Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPRD DKI Soroti Pompa Mobile ala Anies: Kalau Debit Air Kalinya Tinggi, Gimana?

DPRD DKI Soroti Pompa Mobile ala Anies: Kalau Debit Air Kalinya Tinggi, Gimana? Anggota DPRD DKI Hardiyanto Kenneth. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dalam penanganan banjir diperlukan pompa mobile yang dimiliki petugas pemadam kebakaran. Nantinya, pompa tersebut akan menyedot air di lokasi banjir untuk kemudian dibuang ke kali terdekat.

Menanggapi rencana Anies, Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth mengatakan bagaimana jika kali tempat pembuangan air hasil sedotan di lokasi banjir tersebut ternyata debitnya tinggi.

Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth menyayangkan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang mengatakan, banjir di Jakarta tak sekadar surut secara alami melalui gravitasi, tetapi banjir cepat kering karena penyedotan air dilakukan terus menerus.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau cuma mengandalkan pompa mobile, terus kalau kondisi debit air kalinya tinggi, mau di buang ke mana airnya?" tanya Kent, Senin (1/11).

Ia memutar kembali ingatannya ke fenomena banjir awal tahun 2020. Saat itu curah hujan begitu tinggi hingga mencapai 377mm per hari.

"Bagaimana Anda mengantisipasinya? Yang harus diingat, bahwa kapasitas drainase Jakarta hanya bisa menampung curah hujan sebanyak 100-150mm perhari," tegas Kent.

Sejurus dengan itu, Kent juga menyoroti imbauan Anies kepada warga. Dengan meminta warga DKI mendownload panduan kesiapsiagaan menghadapi banjir bagi masyarakat sebanyak 33.311 buku yang telah dibuat Pemprov.

"Ini maksudnya apalagi, warga disuruh download buku siaga banjir. Apakah artinya Pak Anies ini sudah pasrah dan pesimis dengan keadaan DKI Jakarta yang sudah pasti akan kebanjiran, atau bagaimana?"

Kent berpesan, dalam penanganan banjir Gubernur DKI harus bisa berpikir lebih luas, bukan hanya fokus pada penanganan banjir di Jakarta saja, tetapi koordinasikan dengan daerah-daerah penyangga seperti Bekasi, Bogor, dan Tangerang.

"Pak Anies harus berpikir out of the box untuk penanganan banjir, dan mengoordinasikan dengan daerah-daerah penyangga. Jadi jangan nanti setelah kejadian (banjir), baru mencari kambing hitam. Biasakan sedia payung sebelum hujan," kata Kent.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Solusi Ampuh Pj Gubernur DKI Heru Budi Atasi Banjir di Jakarta
Ini Solusi Ampuh Pj Gubernur DKI Heru Budi Atasi Banjir di Jakarta

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan memantau faktor terjadinya banjir dan kesiapan pompa saat dibutuhkan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengeruk Lumpur Kali Ciliwung untuk Antisipasi Pendangkalan dan Banjir Jakarta
FOTO: Mengeruk Lumpur Kali Ciliwung untuk Antisipasi Pendangkalan dan Banjir Jakarta

Pemerintah provinsi DKI Jakarta terus melakukan berbagai upaya dan langkah untuk mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, Stasiun Pompa Ancol Sentiong Diklaim Kurangi Banjir Jakarta 62 Persen
Diresmikan Jokowi, Stasiun Pompa Ancol Sentiong Diklaim Kurangi Banjir Jakarta 62 Persen

Stasiun Pompa Ancol Sentiong, diklaim Jokowi bisa mengurangi banjir DKI Jakarta hingga 62 persen

Baca Selengkapnya
FOTO: Distribusikan Air Bersih, BPBD Tangsel Gunakan Alat Portable Canggih Karya Anak Bangsa untuk Jernihkan Air Sungai Kotor
FOTO: Distribusikan Air Bersih, BPBD Tangsel Gunakan Alat Portable Canggih Karya Anak Bangsa untuk Jernihkan Air Sungai Kotor

Alat penjernih air buatan Indonesia ini mampu mengolah air sungai kotor maupun limbah menjadi air bersih.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Tetapkan Waktu Minimal Banjir Surut Kurang dari 2 Jam, Bagaimana Caranya?
Pemprov DKI Tetapkan Waktu Minimal Banjir Surut Kurang dari 2 Jam, Bagaimana Caranya?

Pemprov DKI menetapkan waktu minimal banjir surut di wilayahnya kurang dari dua jam

Baca Selengkapnya
Antisipasi Pemprov DKI Jelang Musim Penghujan
Antisipasi Pemprov DKI Jelang Musim Penghujan

Teguh bilang, diperlukan sinergi lintas perangkat daerah untuk mengantisipasi banjir.

Baca Selengkapnya
Rumah Pompa Tidak Bekerja Optimal, Begini Cara Pemkot Semarang Tangani Banjir Kaligawe
Rumah Pompa Tidak Bekerja Optimal, Begini Cara Pemkot Semarang Tangani Banjir Kaligawe

Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.

Baca Selengkapnya
Kerja Bakti Cegah Banjir Jakarta
Kerja Bakti Cegah Banjir Jakarta

Jakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.

Baca Selengkapnya
Saat Polisi Pangkat Kombes Datangi Desa Kekeringan Dampak Kemarau, Langsung Ngebor Sumur
Saat Polisi Pangkat Kombes Datangi Desa Kekeringan Dampak Kemarau, Langsung Ngebor Sumur

Musim kemarau ini diakui banyak warga yang kesulitas air. Padahal kebutuhan air bersih sangat penting.

Baca Selengkapnya
Jokowi Harap Pompanisasi Jaga Produksi Padi saat Kekeringan Panjang
Jokowi Harap Pompanisasi Jaga Produksi Padi saat Kekeringan Panjang

Jokowi mengaku akan mengecek langsung pembangunan pompa-pompa di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya
Tekan Polusi, Pemprov DKI Tetap Lakukan Penyemprotan dari Gedung Tinggi
Tekan Polusi, Pemprov DKI Tetap Lakukan Penyemprotan dari Gedung Tinggi

Pemprov DKI juga akan membentuk Satgas untuk menangani polusi di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Banjir Melanda Depok, 200 Rumah di Pondok Tirta Mandala Terendam hingga Satu Meter
Banjir Melanda Depok, 200 Rumah di Pondok Tirta Mandala Terendam hingga Satu Meter

Banjir melanda kota Depok sejak sore hingga menjelang malam.

Baca Selengkapnya