Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPRD DKI pertanyakan Rp 500 M dari swasta cuma buat proyek Semanggi

DPRD DKI pertanyakan Rp 500 M dari swasta cuma buat proyek Semanggi Gedung DPRD DKI Jakarta. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - DPRD DKI Jakarta mempertanyakan rencana Pemprov DKI Jakarta membangun Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan. Walaupun tidak menggunakan APBD DKI Jakarta, namun nominal yang besar dari pihak swasta tidak seharusnya dipergunakan hanya dalam pembangunan infrastruktur jalan.

Untuk diketahui, proyek jembatan Semanggi itu adalah proyek yang dibiayai perjanjian kerja sama Pemprov DKI Jakarta dengan PT Mitra Panca Persada. Dana tersebut didapatkan dari permohonan koefisien lantai bangunan (KLB).

"Nilai proyeknya Rp 500 miliar. Yang kami pertanyakan kenapa anggaran dari pihak swasta tersebut disalurkan ke proyek jembatan Semanggi," kata Wakil Ketua DPRD Triwicaksana di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (26/4).

Menurutnya, dana sebesar itu sebaiknya tidak hanya untuk membangun jalan, tetapi juga dapat dialokasikan ke transportasi. Contohnya dengan menambah armada bus atau pembiayaan Mass Rapid Transid (MRT) yang lebih dibutuhkan masyarakat.

"Kenapa tidak ke transportasi publik? Menurut kritikan masyarakat, simpang susun Semanggi malah akan menambah keruwetan lalu lintas di Jalan Sudirman dan Gatot Subroto, itu yang kami pertanyakan," terangnya.

Politisi PKS ‎ini meminta Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta menyerahkan draf perjanjian kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan swasta. Mengingat dana pembangunan Simpang Susun Semanggi ini membutuhkan dana mencapai Rp 4 triliun.

"Kami minta daftar seluruh perjanjian kerja sama yang berbasis kenaikan KLB itu di DKI yang menurut penuturan Pak Gubernur nilainya sebesar Rp 4 triliun," tutupnya.

Untuk diketahui, pembangunan Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan sudah masuk pada tahap pembangunan. Sebelumnya Ahok telah melakukan peletakan batu pertama pada tanggal 8 April 2016 lalu. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPRD DKI Minta Penjelasan Pemprov soal Jakarta Butuh Rp600 T Jadi Kota Global: Gap Anggaran Jauh
DPRD DKI Minta Penjelasan Pemprov soal Jakarta Butuh Rp600 T Jadi Kota Global: Gap Anggaran Jauh

DPRD DKI meminta Pemprov DKI Jakarta memberikan penjelasan soal anggaran Rp600 triliun untuk Jakarta menjadi kota global.

Baca Selengkapnya
PSI Soroti Pemprov DKI Bangun 3 Jembatan Penyeberangan Habiskan Rp145 Miliar
PSI Soroti Pemprov DKI Bangun 3 Jembatan Penyeberangan Habiskan Rp145 Miliar

Namun, lokasi pembangunannya tidak tertulis secara detil.

Baca Selengkapnya
DPRD dan Pemprov DKI Sepakati Plafon Prioritas Sementara APBD 2024 Rp81,5 Triliun
DPRD dan Pemprov DKI Sepakati Plafon Prioritas Sementara APBD 2024 Rp81,5 Triliun

Pras berharap, Pemprov DKI dapat menggunakan anggaran itu sebaik mungkin.

Baca Selengkapnya
Plafon APBD DKI 2024 Disepakati Rp81,5 Triliun, Ini Rinciannya
Plafon APBD DKI 2024 Disepakati Rp81,5 Triliun, Ini Rinciannya

BPKAD DKI mengklaim penyusunan anggaran 2024 sudah melewati penghitungam yang matang dan realistis

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI DiizinkanUtang Rp1 Triliun untuk Bangun RDF
Pemprov DKI DiizinkanUtang Rp1 Triliun untuk Bangun RDF

Pemprov DKI kekurangan pembiayaan untuk membangun RDF Plant dalam penyusunan APBD tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Butuh Rp600 T Bangun Jakarta Jadi Kota Global, Heru Budi Undang Investor Untuk Investasi
Butuh Rp600 T Bangun Jakarta Jadi Kota Global, Heru Budi Undang Investor Untuk Investasi

Heru mengundang para investor untuk berinvestasi di Jakarta

Baca Selengkapnya
PDIP Ajukan Pembentukan Pansus JIS Pekan Ini
PDIP Ajukan Pembentukan Pansus JIS Pekan Ini

Pansus akan melakukan audit total terkait pembangunan JIS, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga sudah beroperasi saat ini.

Baca Selengkapnya
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN

ITDC berharap proses pencairan PMN ini bisa dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Jakarta Butuh Rp600 T untuk jadi Kota Global, Anggaran Besar untuk Apa Saja?
Jakarta Butuh Rp600 T untuk jadi Kota Global, Anggaran Besar untuk Apa Saja?

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak menampik Jakarta butuh anggaran hingga Rp600 triliun untuk bertransformasi menjadi kota global.

Baca Selengkapnya
Hingga April 2024, Pemerintah Gelontorkan Rp4,8 Triliun untuk Bangun IKN
Hingga April 2024, Pemerintah Gelontorkan Rp4,8 Triliun untuk Bangun IKN

Dalam 3 tahun, APBN yang dialokasikan untuk pembangunan IKN tercatat mengalami kenaikan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Rieke 'Oneng' PDIP Ngegas di DPR, Curiga Duit Rp3 Triliun Listrik Desa Dipakai Buat IKN
VIDEO: Rieke 'Oneng' PDIP Ngegas di DPR, Curiga Duit Rp3 Triliun Listrik Desa Dipakai Buat IKN

Komisi VI DPR menggelar rapat dengan sejumlah perusahaan BUMN terkait pengajuan Penyertaan Modal Negara (PMN).

Baca Selengkapnya
APBD Perubahan DKI Jakarta 2024 Jadi Rp85,1 Triliun, Ini Rinciannya
APBD Perubahan DKI Jakarta 2024 Jadi Rp85,1 Triliun, Ini Rinciannya

DPRD DKI Jakarta mengesahkan Raperda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2024 menjadi peraturan daerah (Perda) dengan besaran Rp85.190.596.577.676.

Baca Selengkapnya