Edarkan 10 kg sabu, mantan anggota Polair dibekuk BNN
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) menahan tersangka berinisial TS alias MO (50) yang diduga terlibat dalam penyelundupan 10.293,96 gram sabu dan 147 butir ekstasi pada 14 Juni lalu di Tanjung Balai, Sumatera Utara.
"TS alias MO berstatus narapidana diciduk petugas BNN dari Lapas Tanjung Gusta, Medan pada Sabtu 20 Juni," kata Kepala Bagian Humas BNN, Kombes Slamet Pribadi di Kantor BNN, Jakarta Timur?, Sabtu (20/6).
Sebelumnya BNN sudah menahan dua orang tersangka yaitu M (48) dan RMR (21), yang mempunyai hubungan bapak dan anak.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
Menurut Slamet, M mengaku diperintah oleh TS alias MO melalui telepon. M mengaku dijanjikan upah sebesar Rp 50 juta jika berhasil membantu MO.
Sedangkan M mengenal MO sejak 1992 silam ketika mereka berdua masih sama-sama bekerja di Polair Belawan, Medan, Sumatera Utara.
MO terakhir berpangkat Brigadir Kepaka (Bripka). Dia dipecat secara tidak hormat di institusi Polri pada 2006 silam. Sebab dia telah terbukti mengedarkan sabu.
"Dalam kasus ini peran MO sebagai pengendali, walaupun dia berada di penjara. MO mengatur pesanan barang, kemudian diserahkan pada Shd (nahkoda kapal atau kurir). Kemudian Shd meneruskannya pada M," tuturnya.
Di sisi lain, MO telah tiga kali terlibat kasus narkotik dengan vonis terakhirnya yaitu hukuman penjara seumur hidup. Sebelum terjerat hukuman seumur hidup, MO beserta kuasa hukumnya mengajukan banding dari hukuman mati. Sedangkan Shd belum berhasil dibekuk.
"Hingga kini petugas masih melakukan pengejaran terhadap Shd. Sedangkan MO tengah diperiksa BBN guna penyidikan lebih lanjut," ungkapnya.
MO terancam dijerat pasal 114 ayat 2, 112 ayat 2 Juncto pasal 132 ayat 1, UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotik dengan ancaman hukuman maksimal pidana mati.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaSementara itu dalam video beredar bahwa oknum anggota tersebut membawa barang bukti sebanyak 30 kilogram sabu dan ada pula 11.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaSuyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaKedua prajurit TNI AD itu ditangkap di Pontianak saat membawa sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaNarkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaSebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.
Baca SelengkapnyaBriptu AW ditangkap petugas Polres Indragiri Hulu bersama Ditres Polda Riau, Jumat (13/9).
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan oleh jajaran Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis (3/10).
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya