Hasnaeni 'Wanita Emas' belum direstui Demokrat maju Pilgub DKI
Merdeka.com - Mischa Hasnaeni Moein, politikus Partai Demokrat menjuluki dirinya sebagai 'Wanita Emas', mengaku sudah siap bertarung melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017. Bahkan, dia sesumbar dapat mengalahkan Ahok.
Hasnaeni pun mengklaim telah direstui partai. Sayangnya, pernyataan itu dibantah oleh juru bicara partai Demokrat, Ruhut Sitompul.
Ruhut mengatakan, hingga saat ini petinggi hingga kader Partai Demokrat belum memberikan keputusan soal calon bakal diusung dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Sebab, hingga saat ini proses penjaringan calon gubernur masih berlangsung.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kapan Pilkada Jakarta akan diadakan? Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil akan berkompetisi di Pilkada Jakarta 2024 yang akan diadakan pada 27 November mendatang.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Siapa saja yang bertarung di Pilgub Jakarta? Kubu Pramono Anung-Rano Karno meyakini memenangi Pilkada satu putaran dengan perolehan 50,7 persen plus 2.943 suara. Sementara itu pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) meminta sejumlah pihak bersabar menanti pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
"Belum ada pengusungan dari Partai Demokrat. Saya ini koordinatornya, saya katakan tegas belum ada yang diusung dari Partai Demokrat," kata Ruhut saat dihubungi, Minggu (13/3).
Hasnaeni menampik pernyataan anggota komisi III DPR RI itu. Menurut dia, pendapat Ruhut bukan perwakilan petinggi partai. Dia tak menghiraukan ucapan Ruhut, sebab menurutnya keputusan akhir ada di tangan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
"Itu bukan suara mayoritas. Yang jelas semua kader harus patuh dengan pak SBY, apapun keputusannya nanti. Dan itu patut dihormatin," ujar Hasnaeni.
Hasnaeni mengaku berencana baru hendak sowan kepada SBY soal ambisinya untuk maju dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Rencananya hal itu akan dilakukan selepas SBY melawat ke daerah-daerah di Pulau Jawa.
"Iya ini saya rencana minta waktu ke SBY, untuk bersilaturahim membahas soal ini, tapi belum tahu waktunya kapan," tutup Hasnaeni. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, PKS, NasDem hingga DPW PKB telah memberikan dukungan kepada Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, meminta publik agar memberikan waktu kepada parpol-parpol untuk melakukan penjajakan dan komunikasi politik.
Baca SelengkapnyaPendapat Ketum NasDem soal peluang Anies Baswedan maju di Pilkada DKI Jakarta yang menurutnya sulit.
Baca SelengkapnyaMenghitung Peluang Susi Pudjiastuti jadi Cawapres Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil quick count dan real count sementara, Prabowo-Gibran unggul jauh dari dua pesaingnya. Prabowo-Gibran bahkan menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaAnies belum mengambil keputusan terkait maju atau tidak di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDemokrat buka-bukaan NasDem menolak AHY jadi Cawapres Anies
Baca SelengkapnyaJalan Anies Baswedan menuju Pilkada 2024 akhirnya kandas.
Baca SelengkapnyaMenakar Peluang Sudirman Said Diusung di Pilkada DKI usai Batal Maju Lewat Jalur Independen
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan digadang-gadang bakal diusung PDIP di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman juga mengaku sudah ada lobi-lobi secara informal kepada elite.
Baca Selengkapnya