Dua Tahun Jadi Gubernur, Anies Klaim Penumpang Transportasi Umum Meningkat
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim adanya peningkatan penggunaan transportasi umum di Jakarta selama dua tahun kepemimpinannya. Salah satunya yakni adanya peningkatan dua kali lipat jumlah penumpang bus Transjakarta.
"Dari 2017 hingga 2019 jumlah penumpang naik hampir dua kali lipat kisaran 640.000 penumpang per hari," kata Anies di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (15/10).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga menyatakan peningkatan bus Transjakarta pada 2017 sebanyak 2.380, lalu tahun 2018 ada 3.017 dan 2019 berjumlah 3.548 unit.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kapan Anies Baswedan menjadi Rektor? Pada 15 Mei 2007, Anies secara resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Paramadina.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kapan Anies Baswedan berkunjung ke Pontianak? Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyambangi Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (26/12).
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Apa yang Anies Baswedan katakan di video yang beredar? 'Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer,' Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar.'Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings.'
Lalu terdapat 260 halte yang tersebar dalam 13 koridor. Bahkan Public Service Obligation (PSO) Transjakarta mengalami kenaikan 10 kali lipat dari Rp 333 juta di tahun 2011 menjadi Rp 4,1 Milliar di 2019.
Kemudian adanya pengoperasian Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta pada Maret 2019 yang melewati 13 stasiun. Jumlah penumpang MRT ditargetkan mencapai 100 ribu hingga akhir 2019.
Hingga Juli 2019, Anies menyebut pengguna MRT Jakarta mencapai 94.824 orang per hari. Lalu, Light Rail Transit (LRT) belum beroperasi sejak 11 Juni 2019 setelah diuji coba gratis.
Selama uji coba 11 Juni hingga 13 Oktober 2019 telah, MRT melayani 789 ribu penumpang. Rencananya LRT yang melewati enam stasiun pukul 06.00-22.00 WIB pada Senin-Jumat dan 07.00-23.00 WIB pada Sabtu-Minggu.
Selanjutnya yakni adanya sistem Jak Lingko yang mengintegrasikan mulai bus besar, medium, Transjakarta, kereta MRT dan LRT. Sistem Jak Lingko integrasi dengan prasarana dengan PT KCI dan PT Railink.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jakarta berhasil mengonversi transportasi umum menjadi ramah lingkungan. Penghargaan itu diberikan karena berhasil melakukan lompatan besar.
Baca Selengkapnya“Pencapaian ini terjadi pada saat libur lebaran dan libur sekolah," kata Welfizon
Baca SelengkapnyaBPS DKI Jakarta mencatat penumpang TransJakarta mencapai 30,93 juta orang di Januari 2024
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengatakan akan membawa koneksi transportasi umum seperti di Jakarta ke daerah
Baca SelengkapnyaAnies mengusulkan sistem transportasi umum yang diterapkan di seluruh Indonesia bisa mencontoh Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca Selengkapnyavolume pengguna Commuter Line Jabodetabek tertinggi yaitu hampir menyentuh 1,15 juta orang.
Baca SelengkapnyaJumlah penumpang pada angkutan libur natal dan tahun baru mencapai 17 juta orang lebih.
Baca SelengkapnyaBus favorit di Indonesia, PO berlomba tingkatkan layanan. Pertumbuhan bisnis terlihat dari ribuan armada, memajukan transportasi darat.
Baca SelengkapnyaPencatatan dilakukan sejak kereta cepat beroperasi secara komersial pada 17 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaDouble track yang bakal dibangun itu menghubungkan Kertapati-Tanjung Karang-Bakauheuni.
Baca SelengkapnyaPada 1 Juli 2024, penumpang KRL Jabodetabek jumlahnya mencapai 1,5 juta.
Baca Selengkapnya