Dukun cabul di Pamulang belajar dari biksu sejak anak-anak
Merdeka.com - IJ (29), dukun cabul asal Pamulang, ternyata telah memiliki ilmu mengobati sejak umur delapan tahun atau tepatnya saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Ilmu tersebut diperolehnya dari seorang biksu yang biasa melakukan pengobatan di Mangga Dua, Jakarta.
"IJ belajar pengobatan alternatif dari seorang biksu di Mangga Dua sejak umur sembilan tahun. Dia belajar selama delapan tahun dan sejak SD sudah mulai mengobati orang," kata Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Iptu Nunuk Suparmi di Jakarta, Selasa (12/11).
Terkait maraknya aksi dukun cabul, Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Aswin kembali mengimbau masyarakat agar tidak mudah tertipu dengan pengobatan alternatif. Terutama jika ingin mengobati anggota keluarganya yang perempuan.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Kenapa mbah putri ngalah dan bayar 10.000? Mangkel mergo tukang becake ra gelem ngedukke rego, akhire simbah putri ngalah, karo munggah lungguh becak.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa pelaku meminta uang dari korban? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
Sebelumnya, praktik dukun cabul kembali terungkap. Dukun berinisial IJ ditangkap polisi setelah mencabuli pasiennya MK (14) yang menderita leukimia. Padahal, ayah MK berniat menyembuhkan sakit yang dideritanya di tangan pelaku.
Dengan mematok tarif antara Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu. Korban dibawa untuk mengikuti ritual mandi air es dengan bertelanjang bulat. Saat itulah pelaku mencabuli korban hingga 10 kali.
"Ketika orang tua korban merasa anaknya tidak mendapatkan kesembuhan, mereka bermaksud membawa MK ke pengobatan alternatif lain. Pada saat itulah, korban menyampaikan kepada orang tuanya telah disetubuhi oleh pelaku," jelas Aswin. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas paksaan tersebut, menurut Ari, korban sempat menolak namun SO terus memaksa dengan alsan yang sama
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung di Bekasi ternyata bukan dukun.
Baca SelengkapnyaRitual pengobatan tradisional milik Suku Anak Dalam ini dilakukan oleh seorang dukun yang didampingi oleh pengiring yang disebut dengan Pembayung.
Baca SelengkapnyaVonis yang dijatuhkan kepada terdakwa sesuai dengan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca SelengkapnyaPencabulan tersebut terjadi pada 25 Juni 2024 sekira pukul 22.00 WIB dengan modus pengobatan terhadap korban.
Baca SelengkapnyaIa melancarkan aksi tipu-tipu dengan membuka praktik pengobatan alternatif di rumah kontrakannya yang ada di sekitar Kota Pacitan.
Baca SelengkapnyaSaat ini guru silat bernama Baharudin (56) itu ditahan polisi untuk kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaSang Dukun meminta agar korban melarung uang ke laut sebagai ritual buang sial
Baca SelengkapnyaModusnya, korban diminta hampir Rp400 juta sebagai syarat persembahan di Pantai Selatan.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, tersangka menawarkan video porno berbayar itu melalui media sosial Facebook.
Baca SelengkapnyaKepolisian juga akan memeriksa kejiwaan pelaku apakah memiliki kelainan atau atau penyimpangan dalam memenuhi hasrat seksualnya.
Baca Selengkapnya