Duet ATeMas nyatakan tantang Ahok di Pilgub DKI secara independen
Merdeka.com - Sepasang calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta mendeklarasikan diri. Duet Ahmad Taufik dan Mujtahid Hasyem memproklamirkan bakal maju melalui jalur mandiri (independen).
Deklarasi keduanya digelar di Lapangan Bulutangkis PB.SIAP, RT 13/RW 04 Jalan Petamburan, Gili-gili, Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ahmad Taufik yang sempat ikut dalam seleksi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, beserta rekannya Mujtahid Hasyem (ATeMas) mengusung beberapa program.
Mereka berencana membangun puskesmas bermutu di Jakarta, serta sarana olahraga umum dan perpustakaan. Keduanya berniat meningkatkan standarisasi sekolah, membangun jalur pejalan kaki di kawasan Jakarta dan merapikan pemukiman, serta berencana membikin Jakarta bebas komersialisasi air. Menurut Ahmad dan Mujtahid, hal paling mendasar dalam program itu adalah membebaskan Jakarta dari belenggu konglomerat.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja yang bertarung di Pilgub Jakarta? Kubu Pramono Anung-Rano Karno meyakini memenangi Pilkada satu putaran dengan perolehan 50,7 persen plus 2.943 suara. Sementara itu pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) meminta sejumlah pihak bersabar menanti pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum.
-
Kenapa PDIP melobi PKB untuk Pilkada Jakarta? 'Atas dasar fakta itu, kami berniat menjalin kerja sama politik dengan PKB. Waktu itu kan PDIP belum bisa mengajukan calon sendiri sebab Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 yang membolehkan kami mengajukan calon sendiri belum ada,' tambah dia.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
"Kami bergerak di luar sistem yang ada. Tidak punya keterkaitan dengan suatu sistem yang ada, yang takut dengan konglomerat. Kami bukan bagian dari itu," kata Mujtahid Hasyem dalam deklarasi, Minggu (13/3).
Dengan mengusung slogan 'Jakarta Melawan', pasangan Ahmad-Mujtahid mengklaim mereka tidak disokong para oportunis politik. "Insya Allah kami yang paling bersih. Kalian bisa cek track record kita," tambah Mujtahid.
Mereka optimis pada Juni mendatang bisa mengumpulkan dua juta Kartu Tanda Penduduk, sebagai tanda dukungan. Menurut keduanya, kebijakan selama ini dianggap mendukung kapitalisme dan warga Jakarta menginginkan perubahan.
"Kami saling menghormati. Rakyat jakarta yang menginginkan. Kami yakin didukung masyarakat. Mungkin bahkan lebih, tidak hanya dua juta. Bisa lebih dari itu," ucap Mujtahid.
Meski sudah mendeklarasikan diri maju secara independen, tetapi pasangan ini ternyata masih tertarik kalau ada partai politik mengusung mereka dalam pilgub mendatang. "Kami tidak antipartai. Jangan under estimate kami," ujar Mujtahid.
Menurut Mujtahid, gubernur seharusnya mengayomi warganya seperti ayah dengan anak. Gubernur seharusnya tidak membuat warganya sedih karena penggusuran.
"Kita berjanji hak-hak warga akan kita kembalikan. Bahwasanya hak tanah dirampas korporasi. Tanahnya akan kita perjuangkan baik itu berhasil atau tidak," imbuh Mujtahid. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok buka suara soal wacana menjodohkan dirinya dengan Anies.
Baca SelengkapnyaAhok menyatakan kubu KIM plus yang mengusung Ridwan Kamil akan malu jika kalah melawan kotak kosong.
Baca SelengkapnyaEriko menilai, partai-partai lain akan memperhatikan pasangan tersebut.
Baca SelengkapnyaIngin Pilkada Jakarta Hanya 2 Kubu, PKS Bakal Yakinkan PKB dan PDIP Terima AMAN
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan merespons keinginan Kaesang untuk berduet di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok secara terang-terangan bakal berjuang buat Ganjar-Mahfud di 2024.
Baca SelengkapnyaJazuli mengaku PKS belum akan deklarasi dukungan ke Anies ataupun calon lainnya.
Baca SelengkapnyaJika wacana itu serius, Ganjar menantang Anies dan Ahok untuk bersama-sama mendaftarkan diri di Pilkada serentak 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP: Peluang Usung Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Gembos
Baca SelengkapnyaKeduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang sebelumnya adalah rival pada Pilkada Jakarta 2017, kini bersatu dalam barisan pendukung Pramono-Rano.
Baca Selengkapnya