Eks TGUPP Anies Ungkap Perjalanan 'Proyek Mangkrak' Ciliwung Sejak era Jokowi-Ahok
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluhkan proyek sodetan kali Ciliwung mangkrak selama 6 tahun. Namun di tangan Penjabat Gubernur DKI, Heru Budi proyek tersebut selesai dengan cepat.
Sindiran Jokowi tersebut mengundang reaksi publik. Khususnya mantan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan Tatak Ujiyati.
Tatak bahkan menjelaskan perjalanan proyek sodetan Kali Ciliwung yang dimulai sejak tahun 2013. Kala itu, Jakarta masih dipimpin oleh Jokowi.
-
Mengapa Presiden Joko Widodo membangun terowongan? Pembangunan terowongan ini tidak hanya sekedar fasilitas saja, melainkan menjadi ikon keharmonisan antar umat beragama di Indonesia. Lebih dari itu, keberadaan terowongan dapat menjaga serta mempererat tali silaturahmi dan toleransi yang mendukung semangat kebangsaan 'Bhinneka Tunggal Ika'.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kapan Presiden Jokowi mengunjungi panen padi di Sigi? Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi panen padi sekaligus gerakan olah tanah dan percepat tanam di hamparan persawahan yang diairi Bendung Daerah Irigasi Gumbasa, Kabupaten Sigi.
-
Bagaimana Jokowi menangani jalan rusak di Lampung? Perintah Jokowi Tegas! Perbaikan jalan rusak di Lampung, langsung diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum.
-
Kenapa Jokowi meresmikan bangunan di Sulbar? Jokowi menekankan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca gempa ini merupakan perintah langsung darinya.'Saya lihat tadi Alhamdulillah (bangunan) sudah selesai. Hanya kurang gedung DPRD dan satu masjid,' kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (23/4).
"Pembangunan Sodetan Ciliwung KBT mangkrak 6 tahun? Cek faktanya," tulis Tatak dalam Twitternya, @tatakujiyati, dikutip merdeka.com, Kamis (26/1).
Tatak menjelasakn proyek yang berfungsi mengurangi banjir Jakarta itu dimulai 2013. Namun, pembangunan sodetan berhenti pada 2015 karena gugatan warga.
"Ahok melawan di pengadilan, pembangunanpun mangkrak. Pada 2019 Anies cabut kasasi, terima tuntutan warga. Hingga akhirnya proyek bisa jalan kembali 2021," kata dia.
Tatak kemudian mengunggah perjalanan proyek sodetan kali Ciliwung sejak awal.
Tahun 2013, proyek sodetan terkendala pengadaan lahan serta gugatan dari warga Bidara Cina. Lalu April 2016 PTUN memenangkan gugatan warga Bidara Cina karena Pemprov DKI dinilai menyalahi prosedur penertiban.
Pembangunan Sodetan Ciliwung KBT mangkrak 6 th? Cek faktanya. Dimulai 2013, Pembangunan Sodetan berhenti pd 2015 krn gugatan warga. Ahok melawan di pengadilan, pembangunanpun mangkrak. Pd 2019 Anies cabut kasasi, terima tuntutan warga. Hg akhirnya proyek bisa jalan kembali 2021. pic.twitter.com/1AcBgtPws8
— tatak ujiyati (@tatakujiyati) January 26, 2023Lalu Gubernur Ahok merespons putusan PTUN dengan melayangkan kasasi. Proses hukum praktis membuat kelanjutan pengadaan lahan dan proyek sodetan kali Ciliwung berhenti.
Pada tahun 2019, Gubernur Anies Baswedan melanjutkan proyek sodetan Ciliwung dengan mencabut kasasi yang pernah dilayangkan. Lalu membnetuk tim persiapan pengadaan tanah untuk sodetan kali Ciliwung melalui Kepgub DKI Jakarta Nomor 1744 tahun 2019.
Tahun 2020 Menko Marves Luhut menyatakan penanganan banjir ibukota oleh Pemprov DKI dan Kementerian PUPR sudah berjalan.
Tahun 2021 Gubernur Anies dan Menko Luhut dan Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono meninjau langsug progres pengerjaan sodetan tersebut.
Oktober 2022, sebelum Gubernur Anies lengser progres pembangunan tersebut telah mencapai 50 persen.
Kemudian tahun 2023 Presiden Jokowi dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono melakukan peninjauan atas progras sodetan Kali Ciliwung.
Sebelumnya, Jokowi meninjau proyek sodetan kali Ciliwung dan Kanal Banjir Timur (KBT), Jakarta, Selasa (24/1). Dia memuji kinerja Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono yang mampu menyelesaikan pembebasan lahan dengan cepat.
Sindiran Jokowi
Jokowi menegaskan, banjir Jakarta harus diselesaikan dari hulu ke hilir. Dari hulu telah diselesaikan bendungan Ciawi dan Sukamahi. giliran Jakarta yang perlu diselesaikan yakni sodetan kali Ciliwung.
"Sebentar lagi akan selesai mungkin April Insya Allah sudah selesai sodetan Ciliwung yang sudah berhenti 6 tahun," kata Jokowi.
Jokowi bercerita, dalam wakut satu setengah bulan telah selesai pembebasan lahan. Sehingga pengeboran bisa dilanjutkan kembali.
Dia yakin, proyek ini mampu menyelesaikan persoalan banjir di ibu kota. Setidaknya proyek sodetan ini mampu mengurangi volume air mencapai 63 meter per kubik.
"Gede sekali. Karena terowongan ini salurannya ini, kanan 3,2 meter, kiri terowongannya 3,25 meter. Sepanjang 1,3 kilometer. Kalau nanti sudah berfungsi sangat mengurangi banjir yang ada di Jakarta," kata Jokowi.
Selanjutnya, tinggal pompa air dan normalisasi sungai-sungai di Jakarta yang harus rutin dilakukan. Ditambah pembangunan giant sea wall untuk menahan banjir rob di utara Jakarta.Puji Heru Budi
Ihwal 6 tahun proyek tersebut mangkrak, Jokowi menegaskan, hal itu karena pembebasan lahan yang tak kunjung selesai. Namun, di tangah Heru Budi semua bisa selesai dengan singkat.
"Pembebasan. Tadi saya sampaikan. Dikerjakan oleh pak gubernur Heru, saya enggak tahu pendekatannya apa, tapi selesai. Makanya saya ke sini tadi karena sudah selesai," tegas Jokowi.
Jokowi mengakui, persoalan banjir Jakarta belum sepenuhnya selesai. Karena masih ada beberapa proyek lagi yang perlu diselesaikan. Misalnya, giant sea wall atau tanggul laut.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menantang untuk dilakukan audit pembangunan Sodetan Ciliwung.
Baca SelengkapnyaBerkat kerja sama Pemprov DKI sekarang dan Kementerian PUPR, proyek sodetan Ciliwung kini dapat diselesaikan.
Baca SelengkapnyaSodetan Ciliwung sudah bisa beroperasi usai diresmikan Presiden Jokowi kemarin.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan, pembangunan Sodetan Ciliwung akan mengatasi banjir di Jakarta sekitar 62 persen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan biang kerok pembangunan Sodetan Ciliwung sampai memakan waktu 11 tahun.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi menegaskan proyek Sodetan Ciliwung dimulai dari 2012.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan, selesainya sodetan Ciliwung, baru menyelesaikan 68 persen masalah banjir Jakarta.
Baca SelengkapnyaProyek sodetan Ciliwung dikerjakan selama 11 tahun.
Baca SelengkapnyaSodetan Ciliwung ini diharapkan dapat menangani banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi baru saja meresmikan tol Cisumdawu milik pengusaha Jusuf Hamka.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, masih terdapat 38 persen pekerjaan rumah dalam menyelesaikan persoalan banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaArinal juga menyinggung pemberitaan jalan rusak di Lampung yang sempat menjadi sorotan publik
Baca Selengkapnya