Hendak Balap Liar di Jalan TB Simatupang, 9 Remaja Diamankan Polisi
Merdeka.com - Polres Metro Jakarta Selatan menangkap sembilan remaja yang berkerumun dan diduga terlibat balap liar di Jalan TB Simatupang, Cilandak. Perwira Piket Patroli Polsek Cilandak Inspektur Polisi Satu Junaedi di Jakarta, Sabtu (10/7) menjelaskan para pemuda tersebut dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menjalani proses penindakan pelanggaran lalu lintas atau tilang.
Anak baru gede (ABG) tersebut digelandang ke kantor polisi Sabtu Subuh. Mereka dditangkap ketika jajaran Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Cilandak melakukan patroli di sekitar Jalan TB Simatupang.
Kawasan tersebut saat ini menjadi perhatian polisi setelah pada Kamis (8/7) malam terjadi pengeroyokan terhadap anggota Kepolisian, Aiptu Suardi saat membubarkan balap liar di ruas jalan yang sama.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
Polisi kemudian menangkap delapan orang, tiga orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka, yakni Michael berusia 26 tahun, Anastasia (21) dan Gabriela (24).
Sedangkan lima lainnya masih diperiksa lebih lanjut oleh penyidik dan saat ini masih berstatus saksi. Polisi juga sedang mengejar satu orang yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) berinisial MAR berusia 18 tahun.
Salah satu remaja yang dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan, yakni Talip mengaku mengenal dengan pelaku pengeroyokan yang masuk DPO. Ia juga mengetahui tempat bengkel DPO tersebut sering memodifikasi motornya.
Polisi akan menggencarkan pengawasan termasuk balap liar di saat pemerintah membatasi mobilitas di jalan raya dalam PPKM Darurat.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Niat ingin kabur dari kejaran polisi, para bocah yang melakukan balap liar ini malah terjebak lumpur sawah.
Baca SelengkapnyaMotif anak-anak tersebut melakukan tawuran hanya iseng dan agar diakui.
Baca SelengkapnyaDelapan remaja ini ditangkap saat polisi melakukan patroli.
Baca SelengkapnyaSebanyak 60 remaja berkumpul di Jalan Cipendawa di bedeng atau gubuk di depan perusahaan semen di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (21/9).
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaTujuh remaja tewas saat kabur dari anggota kepolisian yang melakukan patroli.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca SelengkapnyaPolisi Jombang sengaja beri hukuman tak biasa kepada puluhan remaja pengendara motor knalpot brong.
Baca SelengkapnyaSelain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti. Antara lain satu buah senjata tajam jenis celurit.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaDari tangan ketujuh remaja itu, petugas berhasil menyita berbagai barang bukti
Baca Selengkapnya