Habis coret-coretan, pelajar SMA konvoi lalu serang SMK 29 Gandaria
Merdeka.com - Meski ujian nasional tingkat SMA/sederajat selesai pada Rabu (6/4) kemarin, namun sejumlah siswa pelajar SMK di kawasan Pesanggrahan melakukan aksi konvoi tak beraturan sore tadi. Aksi konvoi dilakukan puluhan siswa ini sempat menimbulkan kemacetan panjang di sekitaran Gandaria.
Usai mencorat-coret baju seragamnya, puluhan pelajar ini konvoi dengan sepeda motor tanpa dilengkapi atribut kendaraan. Saat rombongan ini melintas di perempatan Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, puluhan pelajar ini langsung menyerang siswa lain yang tengah melintas. Padahal pelajar yang melintas itu tak terlihat seperti mengenakan seragam sekolah.
"Maju luh sini, teman-teman jangan ada yang mundur. Kita gempur aja mereka," teriak seorang pelajar yang seragamnya sudah dicorat-coret, Kamis (7/4).
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Bagaimana siswi terdampak penyakit? Mereka melaporkan penyakit ini telah melumpuhkan kaki mereka, sehingga sebagian besar dari mereka tidak mampu berjalan.
Para pelajar SMK 29 yang ada saat itu sontak dibuat kalang kabut. Dua siswi yang tengah melintas pun dibuat terjatuh dari motor karena panik. Puluhan pelajar SMK 29 yang berada di sekitar lokasi membantu temannya dan memilih untuk mundur.
Beberapa pelajar dari SMK itu membawa senjata tajam seperti klewang dan parang. Mereka memang tampak siap untuk melakukan aksi tawuran. Situasi tegang sempat terjadi selama 15 menit. Akibatnya arus lalu lintas sempat macet total lantaran kendaraan roda dua yang jatuh dimana-mana.
Warga sekitar yang melihat aksi brutal itu langsung berusaha membubarkan aksi anarkis itu. Bermodalkan tongkat, warga dan satpam yang berada di lokasi segera mengusir mereka. Para pelajar yang takut pun segera bergegas meninggalkan lokasi.
"Di sini mah sering banget terjadi tawuran. Kemarin aja di Radio Dalam juga ada," kata Aji Satpam di lokasi kejadian.
Kata dia, tidak adanya polisi yang berjaga membuat pelajar memilih lokasi tersebut untuk tawuran. Terlebih ada juga sekolah yang bisa dijadikan lawan dalam aksi adu kekuatan tersebut.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.
Baca SelengkapnyaAksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPotret jalanan ekstrem yang dilalui dua remaja putri sebelum alami kecelakaan dan nyangkut di atap rumah warga.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kasus perundungan dengan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu viral motor nyangkut di atas genteng. Ternyata begini penampakan jalan yang dilalui.
Baca SelengkapnyaSetelah lima kali klakson, dia diberi ruang untuk melintas.
Baca SelengkapnyaNiat hendak melaju kencang, si pemotor justru mengalami hal tak terduga.
Baca SelengkapnyaKedua kelompok pelajar sepakat melakukan tawuran di Kampung Kukun, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin.
Baca SelengkapnyaDetik-detik penyiraman air keras terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBerusaha mencari jalan pintas ngabuburit, dua remaja ini malah tersangkut di atap rumah warga.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaSejauh ini, kecelakaan yang terjadi di Ciater Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (11/5) kemarin memakan korban sebanyak 11 orang.
Baca Selengkapnya