui, Hasnaeni juga melakukan pertemuan dengan sejumlah bakal calon gubernur DKI Jakarta bakal maju di pilgub DKI. Dia sesumbar mampu membangun DKI Jakarta tujuh kali lebih cepat dari Basuki T Purnama alias Ahok. Caranya dengan memperbaiki penyerapan anggaran dan perbaiki hubungan dengan DPRD.
"Sekarang kita tahu penyerapan anggaran tidak lebih dari 39 persen, jadi kita akan membangun Jakarta 7 kali lebih cepat dari Pak Ahok. Kita lihat sendiri Jakarta sudah sangat kronis sekali jadi kita akan menyerap semua anggaran. Kalau perlu mencari partner lagi, karena dari dana segitu rasanya tidak cukup untuk membangun Jakarta," kata Hasnaeni di kantor DPP PPP, Jakarta, Sabtu (19/3).
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkenal sebagai salah satu penyanyi paling moncer di Indonesia sempat membuat Krisdayanti minder sebagai politisi.
Baca SelengkapnyaBebizie maju sebagai Caleg dari PAN. Sosoknya pun curi perhatian.
Baca SelengkapnyaMereka pernah menjadi viral dipilih untuk menjadi duta atas kesalahan yang mereka lakukan.
Baca SelengkapnyaPertarungan caleg semakin kompetitif di Pemilu 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya"Jangan sampai Banten ini jatuh ke lubang yang sama. Kalau jatuh ke lubang yang sama, itu namanya jadi keledai,” ujar Dimyati.
Baca SelengkapnyaPolwan cantik ini mengenang 11 tahun yang lalu saat menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaMeutya Hafid dipastikan kembali terpilih menjadi anggota DPR periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaKehadiran Mega di Jatim juga menunjukkan keseriusan PDIP dalam mewujudkan kemenangan di kontestasi Pilkada Jatim.
Baca SelengkapnyaSaid meminta komitmen semua kader dan pengurus DPC PDIP di Jatim untuk bersungguh-sungguh memenangkan Risma
Baca SelengkapnyaIstri dari Uya Kuya ini resmi dilantik sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 pada Senin 26 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaDapil Jakarta II meliputi Jakpus, Jaksel dan luar negeri bertabur tokoh-tokoh ternama
Baca SelengkapnyaMeski gagal maju kembali sebagai anggota DPR RI 2024, Kris Dayantitetap menjalankan tugasnya.
Baca Selengkapnya