Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gelar Konser Musik, Manajemen Kafe di Pasar Minggu Didenda Rp50 Juta

Gelar Konser Musik, Manajemen Kafe di Pasar Minggu Didenda Rp50 Juta Viral Konser Musik di Pasar Minggu. ©2021 Antara

Merdeka.com - Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Selatan mengatakan manajemen Cibis Park, Pasar Minggu, sudah membayar denda administratif sebesar Rp50 juta. Denda ini buntut kegiatan konser musik tanpa izin yang menimbulkan kerumunan dan tanpa protokol kesehatan pada Sabtu (1/5).

"Denda administrasi kami kenakan kepada penyelenggara dan juga manajemen sesuai Perda 3 tahun 2021 sebesar Rp50 juta," kata Kepala Satpol PP Jakarta Selatan Ujang Harmawan yang ditemui saat mengecek pos pemeriksaan di Pasar Jumat, Jakarta Selatan, Kamis (6/5).

Satpol PP sudah melayangkan denda administratif kepada penyelenggara, namun saat ini tim penyelenggara masih diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Selatan.

Kawasan parkir Cibis Park tempat konser musik ilegal diselenggarakan juga sudah disegel aparat kepolisian dengan memasang garis polisi.

Di lokasi itu sebelumnya diadakan bazar UMKM sesuai izin yang digelar sejak 12 April hingga rencananya 9 Mei 2021.

Namun, pada Sabtu (1/5) diadakan konser musik tanpa izin sehingga mengundang kerumunan dan tanpa standar protokol kesehatan.

"Di luar dugaan memang konser musik ini tidak ada izinnya. Maka baik penyelenggara maupun dari Cibis Park, sesuai dengan peraturan Perda 2/2020 dan Perda 3/2021, maka kami kenakan sanksi denda administrasi," ucap Ujang seperti dilansir dari Antara.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa 12 orang yang saat ini masih berstatus saksi soal penyelenggaraan konser musik tanpa izin dalam bazar UMKM di Cibis Park.

Dia menjelaskan pemeriksaan saksi di antaranya manajemen, pemilik lokasi, pengelola termasuk dari 'event organizer'.

Adapun tahap selanjutnya, kata dia, adalah gelar perkara termasuk masih memeriksa beberapa saksi lain untuk menentukan statusnya ke tingkat penyidikan hingga menentukan pihak yang bertanggung jawab.

Polisi, lanjut dia, juga masih melakukan investigasi mendalam terhadap kasus tersebut untuk menentukan unsur pidana.

"Semua saksi kami periksa dulu dan kemudian akan kami gelarkan," imbuhnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Dipecat, 2 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Kasus Pemerasan DPW Disanksi Demosi 5 Tahun
Tak Dipecat, 2 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Kasus Pemerasan DPW Disanksi Demosi 5 Tahun

Keduanya dinyatakan sama-sama terlibat melakukan pemeresan saat mengamankan penonton konser DWP.

Baca Selengkapnya
Ketua Panitia yang Bawa Kabur Uang Konser di Tangerang Resmi Jadi Tersangka
Ketua Panitia yang Bawa Kabur Uang Konser di Tangerang Resmi Jadi Tersangka

“Sudah tersangka,” terang Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief

Baca Selengkapnya
Ngamuk Penonton Bakar Panggung & Sound System Buntut Konser Musik Batal, Vendor Ikutan Meradang
Ngamuk Penonton Bakar Panggung & Sound System Buntut Konser Musik Batal, Vendor Ikutan Meradang

Vendor rugi ratusan juta akibat penonton yang ngamuk gara-gara konser batal digelar di Tangerang

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kompolnas Blak-blakan Isi Sidang Etik Kasus Pemerasan Polisi di DWP
VIDEO: Kompolnas Blak-blakan Isi Sidang Etik Kasus Pemerasan Polisi di DWP

Salah satunya terungkap jika perbuatan licik tersebut sudah direncanakan

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Kadiv Propam Ungkap Fakta soal 12 Nama Polisi Disebut Pelaku Pemerasan di DWP
Blak-blakan Kadiv Propam Ungkap Fakta soal 12 Nama Polisi Disebut Pelaku Pemerasan di DWP

Terkait waktu pelaksanaan sidang terhadap mereka yang diduga terlibat dalam perkara itu masih belum diketahui kapan akan digelarnya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Kompolnas Ada Aliran Uang ke Polisi Pemeras WNA di DWP, Yakin Ada Unsur Pidana
VIDEO: Jawaban Kompolnas Ada Aliran Uang ke Polisi Pemeras WNA di DWP, Yakin Ada Unsur Pidana

Namun, proses pengusutan pidana baru akan dilakukan setelah seluruh anggota polisi yang terlibat dalam kejadian itu melalui sidang etik.

Baca Selengkapnya
Tersangka Kerusuhan Konser Musik Lentera Festival jadi 3, Perannya Provokator & Penjarah Barang Vendor
Tersangka Kerusuhan Konser Musik Lentera Festival jadi 3, Perannya Provokator & Penjarah Barang Vendor

Terkait peristiwa ini, polisi menangani dua perkara berbeda. Satu berkaitan penipuan konsumen, dan kasus lainnya berkaitan kerusuhan konser.

Baca Selengkapnya
Akhir Persembunyian Ketua Panitia yang Bawa Kabur Uang Ratusan Juta Konser Lentera Festival
Akhir Persembunyian Ketua Panitia yang Bawa Kabur Uang Ratusan Juta Konser Lentera Festival

Batalnya konser Lentera Festival karena pihak panitia tidak bisa membayar sisa uang kepada artis

Baca Selengkapnya
Beredar 12 Nama Polisi Diduga Pelaku Pemerasan WN Malaysia di DWP, Paling Tinggi Pangkat AKBP
Beredar 12 Nama Polisi Diduga Pelaku Pemerasan WN Malaysia di DWP, Paling Tinggi Pangkat AKBP

Dari 12 nama yang beredar itu, Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Pol Abdul Karim mengakui sejumlah nama sebagai pelaku.

Baca Selengkapnya
Kejati Resmi Tahan Kadis Kebudayaan Jakarta Iwan Henry Terkait Kasus Korupsi
Kejati Resmi Tahan Kadis Kebudayaan Jakarta Iwan Henry Terkait Kasus Korupsi

Penyidik juga resmi melakukan penahanan terhadap MFM selaku Plt Kabid Pemanfaatan pada Dinas Kebudayaan Provinsi Jakarta.

Baca Selengkapnya
Briptu D Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Penonton DWP Hari Ini
Briptu D Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Penonton DWP Hari Ini

Sidang etik yang digelar hari ini dilaksanakan di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Dua Polisi Terlibat Kasus Pemerasan Penonton DWP Kembali Diseret ke Meja Hijau
Dua Polisi Terlibat Kasus Pemerasan Penonton DWP Kembali Diseret ke Meja Hijau

Sidang etik dua anggota polisi itu digelar di gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/1) hari ini.

Baca Selengkapnya