Formula E Jakarta: Rekor Penonton Tertinggi, Akun Sosmed Diserbu Netizen
Merdeka.com - Ketua Formula E Operation (FEO) Alberto Longo menyampaikan gelaran Formula E musim ke-8 di Jakarta mencatat rekor tertinggi atas jumlah penonton siaran langsung. Dia berujar, penonton Formula E Jakarta meningkat 50 persen atau ditonton oleh 10 juta orang.
"Tercatat bahwa siaran langsung Jakarta E-Prix ditonton oleh 10 juta orang, jumlah penonton ini meningkat lebih dari 50 persen jika dibandingkan dengan rata-rata balapan di musim saat ini," kata Alberto, dikutip dalam keterangan tertulis, Minggu (12/6).
Selain itu, Alberto menambahkan, penayangan video, social engagement, hingga social impression mengenai Formula E Jakarta di ruang digital juga melesat lebih tinggi daripada rata-rata musim ini. Data yang dikumpulkan tim FEO, penayangan video mencapai 7,4 juta kali.
"Yang artinya 62 persen lebih tinggi dari rata-rata musim ini. Kemudian social engagement-nya mencapai hampir satu juta atau 27 persen lebih tinggi dari rata-rata musim ini. Sementara itu, social impression mencapai 22,6 juta, naik 22 persen dari rata-rata musim ini," tandasnya.
Akun Sosmed Ramai
Dampak perhelatan Formula E Jakarta juga terjadi di akun media sosial official Formula E seperti di YouTube dengan bertambah subscribe 26,5 ribu, Instagram 8 ribu, Twitter 4,7 ribu, Facebook 1,3 ribu dan Tiktok lebih dari 1.000.
Alberto juga menuturkan, animo warga Jakarta terhadap balap mobil listrik tersebut dilihat dari penjualan tiket.
"Dapat dilihat dari ludesnya penjualan 60.000 tiket Jakarta E-Prix untuk menonton balapan langsung di Ancol, Jakarta Utara," pungkasnya.
Berapa Keuntungannya?
Kendati demikian, Ketua Organizing Committee Ahmad Sahroni belum dapat dikonfirmasi mengenai audit usai perhelatan Formula E di Jakarta pada Sabtu 4 Juni lalu.
Sementara Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Widi Amanasto optimis perhelatan Formula E menuai keuntungan. Namun, ia mengaku belum berani menyampaikan angka keuntungan yang dimaksud.
"Lagi dihitung sekarang, termasuk dari sponsor lagi dihitung, direkonsiliasi semuanya. Kita yang kita sewa kita kembalikan, aset-asetnya kita ini kan dulu. Belum berani ngomong," ucap singkat Widi di Gedung DPRD, Selasa (7/6).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Balapan mobil listrik tersebut seharusnya diselenggarakan di Jakarta International E-Prix Circuit tahun 2024.
Baca SelengkapnyaFormula E diselenggarakan pada 2022 silam di era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaSosoknya mencuri perhatian usai membuat lapangan golf mencapai triliunan rupiah di Sentul.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tim Arjuna EV asal Universitas gadjah Mada (UGM) mengikuti Formula SAE 2023 di Melbourne, Australia. Mobil balap listrik Phoenix: AF-04 siap berlaga.
Baca SelengkapnyaIsinya seputar profesionalisme, fokus, hingga keluarga.
Baca SelengkapnyaTempat duduk tambahan ini untuk meningkatkan pelayanan sekaligus mengakomodir penumpang kembali menuju Jakarta.
Baca SelengkapnyaKondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaPelatih Kepala Jakarta Electric PLN Chamnan Dokmai mengapresiasi perjuangan yang telah diberikan anak asuhnya.
Baca SelengkapnyaLebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca Selengkapnya