Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fitra: Salah besar DPRD sebut e-budgeting tidak ada payung hukum

Fitra: Salah besar DPRD sebut e-budgeting tidak ada payung hukum Gedung DPRD DKI Jakarta. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Sekjen Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Yenni Sucipto menyebut ada anggota DPRD DKI Jakarta yang melakukan kesalahan fatal saat mempermasalahkan penerapan e-budgeting dalam pengelolaan APBD. Mereka kerap mengacu kepada undang-undang yang sudah tidak digunakan.

"Ada beberapa anggota DPRD yang melakukan kesalahan fatal, yang di salah satu stasiun televisi ada salah satu anggota DPRD yang masih mengacu pada Undang-Undang 32 tahun 2004, padahal pemerintahan daerah mengacu pada Undang-Undang Daerah 23 tahun 2014. Itu yang tidak digunakan sebagai landasan dalam penyelenggaraan anggaran daerah," ujar Yenni dalam diskusi bertema 'Ahok vs DPRD DKI: Membongkar Dana Siluman APBD' di gedung DPD, Rabu (4/4).

Dia menjelaskan, sebelum Ahok menjadi gubernur, mantan Gubernur Joko Widodo telah lebih dulu menerapkannya. Dia pun mempertanyakan, kenapa hal tersebut baru dipermasalahkan.

"Mengenai e-budgeting, di masa Jokowi sudah melaksanakan itu, tidak ada protes sebelumnya. Baik di DPRD maupun di Kementerian Dalam Negeri. Saat ini ada problem," ujarnya.

Dia pun mempermasalahkan pernyataan anggota DPRD DKI Jakarta yang mengatakan jika e-budgeting tidak memiliki payung hukum. E-budgeting telah diatur dalam Undang-Undang 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.

"Pernyataannya bahwa DPRD mengatakan e-budgeting tidak ada payung hukumnya, itu kesalahan cukup fatal. Di bawah undang-undang 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah Pasal 391 mengenai informasi daerah itu ada ayat. 391 ayat (1) menyatakan tentang informasi pembangunan daerah dan informasi keuangan daerah. Ayat (2) menyatakan informasi pemerintahan daerah dikelola suatu sistem informasi daerah. E-budgeting itu bagian dari sistem informasi daerah."

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aturan Sanksi Pejabat Daerah dan TNI/Polri Tak Netral di Pilkada Digugat ke MK
Aturan Sanksi Pejabat Daerah dan TNI/Polri Tak Netral di Pilkada Digugat ke MK

Majelis hakim panel memberikan waktu 14 hari kepada pemohon untuk menyempurnakan permohonannya.

Baca Selengkapnya
Rapat Baleg DPR Bahas RUU Pilkada 'Sat Set' Langsung Ketok Palu
Rapat Baleg DPR Bahas RUU Pilkada 'Sat Set' Langsung Ketok Palu

Rapat terbilang digelar cukup cepat. Dimulai sekira pukul 10.00 Wib, langsung dibentuk Panja RUU Pilkada.

Baca Selengkapnya
MKMK Sebut Baleg DPR Lakukan Pembangkangan Konstitusi Terhadap Putusan MK
MKMK Sebut Baleg DPR Lakukan Pembangkangan Konstitusi Terhadap Putusan MK

Badan legislatif (Baleg) DPR RI sepakat, Revisi Undang-undang (UU) Pilkada dibawa ke rapat paripurna terdekat untuk disahkan menjadi UU

Baca Selengkapnya
Jawab Kabar Jokowi akan Terbitkan Perppu Usai RUU Pilkada Batal Disahkan, Ini Kata Menkumham
Jawab Kabar Jokowi akan Terbitkan Perppu Usai RUU Pilkada Batal Disahkan, Ini Kata Menkumham

Kemenkumham belum mendapatkan arahan dari Presiden usai DPR RI membatalkan pengesahan RUU Pilkada.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Simsalabim! Baleg Ngebut Bawa RUU Pilkada Ke Paripurna, PDIP Keras
VIDEO: Simsalabim! Baleg Ngebut Bawa RUU Pilkada Ke Paripurna, PDIP Keras "Kita Tahu Untuk Siapa!"

PDIP menilai, pembahasan RUU Pilkada mengabaikan suara masyarakat.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Jawab Kritikan PSI soal Transparansi Dokumen APBD DKI: Sudah Dikasih Soft Copy
Heru Budi Jawab Kritikan PSI soal Transparansi Dokumen APBD DKI: Sudah Dikasih Soft Copy

Heru mengatakan, seluruh anggota DPRD sudah memiliki salinan rincian dokumen anggaran.

Baca Selengkapnya
Baleg DPR soal Putusan MK:  Ada Hukum Baru, yang Lama Tidak Berlaku
Baleg DPR soal Putusan MK: Ada Hukum Baru, yang Lama Tidak Berlaku

DPR akan mengesahkan Revisi Undang-Undang Pilkada (RUU Pilkada) dalam rapat paripurna, Kamis (22/8).

Baca Selengkapnya
PDIP usai DPR Abaikan Putusan MK: Forum Ini jadi Saksi dan Pelaku Keburukan Demokrasi Hari Ini
PDIP usai DPR Abaikan Putusan MK: Forum Ini jadi Saksi dan Pelaku Keburukan Demokrasi Hari Ini

Menurut Masinton, semua fraksi di DPR akan menjadi saksi sekaligus pelaku rusaknya demokrasi di Indonesia atas pengabaian putusan MK

Baca Selengkapnya
Said Didu Tuding Ada Upaya Kriminalisasi untuk Muluskan Proses Pembangunan PSN PIK 2
Said Didu Tuding Ada Upaya Kriminalisasi untuk Muluskan Proses Pembangunan PSN PIK 2

Tim hukum Said Didu menilai tidak ada korelasi antara pernyataan Said Didu dengan pelapor Maskota.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Ini Sosok yang Teken Surat Agar Baleg DPR Segera Rapat Bahas RUU Pilkada
Terungkap! Ini Sosok yang Teken Surat Agar Baleg DPR Segera Rapat Bahas RUU Pilkada

Rapat ini diyakini dilakukan karena DPR hendak membatalkan putusan MK soal aturan pencalonan Pilkada.

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar DPR Akui Usulkan Revisi UU MD3
Ketua Banggar DPR Akui Usulkan Revisi UU MD3

Pengajuan usulan revisi UU MD3 saat itu disampaikan terkait dengan kewenangan keuangan DPR RI yang perlu dijabarkan lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Baleg DPR Gelar Rapat Revisi UU Pilkada, Begini Reaksi Hakim MK
Baleg DPR Gelar Rapat Revisi UU Pilkada, Begini Reaksi Hakim MK

Rapat yang digelar ini diketahui hanya beda sehari pascaputusan MK terkait Pilkada.

Baca Selengkapnya