Fokus di Pilgub, Sandiaga Uno mundur dari Waketum Kadin
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Uno mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang UMKM dan Koperasi. Pengunduran diri Sandiaga tersebut terkait dengan pencalonannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017 mendatang.
Sandiaga mengaku ingin fokus sepenuhnya dalam menghadapi Pilkada. "Saya telah resmi mundur dari jabatan di Kadin. Saya ingin fokus sepenuhnya pada pencalonan sebagai gubernur. Pengunduran diri ini juga untuk menghindari konflik kepentingan antara Kadin dan pemilihan Gubernur," jelas Sandiaga, Sabtu (6/8).
Sebelumnya Sandiaga Uno juga telah mundur dari 18 perusahaan yang dipimpinnya untuk fokus pada dunia politik. "Saya ingin mengabdi sepenuhnya kepada masyarakat. Insya Allah saya semakin mantap dengan pilihan ini," tegasnya.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Siapa yang mendukung keputusan Sandiaga Uno terjun ke politik? Keputusan Sandi turun ke dunia politik mendapat dukungan penuh dari sang istri.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Siapa yang harus mengundurkan diri? Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menegaskan, anggota dewan yang terpilih harus mengundurkan diri apabila ditetapkan sebagai calon kepala daerah.
-
Apa yang dikatakan Sandiaga tentang Ganjar? 'Saya justru melihatnya dari sisi positif dan karena Pak Ganjar ini kan adalah sosok pemimpin yang paling mirip sama Pak Jokowi dari segi pendekatan yang sangat dekat dengan rakyat, blusukan, sat set, cepat geraknya. Saya menyebutnya (Ganjar sebagai) Jokowi 3.0. Pak Ganjar ini adalah versi Pak Jokowi 2024,' tuturnya.
-
Bagaimana caleg terpilih mengajukan pengunduran diri? 'Syarat atau dokumen yang diperlukan yang dipersyaratkan adalah serahkan dokumen paling lambat 5 hari setelah penetapan paslon. Berupa surat pengajuan diri sebagai anggota DPR DPD dan DPRD terpilih,' jelas dia.
Hingga hari ini Sandiaga Uno terus menyapa warga Jakarta dengan kegiatan sosialisasi hingga ke seluruh penjuru kota. Komunikasi dengan berbagai tokoh pun terus dilakukan secara intensif sebagai persiapan dalam menghadapi Pilkada. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB mengaku ada usulan dari kader untuk mengusung nama Sandiaga di Pilgub Jabar.
Baca SelengkapnyaLewat akun Instagram resmi @sandiuno, Sandiaga menyatakan tawaran dari PKB tidak dia terima setelah berdiskusi dengan keluarga.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno, memberikan sinyal tak maju di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca SelengkapnyaSandi mengatakan bahwa PPP sudah menjalin komunikasi dengan partai-partai lain secara informal mengenai pilkada.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku ikhlas apabila tidak menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya"Saya tentunya menyerahkan kepada pimpinan partai politik," kata Sandi
Baca Selengkapnya"Ada tiga nama yang sudah kami catat untuk Pilkada Jakarta. Salah satunya Pak Sandi," kata Mardiono.
Baca SelengkapnyaReaksi Sandiaga soal PPP Cari Alternatif jika Tak Dapat Jatah Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu, (14/6) lalu.
Baca SelengkapnyaSandiaga kini menjabat Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaPKB tengah mencari alternatif lain untuk Pilgub Jabar.
Baca Selengkapnya