Heru Budi Panggil Dinkes DKI Tindaklanjuti Stok Vaksin Covid-19 Menipis
Merdeka.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membenarkan menipisnya ketersediaan stok vaksin Covid-19 di Jakarta. Menindaklanjuti hal itu, Heru memanggil Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Ya, menipis. Karena terkaitnya panjang, prosesnya panjang. Bukan karena tidak komentar tapi ada di poin-poin saya, Dinas Kesehatan (Dinkes), lalu Dinas Perhubungan (Diahub) siang ini saya bahas itu satu persatu," kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (26/10).
Sebelumnya, Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes Provinsi DKI Jakarta Ngabila Salama menyampaikan informasi kelangkaan vaksin Covid-19 di DKI Jakarta. Bahkan saat ini kini stok vaksin Covid-19 hanya tersisa 536 dosis.
-
Apa penyebab peningkatan kasus DBD di Jakarta? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Apa yang dilakukan Kemenkes untuk DBD di Jepara? Untuk menangani penyebaran cepat virus DBD di Jepara, Kementerian Kesehatan menerjunkan tim khusus.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
"Stok vaksin tinggal 536 dosis," kata Ngabila dalam keterangannya.
Dengan rincian Jakarta Pusat ada 132 dosis, Jakarta Selatan 96 dosis, Jakarta Utara 42 dosis, dan Jakarta Timur 266 dosis. Sementara itu, di Kepulauan Seribu sudah tidak ada lagi stok vaksin Covid-19.
Adapun 132 dosis vaksin yang terdapat di Jakarta Pusat dan 42 dosis di Jakarta Utara sudah sepenuhnya dipesan dan telah dijadwalkan untuk pemberian vaksin.
"Terbooking artinya untuk sentra vaksinasi terjadwal," ujar dia.
Reporter: Winda Nefira/Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara mengatakan, kasus DBD saat ini naik lebih tinggi dibandingkan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaData itu terungkap setelah Pemprov Jakarta memiliki alat lengkap.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya6.333 Puskesmas yang belum memiliki jumlah tenaga kesehatan yang sesuai standar.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca Selengkapnya