Gelap Gulita Halte Transjakarta, Petugas Sarankan Penumpang Jaga HP dan Dompet

Merdeka.com - Selama lebih dari satu jam penumpang menunggu bus di Halte TransJakarta Harmoni, Jakarta Pusat, Minggu (4/8). Kali ini suasananya berbeda dari biasanya. Penumpang menunggu dengan keadaan gelap gulita lantaran listrik wilayah Jakarta dan sekitarnya padam sejak siang.

Penumpang mengeluh tidak ada penerangan dan terlambatnya kedatangan bus. Sri bersama anaknya Mutia (5) sudah lebih dari satu jam menunggu kehadiran armada menuju tempat tujuan yakni Ancol.

"Kita sudah nunggu satu jam lebih. Tapi enggak ada. Mana gelap di sini," kata Sri kepada merdeka.com di Halte TransJakarta Harmoni, Jakarta Pusat, Minggu (4/8).

Tidak hanya Sri, Nur yang akan menuju Kemayoran juga harus menunggu lama untuk armada rute Harmoni-Ancol. Dia mengeluh ketiadaan infrastruktur penerangan cadangan di halte besar Harmoni.

"Penerangan di halte kurang. Sampai bingung antre di mana," kata Nur.

Penumpang lain pun berusaha menyalakan senter. Begitu juga petugas yang berusaha untuk memberi tahu penumpang agar tetap berhati-hati.

"Hati-hati ya ibu dan bapak, handphone dan dompetnya dijaga," kata petugas.

Pantauan merdeka.com di halte Harmoni, belum ada penerangan sama sekali. Beberapa dari armada bus juga sempat mengalami antrean panjang. Sekitar 20 menit bus baru bisa menurunkan penumpang.

Tidak hanya di Halte Harmoni, di Halte TransJakarta Juanda juga dipadati penumpang dengan kondisi gelap.Kebanyakan dari mereka sebelumnya akan menggunakan commuter line. Bobi yang akan menuju Bogor, Jawa Barat pun sulit untuk pulang ke rumah.

"Saya bingung mau pulang ke Bogor. Sudah dari 2 jam yang lalu. Pas sudah sampai Stasiun Juanda mati lampu. Sekarang saya bingung mau pakai apa pulang ke rumah," keluh Bobi.